Blog

  • Makalah Hardware Komputer

    Hardware Komputer

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1  Pendahuluan

    Perangkat keras komputer adalah semua bagian fisik komputer, yang sifat alat nya bisa dilihat dan diraba secara langsung atau yang berbentuk nyata, yang berfungsi untuk mendukung proses komputerisasi dibedakan dengan data yang berada di dalamnya atau yang beroperasi di dalamnya, dan perangkat lunak yang menyediakan instruksi buat perangkat keras untuk menyelesaikan tugasnya.

    1.2  Tujuan Penulisan

    Tujuan dari pembuatan makalah ini tiada lain adalah sebagai salahsatu pembelajaran tentang perangkat keras computer, sehingga dengan begitu siswa dapat lebih memahami dan mengerti akan jenis dan fungsi dari masing – masing hardware computer.

    1.3  Sistematika Penulisan dan Sumber Data

    Penulisan makalah ini disusun berdasarkan sistematika penulisan makalah, di mulai dari Kata Pengantar, Daftar Isi, dilanjutkan dengan BAB I, dan seterusnya Pembahasan Masalah, diakhiri dengan Penutup.

    Sumber data dari makalah ini sebagian di ambil dari website – website yang terpercaya dan compatible, sehingga dapat dijadikan referensi pembuatan makalah.

    Bab II. Pembahasan

    A. Pengertian Hardware

    Pengertian dari hardware atau dalam bahasa indonesia-nya disebut juga dengan nama “perangkat keras” adalah salah satu komponen dari sebuah komputer yang sifat alat nya bisa dilihat dan diraba secara langsung atau yang berbentuk nyata, yang berfungsi untuk mendukung proses komputerisasi.

    Batasan antara perangkat keras dan lunak sedikit buram; firmware adalah perangkat lunak yang “dibuat” ke dalam perangkat keras. Firmware ini merupakan wilayah dari programer komputer dan teknik computer.

    B. Jenis – Jenis Perangkat Keras (Hardware)

    Secara fisik, Komputer terdiri dari beberapa komponen yang merupakan suatu sistem. Sistem adalah komponen-komponen yang saling bekerja sama membentuk suatu kesatuan. Apabila salah satu komponen tidak berfungsi, akan mengakibatkan tidak berfungsinya suatu komputer dengan baik.

    Berdasarkan fungsinya, perangkat keras komputer dibagi menjadi :

    1. input divice (unit masukan)
    2. Process device (unit Pemrosesan)
    3. Output device (unit keluaran)
    4. Backing Storage ( unit penyimpanan)
    5. Periferal ( unit tambahan)
    1. Unit Masukan ( Input Device )

    Unit ini berfungsi sebagai media untuk memasukkan data dari luar ke dalam suatu memori dan processor untuk diolah guna menghasilkan informasi yang diperlukan.

    a. Keyboard

    Keyboard merupakan unit input yang paling penting dalam suatu pengolahan data dengan komputer. Keyboard dapat berfungsi memasukkan huruf, angka, karakter khusus serta sebagai media bagi user (pengguna) untuk melakukan perintah-perintah lainnya yang diperlukan, seperti menyimpan file dan membuka file

    b. Mouse

    Mouse adalah salah unit masukan (input device). Fungsi alat ini adalah untuk perpindahan pointer atau kursor secara cepat. Selain itu, dapat sebagai perintah praktis dan cepat dibanding dengan keyboard.

    c. Touchpad

    Unit masukkan ini biasanya dapat kita temukan pada laptop dan notebook, yaitu dengan menggunakan sentuhan jari. Biasanya unit ini dapat digunakan sebagai pengganti mouse

    e. Joy Stick dan Games Paddle

    Alat ini biasa digunakan pada permainan (games) komputer. Joy Stick biasanya berbentuk tongkat, sedangkan games paddle biasanya berbentuk kotak atau persegi terbuat dari plastik dilengkapi dengan tombol-tombol yang akan mengatur gerak suatu objek dalam komputer

    2. Proses Device

    1.)    Processor Alat ini berfungsi sebagai pengolah data, processor merupakan bagian yang sangat penting dalam komputer. Kehandalan suatu komputer dapat dilihat dari processor yang digunakannya, misalnya Processor : Intel Pentium 4, AMD, Centrino dan Core Duo. Semakin tinggi tingkatan processor-nya semakin baik fungsi komputer tersebut. 

    2.)    Register Register merupakan jenis memori yang terdapat pada processor dan sebagai memori internal processor. Register merupakan memori yang mempunyai kecepatan tinggi 5 sampai 10 kali dibandingkan memori utama. Register digunakan untuk menyimpan instruksi dan data yang sedang diproses oleh CPU, sedang instruksi-instruksi dan data lainnya yang menunggu giliran untuk diproses masih disimpan di memori utama.

    3.)    Cache memoriMerupakan memori yang dapat meningkatkan kecepatan komputer dan dikatakan sebagai memori perantara.

    4.)    ROM ( Read Only Memory)Memori dalam CPU berfungsi membantu proses kerja komputer. ROM adalah salah satu memori, mempunyai sifat hanya dapat dibaca dan tidak bisa diubah dan mempunyai sifat yang permanen atau tetap (non volatile)

    5.)    RAM ( Random Access Memory )Merupakan jenis jenis memori yang dapat dibaca, diisi, dan diubah menurut kebutuhan (volatile).

    3. Output Device

    a. Monitor

    Monitor merupakan unit keluaran yang memberikan informasi kepada pengguna komputer. Tipe-tipe monitor yang sudah dikenal adalah.  

    b. Printer

    Printer adalah sebuah peralatan dari komputer yang dapat mencetak teks atau gambar ke media kertas atau media lainnya seperti kertas transparansi

    d. Speaker

    Speaker akan memberikan informasi dalam bentuk suara. Apabila Anda mendengarkan lagu melalui komputer yang terhubung Internet dan terhubung pada saluran pemancar radion online

    4. Backing Storage

    1. RAM ( Random Access memory)

    Digunakan sebagai memori baca tulis, artinya dapat diisi dan isinya dapat dibaca kembali

    2. ROM (Read Only Memory)

    Digunakan untuk menyimpan urutan instruksi tertentu yang sering digunakan sehingga lebih efisien jika selalu tersedia di memori. Contoh BIOS (Basic Input Output System)

    3.  BUS

    Data biasanya ditransfer antara penyimpanan utama dan prosesor melalui perangkat (bus) yang secara efektif berarti pengirim beberapa (banyak) bit data secara parallel.

    4. Memory Cache

    Area penyanggaan temporer untuk data yang sedang diakses berulang-ulang dan untuk lewat semua data serta instruksi.

    5. Periferal

    1. Lightpen

    Mirip bolpoin biasa, hanya ujungnya memiliki sensor elektromagnetik. Bisa digunakan untuk menulis, tetapi juga mampu membaca kode-kode khusus yang kemudian diterjemahkan oleh komputer.

    2.Trackball

    Fungsinya sama persis dengan mouse, hanya tampilannya berbeda. Pada trackball, bola yang menggerakkan kursor/pointer berada diluar dan harus digerakkan oleh jari kita kearah yang kita inginkan.

    3. Joypad/Gamepad

    Fungsinya sama dengan joystick hanya bentuknya berbeda, mirip papan kecil yang memiliki pegangan dan diatasnya banyak terdapat tombol-tombol

    Bab III. Penutup

    A. Kesimpulan

    Berdasarkan tujuan pendidikan nasional maka semua kegiatan pendidikan harus bermuara pada pembentukan manusia Indonesia seutuhnya

    Dengan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi yang baik diharapkan siswa mampu mengembangkan kemampuannya untuk hidup di masyarakat sesuai live skill  yang didapatkan di sekolah

    B. Saran

    Disini penulis menyadari bahwa dalam pembuatan makalah ini kurang darisempurna. Maka, penulis berharap untuk memberikan kritik dan saran yang bersifat membangun. Agar dilain waktu jika penulis membuat makalah lagi,agar terhindar dari kesalahan yang kesekian kalinya

    DAFTAR PUSTAKA

  • Makalah Tradisi Islam Nusantara

    Tradisi Islam Nusantara

    Bab I. Pendahuluan

    A. Latar Belakang

    Tradisi adalah adat kebiasaan turun-temurun (dari nenk moyang) yang memiliki kekhususan atau keunikan dan masih di jalankan oleh masyarakat. Contohnya, tradisi lisan, yaitu salah satu jenis warisan kebudayaan masyarakat yang proses pewarisannya di lakukan secara lisan.

    Macam-macam tardisi lisan yaitu (1) Cerita rakyat : legenda cerita ken arok, si kabayan, sang kancil, sangkuriang, dan sebagainya, (2) Bahasa rakyat : logat, dialek, sunda, lentorg, (3) Sajak/ puisi rakyat : sajak biasa, sinom, asmarandana, dan sebagainya, (4) Peribahasa rakyat/ ungkapan tradisional seperti ungkapan telur di ujung tanduk dan sebagainya, dan (5) Nyanyian rakyat/ folk song : cingcangkeling (sunda), rambate rota (sulsel), dsb

    Dan masih banyak lagi kebudayaan islam nusantara yang lainnya, ini harus kita pelihara dan lestarikan, minimalnya kita mengenalnya, makalh ini di buat salah satunya untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

    B. Rumusan Masalah

    1. Apa jenis dari peninggalan sejarah kebudayaan islam?
    2. Bagaimana kita melestarikan kebudayaan – kebudayaan tersebut
    3. mengenal lebih mendetail dari peninggalan kebudayaan tersebut
    4. mengetahui dan mengapresiasi tradisi dan upacara adapt nusantara

    Bab II. Pembahasan

    A. Pemangku Islam Nusantara

    Tradisi keagamaan dan keilmuan Nusantara itu dikembangkan di pesantren yang ada di Nusantara. Melalui jaringan keulamaan dan kepesantrenan itulah tradisi Islam Nusantara dikembangkan. Langkah ini membuat seluruh masyarakat Nusantara menjadi pendukung tradisi Islam Ahlus Sunnah Wal Jamaah yang bermahzab empat. Kalangan ini tidak ekslusif dan pasif. Terbukti ketika Portugis, Belanda dan Inggris datang menjajah kawasan ini dengan memaksakan sistem pendidikan Eropa dengan merongrong pendidikan lokal, maka kalangan ulama pesantren dengan tegas mempertahankan sistem pendidikan mereka sendiri.

    Pesantren bersikap non kooperatif, menolak segala bentuk kerja sama dengan kolonial untuk melegitimasi penjajahannya. Dari pendidikan pesantren itulah jaringan keilmuan Nusantara berkembang semakin intensif, sehingga bisa mengatasi segala tekanan kolonial, bahkan akhirnya bisa menjadi basis perlawanan terhadap penjajahan.

    B. Karakter Dasar Islam Nusantara

    Islam Nusantara disebut sebagai sesuatu yang unik karena memiliki karakters yang khas yang membedakan islam di daerah lain, karena perbedaan sejarah dan perbedaan latar belakang geografis dan latar belakang budaya yang dipijaknya. Selain itu, Islam yang datang kesini juga memiliki strategi dan kesiapan tersendiri. Pertama, Islam datang dengan mempertimbangkan tradisi, tidak dilawan tetapi mencoba diapresiasi kemudian dijadikan sarana pengembangan Islam. Kedua, Islam datang tidak mengusik agama atau kepercayaan apa pun, sehingga bisa hidup berdampingan dengan mereka. Ketiga, Islam datang memilih tradisi yang sudah usang, sehingga Islam diterima sebagai tradisi dan diterima sebagai agama. Keempat, Islam menjadi agama yang mentradisi, sehingga prang tidak bisa meninggalkan islam dalam kehidupan mereka.

    C. Makna Keberadaan Islam Nusantara

    Hadirnya Islam Nusantara ini memiliki pengaruh besar dan mendalam terhadap kehidupan bermasyarakat dan berbangsa. Ditandai antara lain pertama dengan kuatnys hubungan agama dengan tradisi dan bumi yang dipijak (tanah air) maka sejak awal islam ini gigih menolak kehadiran imperialisme atau penjajahan bangsa asing. Bahkan pesantren dijadikan basis perlawanan terhadap penjajahan Barat. Kedua, sejak awal Islam Nusantara turut aktif dalam membela kemerdakaan, mendirikan negara termasuk ikut menyusun konstitusi yang bersifat nasional dan tetap berpijak pada agama dan tradisi sehingga lahirlah Pancasila sebagai konsesus bersama menjelang bangsa ini merdeka. Ketiga, dengan kecintaannya pada tradisi dan tanah air, Islam terbukti dalam sejarah tidak pernah memberontak terhadap pemerintahan yang sah, karena pemberontakan ini dianggap pengkhianatan terhadap negara yang telah dibangun bersama.

    D. Sejarah Tradisi Islam di Nusantara

    Masyarakat Indonesia sebelum kedatangan Islam ada yang sudah menganut agama Hindu Budha maupun menganut kepercayaan adat setempat, Islam harus menyesuaikan diri dengan budaya lokal maupun kepercayaan yang sudah dianut daerah tersebut.

    Selanjutnya terjadi proses akulturasi (pencampuran budaya). Prose ini menghasilkan budaya baru yaitu perpaduan antara budaya setempat dengan budaya Islam. Setiap wilayah diIndonesia mempunyai tradisi yang berbeda, oleh karena itu proses akulturasi budaya Islam dengan budaya setempat di setiap daerah terdapat perbedaan.

    Kemunculan seni tradisi Islam baik di Jawa maupun di Luar Jawa (dengan berbagai nama dan istilahnya) tentu merupakan ekspresi keberagamaan (religion) masyarakat yang bersifat local. Sehingga jenis dan macamnya sangat beragam. Namun yang pasti sentuhan budaya local dengan agama Islam yang berlangsung telah melahirkan sebuah bentuk seni baru yang berfungsi baik sebagai ekspresi keagamaan maupun ekspresi budaya. Apapun nama dan tujuannya kesenian tradisi Islam merupakan bagian penting dalam penyebaran Islam di Indonesia, dan mungkin bahkan di dunia. Berkat kearifan tokoh-tokoh penyebar Islam dalam mengelola percampuran antara syareat Islam dengan budaya local, maka banyak dihasilkan sebuah karya seni yang indah dan merupakan alat sosialisasi yang hebat serta metode dakwah yang paling efektif.

    E. Pengertian Tradisi Dan Upacara Adat

    Banyak generasi muda yang beranggapan bahwa adat itu adalah kebiasaan alam dan sangnt kuno. Banyk pula yang mengngap adat itu adalah tradisi yang di alih bahasakan menjadi adat atupun sebaliknya.

    Pengertian Adat itu pada dasar nya adalah:”Ketentuan yang mengatur tingkah angota masyarakat dalam segala aspek kehidupan manusia.”oleh sebab itu adat merupajan sustu hukum yang tidak tertulis, namun merupakan sumber hukum yang tercermin dalam adat yang bersendikan syara.

    Adat mengatur seluruh aspek kehidupan anggota masyarakat maka ketentuan-ketentuan adat secara otonatis juga mengatur nasalah politik atau pemerintah, Etika Budaya, dan sebagainya.

    Adat dalam masyarakat Melayu dapat di bagi kepada Tiga tingkatan, Yaitu:

    1. Adat Sebenar Adat
    2. Adat Yang Di adatkan
    3. Adat Yang Teradat

    Adat sebenarnya adalah Prinsip-prinsip melayu yang tidak dapat berubah. Prinsip tersebut tersimpul dalam adat bersendi syara dan sysra bersendikan Kitabullah.

    Ketentuan-ketentuan adat yang bertentangan dengan hukum sysra tak boleh dipakai lagi dan hukum syara lah yang dominan.

    Adat yang teradat adalah merupakan konsensus bersama, dimana terdapat suatu sikap, tindakan atau keputusan berdasarkan musyawarah bertsama yang di rasakan cukup baik, Sehingga untuk peristiwa atau tindakan yang sama sifatnya sepert yang terdahulu (yang pernah terjadi sebelumnya) maka tolak ukur nya di pakai sikap tindakan atau keputusan yang telah pernah diambil sebelumnya. Tinkat adat inilah yang sering dapat disebut sebagai “TRADISI”.

    Pelanggaran terhadap ini sangsinya adalah Hanya diberi teguran atau nasehat oleh pemangku adat atu oleh orang-orang yang dituakan dalam masyarakat.

    F. Macam – Macam Upacara Adat Kesukuan Indonesia

    1. Tahlilan

    Tahlilan adalah upacara kenduri atau selamatan untuk berdo’a kepada Alloh dengan membaca surat Yasin dan beberapa surat dan ayat pilihan lainnya, diikuti kalimat-kalimat tahlil (laailaaha illallah), tahmid (Alhamdulillah) dan tasbih (subhanallah). Biasanya diselenggarakan sebagai ucapan syukur kepada Alloh SWT (tasyakuran) dan mendo’akan seseorang yang telah meninggal dunia pada hari ke 3, 7, 40, 100, 1.000 dan khaul (tahunan). Tradisi ini berasal dari kebiasaan orang-orang Hindu dan Budha yaitu Kenduri, selamatan dan sesaji.

    Dalam agam Islam tradisi ini tidak dapat dibenarkan karena mengandung unsure kemusyrikan. Dalam tahlilan sesaji digantikan dengan berkat atau lauk-pauk yang bisa dibawa pulang oleh peserta. Ulama yang mengubah tradisi ini adalah Sunan Kalijaga dengan maksud agar orang yang baru masuk Islam tidak terkejut karena harus meninggalkan tradisi mereka, sehingga mereka kembali ke agamanya.

    2. Sekaten

    Sekaten adalah upacara untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW di lingkungan Keraton Yogyakarta atau Maulud. Selain untuk Maulud, Sekaten diselenggarakan pada bulan Besar (Dzulhijjah). Pada perayaan ini gamelan Sekati diarak dari Keraton ke halaman mesjid Agung Yogya dan dibunyikan siang-malam sejak seminggu sebelum 12 Rabiul Awal. Tradisi ini dipelopori oleh Sunan Bonang. Syair lagu berisi pesan tauhid dan setiap bait lagu diselingi pengucapan dua kalimat syahadat atau syahadatain, kemudian menjadi Sekaten.

    3. Adat Basandi Syara’, Sara’ Basandi Kitabulloh

    Masyarakat Minangkabau dikenal kuat dalam menjalankan agama Islam, sehingga adat mereka dipautkan dengan sendi Islam yaitu Al-Qur’an (Kitabullah). Adat Minagkabau kental dengan nuansa Islam sehingga melahirkan semboyan adat basabdi syara, syara basandi kitabullah (Adat bersendikan syara dan syara bersendikan Kitab Alloh).

    4. Seni Tradisi Genjring

    Seni tradisi ini banyak ditemukan di daerah Purwokerto, dan Banyumas pada umumnya. Di kalangan masyarakat Banyumas, kesenian tradisi ini lebih banyak yang berbasis di masjid. Pada masa lalu, kesenian ini cukup efektif untuk melakukan pembinaan generasi muda, karena hampir setiap malam anak-anak muda bertemu di masjid. Untuk mengisi waktu senggang, mereka memainkan genjring bersama-sama di masjid. Namun saat ini kesenian ini sedikit demi sedikit mulai ditinggalkan kaum muda, sehingga jumlahnya didominasi kaum tua (50 tahunan).

    5. Kesenian Singkiran

    Kelompok kesenian ini salah satunya ditemukan di daerah Tamantirto, Kasihan, Bantul, DIY. Kelompok ini menamakan keseniannya sebagai “ Singir Ndjaratan” yang artinya “tembang kematian”. Selain menarasikan nasehat-nasehat kebajikan, kesenian ini juga dimaksudkan sebagai upaya untuk mendoakan para leluhur melalui pembacaan kalimat tahlil yang mengiringi pembacaan narasi syiiran. Kesenian ini semakin hari digerus oleh perspektif Islam modernis dan banyak tergantikan dengan tahlil dan yasinan

    6. Sholawat Jawi

    Kesenian Shalawat Jawi di temukan di daerah Pleret, Bantul, dan beberapa juga sudah menyebar di sekitar kecamatan Pleret, atau bahkan di sekitar Kabupaten Bantul. Kesenian ini merupakan salah satu bentuk penegasan jawanisasi kesenian Islam. Kesenian yang berkembang seiring dengan tradisi peringtaan Maulid Nabi ini mengartikulasikan syair atau syiiran shalawat kepada Nabi Muhammad dengan medium bahasa Jawa, bahkan juga dengan melodi-melodi Jawa (langgam sinom, dandang-gula, pangkur dan lain-lain).

    Bab III. Kesimpulan

    A. Kesimpulan

    Datangnya islam ke wilayah nusantara setelah agama yang lain seperti hindu, budha datiang. Tetapi islam pengaruhnya sangat besar disbanding hindu dan budha, karena islam mengajarkan kesetaraan dan pembebasan, juga karena strategis penyebarannya yang melaui perangkat budaya, bahkan warisan agama lama yang masih ada, kemudian di islamisasi

    1. Adat adalah ketentan-ketentuan yang mengatur tingkah laku anggota masyarakat dalam hampir semua aspek kehidupa manusia.
    2. Menyangkut adat melayu dengan syarat Islam memberi corak terdiri dari bagi masyarakat melayu. Hal ini didasari dengan ketentuan bahwa adat tidak boleh bertentangan dengn hukum syara, ketentuan adat yang bertentangan dengan hujum syara tidak boleh di berlakukan lagi dan harus disesuaikan dengan hukum syara.
    3. Adat sebenarnya tidak dapat berubah-ub ah, karena merupakan pegangan yang fundamental. Yang dapat berubah dan dapat mengadakan penyesuaian dengan perkembangan zaman hanya adat yang teradat.

    B. Saran

    Menilai dari penjelasan diatas sudah sepantasnyalah kita menghargai  dan melestarikan tradisi-tradisi islam nusantara, tidak harus dengan hal yang besar kita melakukannya cukup dengan kita menjaga dan mempelajari mengapresiasi kebudayaan nusantara pun kita sudah ikut andil dalam melestarikannya.

    DAFTAR PUSTAKA

    Azyumardi Azra. Islam Nusantara Jaringan Global dan Lokal, Bandung

    ; Penerbit Mizan Media Utama, 2002.

    Badri Yatim, Sejarah Peradaban Islam, Jakarta

    : PT Raja Grafindo Persada, 2006.

    Mundzirin Yusuf, dkk. Sejarah Peradaban Islam di Indonesia. Cet. I Yogyakarta

    ; Penerbit Pustaka, 2006.

    Taufik Abdullah. Islam dan Masyarakat Jakarta; P3ES, 1987.

  • Makalah Budidaya Ikan Cupang

    Budidaya Ikan Cupang

    Bab I. Pendahuluan

    A. Sejarah Ikan Cupang

    Ikan Cupang termasuk ikan yang mempunyai sejarah cukup panjang. Pada tahun 1849 Theodor Cantor menerbitkan sebuah artikel tentang ikan petarung yang kemudian dinamainya dengan Macropodus pugnax. Pada tahun 1909 C. Tate Regan menyadari bahwa pendapat Cantor salah dan sebenarnya pugnax adalah spesies yang sebelumnya memang sudah ada di alam. Regan menamai kembali ikan petarung Cantor dengan nama Betta splendens yang dikenal sampai sekarang

    Sebenarnya semua jenis Betta splendens (cupang) yang tersebar di seluruh dunia berasal dari jenis sirip pendek (plakat) dan selama bertahun-tahun jenis ini banyak dipelihara oleh orang-orang di Thailand. Disana mereka memijahkan ikan petarung ini dengan jenis cupang liar. Tujuan utama mereka adalah untuk mendapatkan petarung yang hebat, baik dari segi kekuatan, ukuran, gaya bertarung dan warnanya.

    Seleksi ini dilakukan dengan melakukan penyilangan dengan cupang dari breeder lain. Pemenangnya akan menjadi model untuk generasi petarung berikutnya.

    Karena tidak ada seleksi alam, maka setelah beberapa generasi, cupang yang diperoleh justru mempunyai sirip dada dan punggung yang panjang. Ikan ini tidak mempunyai “jiwa petarung” karena tidak agresif dan tidak dapat bergerak dengan cepat jika dibandingkan dengan cupang bersirip pendek lainnya. Cupang dengan sirip yang panjang ini akhirnya hanya dapat dinikmati keindahannya saja. Sebenarnya jenis cupang seperti ini sudah ada sejak orang-orang Eropa dan Amerika datang ke Asia Tenggara pada tahun 1850. Sekitar tahun 1960an, breeder India berhasil mendapatkan anakan cupang yang mempunyai dua helai sirip ekor sehingga disebut dengan jenis doubletail. Ciri khas dari jenis ini adalah sirip dada yang sangat lebar dan tubuhnya sedikit pendek. Karena ingin menghilangkan cirri-ciri ini,maka mereka menyilangkan cupang doubletail dengan jenis sirip tunggal,tetapi kemudian hasil yang diperoleh justru bermacam-macam bentuk sirip dada dan perut.

    Perlahan-lahan hobi memelihara ikan hias mulai melanda Eropa dan Amerika. Asia meresponnya dengan melakukan persilangan cupang bersirip panjang secara besar-besaran. Sekarang para pehobi di Eropa dan Amerika lebih selektif dalam memilih ikannya supaya karakteristik ikannya tetap terpelihara. Pada tahun 1960, breeder Amerika, Warren Young berhasil menyilangkan cupang dengan sirip yang sangat panjang dan dinamainya dengan “cupang Libby”, sesuai dengan nama istrinya. Ikan ini kemudian dijual ke pehobi di seluruh dunia dan terutama ke peternak di Asia. Jenis inilah yang kemudian berkembang menjadi jenis veiltail.

    Pada saat yang sama, breeder Jerman, Dr. Eduard Schmidt-Focke, menyilangkan cupang jenis deltatail yang pertama. Jenis ini mempunyai ekor berbentuk segitiga yang simetris. Maka pada tahun 1967 didirikanlah IBC (International Betta Congres). Tujuan IBC adalah untuk menyilangkan cupang yang mempunyai sirip yang lebar dan simetris. Jenis ini mempunyai kapasitas berenang yang lebih baik. Tetapi perlu waktu yang lama untuk menghasilkan jenis ini. Pada tahun 1980, para breeder terkenal Amerika seperti Peter Göettner and Paris Jones, mengembangkan jenis superdelta dengan sirip yang sangat besar. Pada tahun 1984, orang Perancis Guy Delaval mengimpor jenis ini ke Perancis. Delaval menyeleksi dan menyilangkannya untuk memperoleh sirip punggung yang lebih besar. Pada tahun 1987, dia berhasil memperoleh ikan dengan sirip bersudut 180 derajat. Tetapi Rajiv Massilamoni menganggapnya hal yang mustahil karena biasanya cupang dengan ekor delta atau superdelta yang asimetris hanya mempunyai sudut 160 derajat saja. Laurent Chenot and Rajiv Massilamoni mulai bekerjasama menyilangkan cupang untuk mempertahankan jenis ini. Tetapi mereka terlalu sering mengawinkan pejantannya dengan saudaranya sendiri sehingga ikannya tidak mau lagi mendekati betinanya. Akhirnya mereka menyilangkan cupang yang betinanya berasal dari Delaval sedangkan jantannya adalah jenis melano doubletail turunan Amerika. Ikan ini kemudian dinamai R39 dan disilangkan dengan semua jenis betina hasil biakan Chenot dan Massilamoni. Ternyata beberapa ikan mempunyai sirip 180 derajat. Pada tahun 1991 breeder cupang Amerika bernama Jeff Wilson melihat ikan ini dan menamainya “halfmoon”. Dia mulai bekerjasama dengan Chenot and Massilamoni dan menyilangkan jenis Amerika dan menghasilkan lebih banyak anakan halfmoon.

    Pada tahun 1993, Chenot, Massilamoni dan Wilson menunjukkan jenis ikan halfmoon mereka pada pameran IBC di Tampa Florida dengan nama CHENMASWIL. Mereka memenangkan “Best of show”. Inilah awalmula demam halfmoon.

    5-10 tahun belakangan ini berbagai jenis ikan dengan sirip yang beraneka ragam mulai ditemukan. Breeder Indonesia Ahmad Yusuf menemukan jenis serit (crowntail). Jenis ini mempunyai ciri khas tulang siripnya tumbuh melampaui sirip. Oleh karena itu penampilannya seperti sisir sehingga ikan ini juga disebut jenis combtail.

    Tetapi penemuan dari jenis sirip dan ekor yang lain masih terus dikembangkan. Semua orang di seluruh dunia masih berusaha mengembangkan halfmoon dan serit supaya penyebaran sirip dan bentuk ekornya semakin baik. Pada persilangan halfmoon, yang diutamakan sekarang adalah penyebaran dan pertumbuhan tulang sirip (halfmoon dengan 4, 8 dan 16 tulang). Semakin baik persebaran tulang sirip maka semakin baik pula dukungan terhadap ekor yang dibentuknya.

    Dukungan ini sangat dibutuhkan ketika ikan semakin tua dan siripnya semakin panjang. Penemuan halfmoon lainnya adalah overhalfmoon yang penyebaran siripnya lebih dari 180 derajat dan juga halfmoon rosetail.

     Ikan Cupang
    B. splendens
    Klasifikasi ilmiah
    Kerajaan:Animalia
    Filum:Chordata
    Kelas:Actinopterygii
    Ordo:Perciformes
    Famili:Osphronemidae
    Upafamili:Macropodusinae
    Genus:Betta
    Bleeker, 1850
    Spesies
    B. persephone
    B. picta – Cupang bintik
    B. pugnax – Cupang penang
    B. splendens – Cupang petarung
    [1][2]

    B.     Jenis-Jenis Ikan Cupang Hias

    Para breeder dan pehobi mengelompokkan jenis ikan cupang berdasarkan penampakan bentuk dan warnanya. Setiap hasil silangan yang mempunyai bentuk dan karakter yang khas, akan diberikan nama tersendiri. Jenis-jenis ikan cupang hias adalah sebagai berikut.

    Bentuk cupang berdasarkan penilaian kontes Masyarakat Cupang Hias Indonesia (MCHI), dari kiri ke kanan (1) Halfmoon, (2) Crown Tail, (3) Plakat, (4) Double Tail. (Gambar: MCHI)

    1.      Halfmoon ( Bulan Sepotong)

    Seperti namanya, jenis ikan cupang halfmoon memiliki sirip dan ekor yang seolah menyatu membentuk setengah lingkaran. Bila dilihat dari samping, sirip ikan halfmoon berbentuk seperti bulan sebelah. Ikan cupang halfmoon dipelihara karena keindahannya. Jenis ini mempunyai varian warna yang beragam mulai dari merah menyala, kuning, dan varian warna lainnya. Ikan cupang jenis ini pertama kali dibudidaya di Amerika Serikat oleh Peter Goettner pada tahun 1982.

    2.      Crown tail (serit)

    Indonesia mungkin bisa sedikit berbangga, karena ikan cupang serit dilahirkan oleh para breeder dari daerah Slipi, Jakarta. Cupang serit menjadi mendunia karena variasi keindahannya. Di sebut crown tail atau ekor mahkota, karena bila dibalik menghadap ke atas serit-serit pada ekornya terlihat seperti mahkota raja.

    Jenis ikan cupang serit memiliki banyak varian. Ada yang seritnya tunggal, dimana dalam setiap serit hanya terdapat satu tulang sirip. Ada juga yang berserit dua atau serit ganda. Keindahan ikan cupang serit sudah diakui dunia dan dipertandingkan di International Betta Congress (IBC).

    3.      Plakat (petarung)

    Plakat berasal dari istilah di Thailand yang artinya kurang lebih adalah tarung atau laga. Sesuai dengan namanya, jenis ikan cupang ini biasa digunakan sebagai cupang aduan. Thailand memang memiliki tradisi adu cupang yang sudah melegenda.

    Sirip dan ekor cupang plakat biasanya pendek tidak menjumbai seperti serit dan halfmoon. Karena pendek, sirip tersebut memberikan kesan kokoh dan kekar. Gerakan ikan cupang plakat tidak terlalu anggun tapi terlihat lebih sangar.

    4.      Dauble tail (cagak)

    Disebut double tail karena bagian ekornya terbelah dua, seperti bercagak dua. Jenis ikan cupang double tail tergolong sulit dikembangkan. Oleh karena itu keberadaannya masih jarang dijumpai di pasaran.

    C.    Perbedaan Jenis Kelamin

    Cara membedakan jenis kelamin ikan cupang biasanya sangat sulit di lakukan apabila usia ikan masih dini sekali, karena memang belum terlihat jelas bentuk tubuh nya. biasanya mulai dari burayak sampai usia 1 bulan bentuk tubuh cupang tersebut masih samar. Nah apa yang menjadi faktor pembeda antara ikan cupang jantan dan ikan cupang betina ? dan bagaimana cara membedakan jenis kelaminnya ? berikut penjelasannya :

    *      Ikan Cupang Jantan :

                      Anatomy tubuh ikan cupang jantan (pic.:google)

    Ikan cupang berkelamin jantan mempunyai ciri khas sebagai berikut :

    – Tubuhnya langsing.

    – Gerakan cupang jantan biasanya sangat agresif/lincah. (dalam hal ini betina juga ada yg lincah)

    – Ekor (caudal fin) dan sirip (ventral fin/dasi) lebar dan panjang.

    – Warna lebih cerah dan menarik dari pada betina.

    *      Ikan Cupang Betina :

                                               Anatomy tubuh ikan cupang betina (pic.:google)

     Ikan cupang berkelamin betina mempunya ciri khas sebagai berikut :

    – Bertubuh gempal (padat, tidak panjang).

    – Gerakan lebih lambat (tidak agresif).

    – Ekor (caudal fin) dan sirip (ventral fin/dasi).

    – Warna kurang menarik.

    D.    Cara Budidaya

    1.      Memilih Indukan Ikan Cupang

    Untuk memulai budidaya ikan cupang, langkah pertama yang harus disiapkan adalah mendapatkan indukan atau bibit berkualitas. Indukan yang baik sebisa mungkin berasal dari keturunan unggul, kondisinya bugar, bebas penyakit dan cacat bawaan. Simpan indukan jantan dan betina di tempat terpisah. 

    Sebelum pemijahan dilakukan, pastikan indukan jantan dan betina sudah masuk dalam fase matang gonad atau siap untuk dikawinkan. Adapun ciri-ciri indukan yang telah menunjukkan siap kawin adalah sebagai berikut.

    Untuk cupang jantan:

    ·         Berumur setidaknya 4-8 bulan

    ·         Bentuk badan panjang

    ·         Siripnya panjang dan warnanya terang atraktif

    ·         Gerakannya agresif dan lincah

    Untuk cupang betina:

    ·         Berumur setidaknya 3-4 bulan

    ·         Bentuk badan membulat, bagian perut sedikit buncit

    ·         Siripnya pendek dan warnanya kusam tidak menarik

    ·         Gerakannya lambat

    2.      Pemijahan Ikan Cupang

    Setelah indukan jantan dan indukan betina siap untuk memijah, sediakan tempat berupa wadah dari baskom plastik atau akuarium kecil dengan ukuran 20x20x20 cm. Siapkan juga gelas plastik untuk tempat ikan cupang betina. Sediakan juga tumbuhan air seperti kayambang.

    Tempat yang diperlukan untuk pemijahan ikan cupang

    Dalam satu kali perkawinan, ikan cupang bisa menghasilkan hingga 1000 butir telur. Telur tersebut akan menetas dalam waktu 24 jam setelah pembuahan. Berdasarkan pengalaman para pembudidaya, tingkat kematian pembenihan ikan cupang cukup tinggi. Dalam satu kali kawin biasanya hanya dapat dipanen 30-50 ikan cupang hidup.

    Indukan jantan bisa dikawinkan hingga 8 kali dengan interval waktu sekitar 2-3 minggu. Sedangkan indukan betina disarankan hanya dikawinkan satu kali saja. Bila dipaksakan, pada perkawinan berikutnya akan terjadi penurunan keragaman jenis kelamin. Dimana anakan ikan semakin didominasi kelamin betina.

    3.      Pakan Ikan Cupang

    Pakan favorit yang biasa diberikan pada ikan cupang adalah kutu air , cacing sutera dan larva nyamuk. Pakan sebaiknya diberikan sesering mungkin, misalnya 3-4 kali sehari. Semakin sering frekuensinya semakin baik. Lebih baik sedikit-sedikit tapi sering dari pada sekaligus banyak. Hal ini untuk mengurangi resiko penumpukan sisa pakan yang bisa mengakibatkan berkembangnya penyakit.

    Kutu air bisa didapatkan di selokan-selokan yang tergenang, atau membelinya dari toko akuarium. Kalau tidak memungkinkan, kita bisa membudidayakan kutu air sendiri. Silahkan lihat cara budidaya kutu air daphnia dan moina.

    4.      Perawatan Ikan Cupang

    Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, ikan cupang relatif tahan banting. Bisa dipelihara dalam akuarium tanpa menggunakan aerator. Ikan ini tahan terhadap kondisi air yang minim oksigen. Walaupun begitu, disarankan untuk tetap menjaga kualitas air dengan memberinya aerasi dan filter pembersih. Agar ikan bisa berkembang sempurna dan selalu dalam kondisi bugar. Terutama untuk perawatan ikan kontes.

    Tidak disarankan memelihara lebih dari satu ikan cupang jantan yang telah dewasa dalam satu akuarium. Terlebih bila ukuran akuariumnya kecil dan tidak ada tempat berlindung. Ikan-ikan tersebut bisa saling menyerang satu sama lain. Akibatnya, sirip-siripnya tidak mulus dan warnanya kurang keluar.

    Khusus untuk ikan cupang aduan, kita bisa memasukkannya ke dalam toples kaca kecil. Berdasarkan beberapa pengalaman, agar ikan lebih agresif simpan di tempat yang gelap. Jangan meletakkan toples ikan secara berdekatan. Karena ikan cupang aduan akan terus dalam kondisi siap menyerang dan membenturkan dirinya ke kaca. Berikan sekat tidak tembus pandang di antara toples-toples tersebut.

    Gantilah air yang terdapat dalam wadah secara berkala. Lihat apakah ada penumpukan kotoran dan sisa pakan pada dasar wadah. Penumpukan tersebut bisa menimbulkan penyakit bahkan kematian pada ikan karena pencemaran air.

    E.     Perhitungan Laba/Rugi

    1.      Untuk Modal Minim

    –          Modal Awal

    Bibit ikan dan induk ikan : Rp. 200.000

    Akuarium : Rp. 300.000

    Total Modal : Rp. 500.000

    –          Pengeluaran Sebulan

    Bibit : Rp. 300.000

    Pakan Ikan : Rp. 100.000

    Vitamin, dll : Rp. 200.000

    Total pengeluaran sebulan : Rp. 600.000

    –          Keuntungan/bulan

    @Rp.5000×10 ekor = Rp. 50.000 x 30 hari = Rp. 1.500.000

    –          Keuntungan per bulan (bersih)

    Rp. 1.500.000 – Rp. 600.000 = Rp. 900.000

    Balik modal + masa pembiakan 3 bulan

    2.      Untuk Modal Lumayan Besar

    Biaya Investasi

    No.UraianVolumeHarga Satuan (Rp)Total (Rp)
    1.Pembuatan Aquarium 1 M31200.000200.000
    2.Kolam 20x20x25 cm5100.000500.000
    3.Peralatan dan Perlengkapan1 set1.000.0001.000.000
    4.Botol Air Mineral Bekas1000 buah100100.000
    5.Lain-lain1.000.000
    Jumlah2.800.000

    Biaya Operasional

    No.UraianVolumeHarga Satuan (Rp)Total (Rp)
    1.Indukan10 ekor100.0001.000.000
    2.Pakan2 kg30006000
    3.Upah Pekerja2 orang1.000.0002.000.000
    4.Lain-lain500.000
    Jumlah3.300.000

    Sumber Modal

    Sumber modal berasal dari pemberi modal (investor) dengan pembagian keuntungan 60 : 40, dimana 60% Keuntungan diberikan kepada investor dan 40 % untuk pelaku budidaya

    Analisa Laba Rugi

    SR                                    = 90 %

    1 tahun                 = 3 siklus

    Harga jual             = 3.000/ ekor

    5 indukan cupang = 1000 anakan/siklus (3.000/tahun)

    Pendapatan          = (3.000 x 90%) x 3.000

                                 = 8.100.000

    keuntungan          = Pendapatan – Biaya total operasional

    = Rp. 8.100.000,- – Rp. 3.300.000,-

    = Rp. 4.800.000,

    Bab II. Pembahasan

    Mendesain produk dan pengemasan hasil budidaya pembenihan ikan hias berkonsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat.

    A.    Pembenihan Ikan Hias

    Lihat pada halaman 9 sampai 13.

     B.     Aneka Jenis Produk Budidaya Pembenihan Ikan Hias  

    1.      Minyak Ikan

    Minyak ikan adalah minyak yang diperoleh dari hati ikan atau bagian-bagian tubuh lainnya. Produk dapat berupa minyak ikan kasar maupun yang diolah untuk keperluan medis/farmasi ataupun kosmetik.

    2.      Tepung Ikan

    Tepung ikan atau bagian-bagian ikan yang minyaknya diambil atau tidak, dikeringkan kemudian digiling.

    3.      Tulang Ikan

    Tulang ikan adalah tulang ikan yang berasal dari hewan mamalia yang dapat dimanfaatkan dalam bentuk produk intermediate berupa tulang maupun produk lanjutan dalam penggunaannya untuk keperluan media atau farmasi.

    4.      Kolagen

    Produk yang diekstraksi dari bagian-bagian ikan seperti sisik ikan, kulit, tulang, biasanya digunakan untuk kebutuhan kosmetik, medis/farmasi.

    5.      Gelatin

    Produk yang diekstrasi dari tulang ikan, umumnya digunakan dalam industry pangan, dan farmasi. Biasanya digunakan sebagai bahan pengatur elastisitas.

    6.      Silase

    Silase adalah sumber protein atau pakan ternak yang berasal dari ikan yang telah melalui proses penggilingan baik diambil atau tidak minyaknya.

    7.      Pupuk Organik Bio Fish

    Prosesnya yaitu ikan yang dihancurkan menggunakan blender dan dicampur juga dengan beberapa sampah pasar seperti buah dan sayur yang sudah busuk. Setelah itu dicampur dengan tetes tebu dan diamkan selama 14 hari agar mengalami proses fermentasi.

    C.    Manfaat Ikan Hias

    Banyak diketahui manfaat memelihara ikan hias, baik di dalam kolam maupun akuarium. Salah satu manfaat memelihara ikan hias yang dirasakan setelah menjalani rutinitas kerja yang menguras tenaga serta pikiran yaitu mengurangi stress dan keletihan. Cukup meluangkan waktu bebetapa menit untuk duduk di depan kolam, rasa stress dan lelah akan hilang. Dalam ilmu fengshui, kolam ikan hias di rumah membawa hoki bagi penghuni rumah. Ikan dipercaya dapat mengusir stress, seperti koi dinilai dapat mengusir stress, seperti koi dinilai dapat mengusir Chi (pengaruh) buruk yang berada di dalam rumah.

    D.    Ekosistem Budidaya Pembenihan Ikan Hias

    Ikan hias mempunyai kemampuan hidup pada lingkungan yang beragam. Factor lingkungan hidup ikan yang sangat memengaruhi adalah habitat/air, suhu, pH, kesadahan air, kandungan oksigen terlarut, dan kecerahan. Budidaya ikan hias harus sesuai dengan kondisi lingkungan habitatnya. Lingkungan air yang ideal untuk ikan hias adalah temperatur air 24-30C, pH 6-7, oksigen terlarut .3 ppm, dan kecerahan air 30-60 cm. Sumber air untuk budidaya ikan hias antara lain dari air tanah, sungai, dan PAM. Jenis-jenis air tersebut harus diendapkan dahulu di tendon air minimal 12-24 jam sebelum dipakai agar kandungan oksigen terlarut cukup dan gas-gas lain yang berbahaya dapat hilang.

    Untuk mengondisikan pH (kesadahan) air yang sesuai dengan kehidupan ikan hias dapat dilakukan dengan memberikan kapur pertanian atau kapur bordo dengan dosis secukupnya. Kesadahan air menunjukkkan kandungan mineral seperti kalsium, magnesium, dan seng. Tingginya kesadahan sangat dipengaruhi oleh kondisis lingkungan sekitar, seperti jenis tanaman sekitar sumber air dan mikroorganisme. Kesadahan air yang ideal untuk budidaya ikan hias air tawar berkisar 4-12 pH. Kandungan nitrit badan air pada usaha budidaya ikan berasal dari sisa pakan, kotoran ikan, lumut, tanaman mati yang terdekomposisi dalam siklus nitrogen. Kandungan nitrit berpengaruh terhadap kesehatan, serta pertumbuhan dan perkembangan ikan.

    E.     Teknik Pengemasan Hasil Budidaya Pembenihan Ikan Hias Saat Ikan Siap Dijual/Dikirim

    Pengemasan ikan hias hidup biasanya menggunakan kantong plastic. Kantong plastikndipilih yang kuat dan rangkap dua untuk menghindari kebocoran. Untuk keselamatn ikan, jumlah ikan yang dimasukkan dalam kantong plastic harus disesuaikan dengan kemampuan daya tampungnya. Selain itu perbandingan isi ikan dengan jumlah air dan oksigen juga harus sesuai. Sebaiknya kantong plastic hanya diisi air ¼ bagian . Air yang dimasukkan ke dalam kantong plastic harus steril dan sudah difiltrasi. Setelah kantong plastic diisi air, ikan dimasukkan kedalamnya. Berat/jumlah ikan yang dimasukkan sebaiknya sama perbandingannya dengan berat/volume air. Cara menghitung perbandingan dapat dilakukan dengan menimbang atau menghitung jumlah ikan. Baru kemudian, sisa isi kantong plastic diisi oksigen dan diikat kuat agar oksigen tidak keluar atau bocor. Sebelum diangkut, agar lebih aman, plastic berisi ikan dikemas terlebih dahulu dengan menggunakan karton. Karton yang digunakan harus kuat sehingga tidak mudah rusak saat penanganan dan selama perjalanan.

     Contoh Pengemasan Ikan Hias

     

    BAB III

    PENUTUP

    A.           Kesimpulan

    1.             Sangat ramah lingkungan, maksudnya adalah mudah dirawat dan tidak menimpulkan dampak negatif bagi lingkungan disekitarnya.

    2.             Selain ramah lingkungan ikan cupang juga mudah dipelihara, kita cukup menyediakan aquarium yang tidak perlu besar jika tidak ada bisa diganti pake wadah apa aja ntah itu botol, kaleng ataupun baskom. lalu berikan oksigen plus saringan airnya (jika tidak ada tidak masalah kok). untuk makanan ikan cupang cukup dikasih uget – uget nah kalau dalam bahasa indonesianya mungkin cacing merah kecil2!
    setelah ini saya akan kembali dengan manfaat yang didapat dari memelihara ikan cupang tetap di cuci mata.

    3.             Daya juang yang kuat, ikan cupang bisa bertahan hidup lama walupun tidak di tempat yang disukainya!

    Manfaat yang dapat diambil dari memelihara ikan cupang adalah:

    1.             Terbebas dari penyakit, kita bisa terbebas dari ancaman wabah penyakit demam berdarah ataupun malaria dengan cara memasukkan ikan cupang ke dalam bak mandi, gentong, drum dan segala tempat yang dijadikan tempat penampungan air yang ada indikasi tempat jentik2 ataupun telur2 nyamuk berada. ikan cupang akan memakan jentik2 dan telur2 nyamuk tersebut sampai tidak tersisa (jangan takut kotoran ikan cupang itu kecil2 dan tidak berbahaya seperti jentik2 nyamuk!

    2.             Bisa dijadikan peluang bisnis, ikan cupang itu dapat bertelur sampai puluhan ekor, bila satu ekor bisa menelurkan 10 ikan cupang baru bagaimana dengan 10 ekor cupang alhasil 100 ikan cupang baru akan menetas. dan apabila 1 ekor ikan cupang baru dijual dengan harga seribu rupiah maka apabila 100 ekor terjual maka uang yang didapat berapa rupiah…hitunglah (hati2 pada saat betina bertelur, biasanya sang betina bakal memakan telurnya sendiri, maka dari itu apabila betina telah menelurkan telurnya baiknya anda memisahkan sang betina ke tempat lain)!

    3.             Bisa menghilangkan stress, apabila kita melihat ikan cupang kata orang bisa menghilangkan stress ini dikarenakan ikan cupang yang memiliki warna yang indah dan sirip yang lebat dan panjang

    B.            Saran

    Dalam membudidaya ikan cupang sebaiknya selalu mengecek kualita airnya karena kualitas air sangat penting bagi kesehatan ikan cupang tersebut.

    DAFTAR ISI

    http://cupanghiasgrosir.blogspot.co.id/2012/10/sejarah-di-temukannya-ikan-cupang.html

    http://alamtani.com/mengenal-jenis-jenis-ikan-cupang.html

    http://rumahbettapekanbaru.blogspot.co.id/2014/04/perbedaan-ikan-cupang-jantan-dan-betina.html

    http://cara.pro/jenis-jenis-harga-foto-ikan-cupang-cupan-hias-aduan-termahal-di-dunia/

    http://indonesiaindonesia.com/f/76866-usaha-budidaya-ikan-cupang-modal-minim/

    http://alamtani.com/budidaya-ikan-cupang.html

    http://ng-networking.blogspot.co.id/2013_11_01_archive.html

    http://budidaya-ikan.com/pupuk-organik-bio-fish-dibuat-dari-ikan

    http://mukhtar-api.blogspot.in/2014/02/produk-hasil-perikanan-non-konsumsi.html

  • Makalah Pembelajaran Terpadu Model Webbed

    Pembelajaran Terpadu Model Webbed

    Bab I. Pendahuluan

    A. Latar Belakang

    Dewasa ini setiap satuan pendidikan secara bertahap harus melaksanakan pengelolaan penyelenggaraan pendidikan sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 19 tentang Standar Nasional Pendidikan (SNP). SNP adalah kriteria minimal tentang sistem pendidikan di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia. PP No. 19 ini memberikan arahan tentang delapan standar nasional pendidikan, yang meliputi: (a) standar isi; (b) standar proses; (c) standar kompetensi lulusan; (d) standar pendidik dan tenaga kependidikan; (e) standar sarana dan prasarana; (f) standar pengelolaan; (g) standar pembiayaan; dan (h) standar penilaian pendidikan.

    Peserta didik yang berada pada sekolah dasar kelas satu, dua, dan tiga berada pada rentangan usia dini. Pada usia tersebut seluruh aspek perkembangan kecerdasan seperti IQ, EQ, dan SQ tumbuh dan berkembang sangat luar biasa. Pada umumnya mereka masih melihat segala sesuatu sebagai satu keutuhan (berpikir holistik) dan memahami hubungan antara konsep secara sederhana. Proses pembelajaran masih bergantung kepada objek-objek konkret dan pengalaman yang dialami secara langsung.

    Saat ini, pelaksanaan kegiatan pembelajaran di SD  kelas I – III untuk setiap mata pelajaran dilakukan secara terpisah, misalnya IPA 2 jam pelajaran, IPS 2 jam pelajaran, dan Bahasa Indonesia 2 jam pelajaran. Dalam pelaksanaan kegiatannya dilakukan secara murni mata pelajaran yaitu hanya mempelajari materi yang berhubungan dengan mata pelajaran itu. Sesuai dengan tahapan perkembangan anak yang masih melihat segala sesuatu sebagai suatu keutuhan (berpikir holistik), pembelajaran yang menyajikan mata pelajaran secara terpisah akan menyebabkan kurang mengembangkan anak untuk berpikir holistik dan membuat kesulitan bagi peserta didik.

    Atas dasar pemikiran di atas dan dalam rangka implementasi Standar Isi yang termuat dalam Standar Nasional Pendidikan, maka pembelajaran terpadu sangat penting untuk dilaksanakan di tingkat sekolah dasar, agar pembelajaran di kelas tidak monoton, menyenangkan serta bermakna bagi kehidupan peserta didik. Salah satunya dengan menggunakan berbagai macam model pembelajaran terpadu. Salah satunya adalah model pembelajaran model webbed. Berikut ini akan dibahas secara mendalam mengenai pembelajaran terpadu model webbed.

    B. Rumusan Masalah

    1. Apa yang dimaksud dengan pembelajaran terpadu?
    2. Apa saja jenis pembelajaran terpadu?
    3. Apa yang dimaksud dengan pembelajaran terpadu model webbed?
    4. Bagaimana gambaran model webbed?
    5. Bagaimana karakteristik model webbed?
    6. Apa kelebihan model webbed dari model yang lain?
    7. Apa kekurangan model webbed dengan model yang lain?
    8. Bagaimana langkah-langkah membuat model webbed?
    9. Bagaimana penerapan model webbed dalam pembelajaran?

    C. Tujuan

    1. Untuk mengetahui pengetian dari pembelajaran terpadu;
    2. Untuk mengetahui jenis-jenis pembelajaran terpadu;
    3. Untuk mengetahui pembelajaran terpadu model webbed;
    4. Untuk mengetahui gambaran model webbed;
    5. Untuk mengetahui karakteristik model webbed;
    6. Untuk mengetahui kelebihan deri model webbed;
    7. Untuk mengetahui kekurangan dari model webbed;
    8. Untuk mengetahui langkah-langkah membuat model webbed;
    9. Untuk mengetahui penerapan model webbed dalam pembelajaran.

    Bab II. Pembahasan

    A. Pembelajaran Terpadu

    Pembelajaran terpadu merupakan suatu pendekatan dalam proses pembelajaran yang secara sengaja mengaitkan beberapa aspek baik dalam intra mata pelajaran maupun antar mata pelajaran.

    Pelaksanaan pembelajaran terpadu pada dasarnya agar kurikulum itu bermakna bagi anak. Hal ini dimaksudkan agar bahan ajar tidak digunakan secara terpisah-pisah, tetapi merupakan suatu kesatuan bahan yang utuh dan cara belajar yang sesuai dengan kebutuhan perkembangan siswa.

    Jadi yang dimaksud dengan pembelajaran terpadu adalah suatu pendekatan dalam pembelajaran yang secara sengaja mengaitkan beberapa aspek baik dalam intramata pelajaran maupun antarmata pelajaran.

    B. Jenis-Jenis Pembalajran Terpadu

    1. Menurut Drake dan Burns

    Menurut Drake & Burns (2004:8) terdapat tiga pendekatan kurikulum terpadu yaitu multidisciplinaryinterdisciplinary, dan transdisciplinary.

    1. Pendekatan multimatapelajaran terutama fokus pada mata pelajaran. Penggunaan pendekatan ini dilakukan dengan mengorganisasi standar dari matapelajaran di sekitar sebuah tema.

    Multi matapelajaran terdiri atas pendekatan intradisiplinari, penggabungan/fusion, service learning (belajar melayani masyarakat), learning centers/parallel disciplines; Unit berbasis tema (theme-based units).

    b.      Pendekatan Antar-matapelajaran (interdisciplinary)

    Pendekatan antar-matapelajaran dilakukan dengan menggorganisasi kurikulum di sekitar materi bersama antar mata pelajaran. Pembelajaran dilakukan dengan mengidentifikasi potongan/irisan konsep dan ketrampilan antar matapelajaran. Masing-masing mata pelajaran masih teridentifikasi, namun agak samar dibanding pendekatan multi- matapelajaran.

    c.       Pendekatan transdisciplinary

    Pendekatan transdisiplinari dilakukan dengan membangun kurikulum di sekitar pertanyaan dan perhatian siswa. Siswa mengembangkan kecakapan hidup seperti yang diterapkan pada interdisiplinari dan ketrampilan mata pelajaran dalam konteks kehidupan nyata.

    2.      Menurut Fogarty (1991)

          Terdapat sepuluh model kurikulum terpadu (integrated curriculum) dimulai dari eksplorasi dengan mata pelajaran tunggal (within single disciplines) yaitu model fragmentedconnected, dan nested; terpadu beberapa mata pelajaran (across several disciplines) yaitu model sequenced, shared, webbed, threated, dan integrated); dioperasikan diantara pebelajar sendiri yaitu model immersed; dan jejaring diantara pebelajar yaitu model networked. Pembelajaran terpadu menurut fogarty

    a.       Model Fragmented

    Model ini merupakan model penggalan, yaitu memandang kurikulum dalam penggalan-penggalan mata pelajaran terpisah. Tipikalnya kurikulum terbagi dalam pelajaran utama yaitu matematika, sains, bahasa, dan ilmu sosial. Pendekatan fragmented dilakukan untuk memadukan konsep-konsep dan kompetensi dalam satu mata pelajaran. Antar kompetensi dipelajari secara bersamaan. Kompetensi mendengar, membaca, dan menulis dalam pelajaran bahasa dilakukan secara bersamaan.

    b.      Model Connected

    Model connected (terhubung) memandang mata pelajaran dengan menggunakan kaca pembesar (opera glass, kaca pembesar yang dipakai oleh penonton opera yang hanya satu lensa), menyediakan secara detil, seluk beluk/rinci, dan interkoneksi dalam satu mata pelajaran.

    c.       Model Nested

    Model Nested atau model sarang memandang kurikulum dari tiga dimensional kaca baca, sasaran dimensi ganda dari pembelajaran. Tujuan pembelajaran tidak hanya pada mata pelajaran semata, namun ada beberapa pemahaman dan/atau ketrampilan yang terkuasai.

    d.      Model Sequenced

    Model sequenced melihat kurikulum menggunakan kaca-mata, lensa terbagi dalam dua bagian, namun terhubung oleh sebuah bingkai atau frame. Topik atau mata pelajaran terpisah, namun dapat dihubungkan dengan sebuah bingkai konsep yang menaungi topik atau mata pelajaran tersebut.

    e.       Model Shared

    Model shared melihat kurikulum menggunakan binoculars, menghubungkan dua mata pelajaran secara bersama untuk melihat sebuah topik. Keterhubungan antar dua mata pelajaran diorganisasi sehingga dapat dilakukan proses pembelajaran secara bersama-sama.

    f.       Model Webbed

    Model webbed atau jaring laba-laba melihat kurikulum menggunakan teleskop, menangkap konstelasi pembuka dari mata pelajaran, yang membentuk sebuah tema. Tema yang ditentukan menjadi langkah awal dalam melakukan pembelajaran. Indikator masing-masing kompetensi ilmu dan pengetahuan terjabarkan dari tema tersebut.

    g.      Model Threaded

    Model treaded melihat kurikulum dengan menggunakan kaca pembesar (magnifying glass). Ide besar diperbesar melalui semua isi dengan pendekatan kurikulum-meta (metacurricular). Model ini menggabungkan ketrampilan berpikir, ketrampilan sosial, ketrampilan belajar, mengelola grafik, teknologi, dan pendekatan kecerdasan ganda (multiple intellegences).

    h.      Model Integrated

    model integrated (terpadu) melihat kurikulum menggunakan kaleidoskop. Topik interdisiplin (antar mata pelajaran) ditata kembali diantara konsep yang sama/mirip dan munculnya pola dan rancangan. Melalui pendekatan antar matapelajaran, model integrated memadukan/mencampurkan empat mata pelajaran utama dengan menemukan persamaan ketrampilan, konsep, dan sikap pada keseluruhannya.

    i.        Model Immersed

    Model immersed melihat kurikulum menggunakan mikroskop. Melalui cara masing-masing keseluruhan konten disaring dengan menggunakan lensa ketertarikan dan keahlian yang dimiliki. Dengan menggunakan model ini, pebelajar sedikit atau sama sekali tidak ada intervensi atau bantuan dari pihak luar.

    j.        Model Networked

    Model networked atau jejaring melihat kurikulum menggunakan prisma. Menciptakan dimensi dan pengarahan ganda terhadap fokus, dengan menggunakan berbagai cara eksplorasi dan eksplanasi.

    C.    MODEL WEBBED

    1.      Pengertian Model Webbed

    Seperti yang telah sedikit dibahas di atas. Salah satu model pembelajaran menurut Fogarty yaitu model webbed. Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 secara tegas mengatakan pembelajaran pada Kelas I s.d. III dilaksanakan melalui pendekatan tematik, sedangkan pada Kelas IV s.d. VI dilaksanakan melalui pendekatan mata pelajaran. Penerapan untuk kelas rendah (1, 2, dan 3) Sekolah Dasar dilakukan dengan pendekatan tematik webbed jaring labang-laba. Kelas atas (4, 5, dan 6) dengan pendekatan integrated atau terpadu beberapa mata pelajaran.

    Menurut Trianto dalam bukunya Model Pembelajaran Terpadu dalam teori dan Praktek menyatakan bahwa pembelajaran Model webbed (Model Jaring Laba-laba) adalah pembelajaran terpadu yang menggunakan pendekatan tematik. Pendekatan ini pengembangannya dimulai dengan menentukan tema tertentu. Tema bisa ditetapkan dengan negoisasi dengan siswa, tetapi dapat pula dengan cara diskusi sesama guru. Setelah tema tersebut disepakati, dikembangkan sub-sub temanya dengan memerhatikan kaitannya dengan bidang-bidang studi. Dari sub-sub tema ini dikembangkan aktifitas belajar yang harus dilakukan siswa.  Jadi model webbed atau jaring laba- laba terimplementasi melalui pendekatan tematik sebagai pemandu bahan dan kegiatan pembelajaran. Pendekatan ini adalah model pembelajaran yang digunakan untuk mengajarkan tema tertentu yang cenderung dapat disampailan melalui beberapa bidang study lain. Dalam hubungan ini, tema dapat mengikat kegiatan pembelajaran, baik dalam mata pelajaran maupun lintas mata pelajaran.

    2.      Gambaran Model Webbed

    Model webbed ini menekankan pada penerapan konsep belajar sambil melakukan sesuatu (learning by doing). Oleh karena itu guru perlu mengemas atau merancang pengalaman belajar yang berkesan agar belajar siswa lebih bermakna. Pengalaman belajar yang menunjukkan kaitan unsur-unsur konseptual menjadikan proses pembelajaran lebih efektif. Selain itu dengan penerapan pembelajaran terpadu model webbed yang menggunakan pendekatan tematik  disekolah dasar, akan sangat membantu siswa, karena sesuai dengan tahap perkembangan siswa yang masih melihat segala sesuatu dengan satu kesatuan(holistic).

    3.      Karakteristik Model Webbed

    a.       Berpusat pada siswa

    Pendekatan ini lebih banyak menempatkan siswa sebagai subjek belajar, sedangkan guru lebih banyak berperan sebagai fasilitator yaitu dengan memberikan kemudahan-kemudahan kepada siswa untuk melakuakan aktivitas belajar.

    b.      Memberi pengalaman langsung

    Dengan pengalaman langsung, siswa dihadapkan pada sesuatu yang nyata/konkrit sebagai dasar untuk memahami hal-hal yang lebih abstrak.

    c.       Pemisahan mata pelajaran yang tidak begitu jelas

    Fokus pembelajaran diarahkan kepada pembahasan tema-tema yang paling dekat berkaitan dengan kehidupan siswa.

    d.      Menyajikan konsep dari berbagai mata pelajaran

    Menyajikan konsep-konsep dari berbagai mata pelajaran dalam suatu proses pembelajaran. Dengan demikian siswa mampu memahami konsep-konsep tersebut secara utuh. Hal ini deperlukan untuk membantu siswa dalam memecahkan masalah yang dihadapi sehari-hari.

    e.       Bersifat Fleksibel

    Guru dapat mengkaitkan bahan ajar dari satu mata pelajaran dengan mata pelajaran lain, bahkan mengkaitkan mata pelajaran dengan kehidupan siswa dan keadaan lingkungan sekolah dimana meraka berada.

    f.       Hasil pembelajaran sesuai dengan minat dan bakat siswa.

    g.      Menggunakan prinsip belajar sambil bermain yang menyenangkan.

    4.      Kelebihan Model Webbed

                Kelebihan dari model jaring laba-laba (webbed), meliputi:

    a.       Penyeleksian tema sesuai dengan minat akan memotivasi anak untuk belajar;

    b.      Lebih mudah dilakukan oleh guru yang bbelum berpengalaman;

    c.       Memudahkan perencanaan kerja tim untuk mengembangkan tema kesemua bidang isi pelajaran;

    d.      Pendekatan tematik dapat memotivasi siswa;

    e.       Memberikan kemudahan bagi anak didik dalam kegiatan-kegiatan dan ide-ide berbeda yang terkait.        

    Keuntungan pendekatan jaring laba-laba untuk mengintegrasikan kurikulum adalah faktor motivasi sebagai hasil bentuk seleksi tema yang menarik perhatian paling besar, faktor motivasi siswa juga dapat berkembang karena adanya pemilihan tema yang didasarkan pada minat siswa.

    5.      Kekurangan Model Webbed

    Selain kelebihan yang dimiliki, model webbed juga memiliki beberapa kekurangan antara lain:

    a.       Sulit dalam menyeleksi tema;

    b.      Cenderung untuk merumuskan tema yang dangkal sehingga hal ini hanya berguna secara artifisial dalam perencanaan kurikulum, sehingga kurang bermanfaat bagi siswa;

    c.       Dalam pembelajaran, guru lebih memusatkan perhatian pada kegiatan daripada pengembangan konsep;

    d.      Memerlukan keseimbangan antara kegiatan dan pengembangan materi pelajaran.

    6.      Langkah Membuat Rancangan Model Webbed

    Dengan penerapan pembelajaran terpadu model webbed yang menggunakan pendekatan tematik disekolah dasar akan sangat membantu siswa, karena sesuai dengan tahap perkembangan siswa yang masih melihat segala sesuatu sebagai satu kesatuan (holistik).

    Langkah untuk membuat rancangan pembelajaran terpadu dengan model jaring laba-laba yaitu:

    a.       Mempelajari kompetensi dasar, hasil belajar dan indikator setiap bidang pengembangan untuk masing-masing kelompok usia.

    b.      Mengidentifikasi tema dan subtema dan memetakannya dalam jaring tema.

    c.       Mengidentifikasi indikator pada setiap kompetensi bidang pengembangan melalui tema dan subtema.

    d.      Menentukan kegiatan pada setiap bidang pengembangan dengan mengacu pada indikator yang akan dicapai dan subtema yang dipilih.

    e.       Menyusun Rencana Kegiatan Mingguan.

    f.       Menyusun Rencana Kegiatan Harian.

    7.      Penerapan Model Webbed

    Pembelajaran terpadu menggunakan model webbed dimulai dengan menentukan tema. Sebagai contoh tema yang sudah ditentukan bersama adalah “Keluarga”. Dari tema ini dikembangkan dan dipadukan menjadi sub-sub tema yang ada pada beberapa mata pelajaran, misalnya :

    a.       IPA

    Standar Kompetensi : mengenal bebagai benda langit dan peristiwa alam (cuaca dan musim) serta pengaruhnya terhadap kegiatan manusia.

    Siswa diajarkan tentang macam-macam benda langit dan peristiwa alam yang terjadi di sekitar. Dari peristiwa alam tersebut siswa diharapkan dapat menjaga kebersihan rumah.

    b.      IPS

    Standar Kompetensi : mendeskripsikan lingkugan rumah

    Siswa diajarkan untuk mendeskripsikan lingkungan rumahnya masing-masing de

    c.       Matematika

    Standar Kompetensi : mengenal bangun datar

    Siswa diajarkan tentang bentuk-bentuk bangun datar misalnya, misalnya pintu rumah berbentuk persegi panjang,  jendela berbentuk persegi,

    d.      Pkn

    Standar Kompetensi : menerapkan kewajiban anak di rumah dan di sekolah

    Siswa diajarkan tentang mengikuti tata tertib di rumah. Bekerja sama dengan anggota keluarga yang lain dengan baik.

    e.       Bahasa Indonesia

    Standar Kompetensi : memahami teks pendek dengan membaca nyaring.

    Siswa membaca teks tentang kehidupan keluarga yang harmonis.

    Social Studies
    Change
    Change as it relates to algebraic equations:·         Rations·         Graphs·         Statistics
    Mathematics
    Change as it relates to fine arts areas:·         Art forms·         Music·         Dance·         Technology
    Fine Arts
    Change in USA Industrial Revolution literature:·         Novels·         Short stories·         Poetry
    Language Arts
    Change as it relates to the Industrial Revolutions:·         Inventions·         Working conditions·         Populations 
    Change as it relates to animals adapting to their enviroment over a periode of time:·         Habibats·         Eating pattern·         Statistics  
    Science
    Change in values through the ages:·         Moral·         Family·         School·         Business 
    Health

    BAB III

    PENUTUP

    Kesimpulan

    1.      Pembelajaran terpadu merupakan suatu pendekatan dalam proses pembelajaran yang secara sengaja mengaitkan beberapa aspek baik dalam intra mata pelajaran maupun antar mata pelajaran.

    2.      Menurut Drake & Burns (2004:8) terdapat tiga pendekatan kurikulum terpadu yaitu multidisciplinaryinterdisciplinary, dan transdisciplinary.

    3.      Menurut Fogarty (1991) terdapat sepuluh model kurikulum terpadu (integrated curriculum) dimulai dari eksplorasi dengan mata pelajaran tunggal (within single disciplines) yaitu model fragmentedconnected, dan nested; terpadu beberapa mata pelajaran (across several disciplines) yaitu model sequenced, shared, webbed, threated, dan integrated); dioperasikan diantara pebelajar sendiri yaitu model immersed; dan jejaring diantara pebelajar yaitu model networked.

    4.      Model webbed (Model Jaring Laba-laba) adalah pembelajaran terpadu yang menggunakan pendekatan tematik.

    5.      Model webbed ini menekankan pada penerapan konsep belajar sambil melakukan sesuatu (learning by doing). Model webbed yang menggunakan pendekatan tematik  disekolah dasar, akan sangat membantu siswa, karena sesuai dengan tahap perkembangan siswa yang masih melihat segala sesuatu dengan satu kesatuan(holistic).

    6.      Karakteristik Model Webbed

    a.       Berpusat pada siswa

    b.      Memberi pengalaman langsung

    c.       Pemisahan mata pelajaran yang tidak begitu jelas

    d.      Menyajikan konsep dari berbagai mata pelajaran

    e.       Bersifat Fleksibel

    f.       Hasil pembelajaran sesuai dengan minat dan bakat siswa.

    g.      Menggunakan prinsip belajar sambil bermain yang menyenangkan.

    7.      Kelebihan dari model jaring laba-laba (webbed), meliputi: penyeleksian tema sesuai dengan minat akan memotivasi anak untuk belajar, lebih mudah dilakukan oleh guru yang belum berpengalaman, memudahkan perencanaan kerja tim untuk mengembangkan tema kesemua bidang isi pelajaran;pendekatan tematik dapat memotivasi siswa, memberikan kemudahan bagi anak didik dalam kegiatan-kegiatan dan ide-ide berbeda yang terkait.

    8.      Selain kelebihan yang dimiliki, model webbed juga memiliki beberapa kekurangan antara lain: sulit dalam menyeleksi tema, cenderung untuk merumuskan tema yang dangkal sehingga hal ini hanya berguna secara artifisial dalam perencanaan kurikulum, sehingga kurang bermanfaat bagi siswa dalam pembelajaran, guru lebih memusatkan perhatian pada kegiatan daripada pengembangan konsep, memerlukan keseimbangan antara kegiatan dan pengembangan materi pelajaran.

    DAFTAR PUSTAKA

    Fogarty, Robin. 1991. The Mindful School How To Integrate The Curricula. Palatine: IRI/ Skylight Publishing, Inc.

    Luvita, Ria. 2012. Model Pembelajaran Webbed pada http://duwaghewow.blogspot.com diunduh pada 20 Maret 2013.

    Muda, Harli Trisdiono Widyaiswara. Pembelajaran Terpadu Pada Sekolah Dasar pada  http://lpmpjogja.org  diunduh pada 15 Maret 2013.

    Nurmawati, Lilik. Penggunaan Model Webbed Dalam Pembelajaran Terpadu Untuk Meningkatkan Pemahaman Berbagai Kompetensi Pada Tema Keluarga Siswa Kelas II SDN Gondowangi III Kecamatan Wagir Kabupaten Malang pada http://library.um.ac.id diunduh pada 15 Maret 2013.

    Trianto. 2007. Model Pembelajaran Terpadu dalam Teori dan Praktek. Surabaya: Prestasi Pustaka.

    _______. http://www.ut.ac.id di unduh pada 15 Maret 2013.

  • Laporan Kegiatan OJT Hangrila Hotel Surabaya

    Hangrila Hotel Surabaya

    Bab I. Pendahuluan

    A. Latar Belakang

    Di zaman yang semakin berkembang dan modern ini dunia perindustrian di Indonesia pun semakin beragam. Salah satu di antaranya yaitu industri kepariwisataan yang merupakan sektor. Serta faktor yang mendukung perkembangan budaya suatu bangsa, sehingga budaya dapat tumbuh dan berkembang dengan kata lain mampu menembus dunia internasional, agar kebudayaan yang dimiliki sejajar dengan kebudayaan bangsa-bangsa lainnya.

    Sehubungan dengan itu semua maka diciptakanlah suatu industri pariwisata serta disediakannya sarana akomodasi yang disebut dunia perhotelan guna menunjang kepariwisataan di Indonesia. Di dalam dunia perhotelan wujud dari pengembangan kebudayaan dituangkan dalam suatu wadah yang mencerminkan kebudayaan itu sendiri, salah satunya ialah didirikanlah sarana akomodasi yang disebut hotel. Dimana sarana akomodasi ini dikelola secara komersial yang menghasilkan barang dan jasa serta manajemen untuk memberikan pelayanan perbaiki pada tamu agar mencapai kepuasan yang diinginkan dengan berpedoman pada kebudayaan sendiri tanpa menyampingkan kebudayaan lain.

    Shangrila-La Surabaya Hotel merupakan contoh nyata akomodasi industri pariwisata yang dikelola secara baik berdasarkan manajemen berkualitas dengan selalu mengutamakan kepuasan tamu, serta keramahtamahan sebagai cermin kebudayaan bangsa-bangsa Asia pada umumnya.
    Seiring berjalannya waktu memang tidak diragukan lagi bahwa Shangri-La Hotel Surabaya mampu menembus dunia internasional dan menjadikannya sebagai hotel berbintang lima paling bersinar diantara hotel-hotel bintang lima lainnya di Surabaya. Dengan keramahtamahan serta sarana dan prasarana berstandar internasional menjadikan Shangri-La Surabaya mendunia dan tersohor di kancah internasional. Hal inilah yang menjadi alasan Shangri-La sebagai tempat pelaksanaan prakerin dan hasil yang diperoleh selama penulis menjalani masa-masa training, penulis tuangkan dalam suatu karya tulis yang mendeskripsikan hotel ini seusngguhnya tanpa mengurangi / melebihkan informasi yang ada, selain itu laporan ini diharapkan mampu menjadi bahan evaluasi bagi siapapun yang membaca sehingga menjadi insan pariwisata yang berkualitas dan mampu membawa nama baik budaya bangsa di kancah internasional.

    B. Penjelasan Pelaksanaan OJT

    Prakerin merupakan suatu praktek kerja nyata  di industri yang menuntut agar penulis mampu menguasai bidang yang dipilih sekaligus belajar menyesuaikan diri dengan lingkungan serta suasana kerja sesungguhnya. Sehingga pada saat nanti apabila benar-benar terjun langsung dalam dunia kerja diharapkan mampu serta siap menjadi tenaga kerja yang handal dan sukses.

    C. Tujuan Penulisan Laporan OJT

    Tujuan penulisan laporan OJT ini adalah untuk pendeskripsian sekaligus penggambaran secara umum dan khusus serta nyata perihal pelaksanan prakerin.

    D. Sistematika Penulisan

    Metode / sistematika penulisan laporan ini dilakukan berdasarkan pengalaman secara langsung selama prakerin berlangsung, sehingga data-data dan informasi diperoleh secara akurat serta terbukti kebenarannya. Adapun sistematika metode pengumpulan data yang diperoleh antara lain:

    1. Observasi

    Ialah metode pengumpulan data secara langsung dalam kegiatan department selama menjalankan prakerin.

    2. Wawancara

    Ialah metode pengumpulan data dengan cara wawancara, dengan kata lain proses tanya jawab yang dilakukan antara penulis dengan narasumber yang ada.

    3. Dokumentasi

    Ialah metode pengumpulan data dengan system pengamatan dan system pengamatan dan mempelajari dokumen-dokumen dari department yang dimiliki, sehingga dapat membuat kesimpulan sendiri.

    Bab III. Deskripsi Umum Tentang Shangri-La Hotel

    A. Legenda dari Shangri-La Hotel

    Nama Shangri-La sendiri sebenarnya terinspirasi dari sebuah novel kuno yang berjudul “The Lost Horizon” karya sang novel legendaries, yaitu James Hilton. Dalam karyanya tersebnut diceritakan bahwa Shangri-La diibaratkan tempat peristirahatan yang tenang serta memiliki sejuta ke elokan dan mempesona. Shangri-La Like a Paradise, pernyataan ini memang benar adanya sebab Shangri-La selalu digambarkan dengan suasana yang tenang, nyaman, damai serta mengutamakan keramahtamahan sehingga mampu menghilangkan kekhawatiran pada pengunjung selama berada di Shangri-La. Konon ceritanya Shangri-La dapat memantrai pengunjung atau tahu agar merasa aman dan nyaman selama menginap sehingga memberikan dampak pada mereka untuk kembali lagi. Adapun yang menarik dari logo hotel Shangri-La yang memiliki beberapa makna, diantaranya yaitu warna emas di symbol “S” yang menggambarkan kemewahan hotel ini. Symbol huruf “S” ini terinspirasi dengan keadaan / pesona alam Pegunungan Tibet, dimana symbol huruf “S” bagian atas menggambarkan puncak pegunungan Tibet yang tinggi menjulang dan Shangri-La dibangun tepat berada diatasnya dan untuk tanda pemisah pada symbol huruf “S” digambarkan sebagai air tenang atau lembah di sekitar pegunungan yang mengelilingi dataran Tibet. Sedangkan untuk symbol huruf “S” bagian bawah menggarmbak suatu refleksi atau sebuah pantulan hotel Shangri-La yang begitu elok dan indah.
    Legend Of Shangri-La “….. He Felt an Extraordinary Sense of Physical and Mental Statement It Was Perfectly Ture, He Just Rather Liked Being At Shangri-La”

    Pernyataan di atas adalah kutipan kalimat yang ada dalam novel “The Lost Horizon” yang pada intinya menyangkut hal sebagai berikut :
    •    Timeless Elegance
    Keelokan yang tak lekang di makan waktu (bersifat abadi) 

    •    Tranquility
    Ketenangan, kenyamanan, kedamaian
    •    Gracious Service
    Memberikan keramahan dan menyenangkan, benar-benar sempurna
    •    Comfortable of Life
    Memberikan kenyaman dan kenikmatan hidup

    2.2    Shangri-La Hotel dalam Dunia Internasional
    Shangri-La Hotel dan Resort adalah kelompok di bidang pelayanan jasa yang dikelola oleh Kuok Brother Company dan merupakan milyader asal Malaysia (bisnis gula). Pada tahun 1971, Kuok Brother mendirikan sebuah hotel yang dinamakan Kuok Hotel, lalu pada tahun 1978 Kuok hotel ini 6 properti se-Asia pasifik yang tersebar di beberapa wilayah yakni di Singapore, Malaysia dan kepulauan Fuji. Seiring berjalannya waktu Kuok hotels berkembang pesat, sehingga pada tahun 1983 untuk kepentingan bisnis perusahaan ini berganti nama menjadi Shangri-La internaisonal hotel & resort.

    2.3    Shangri-La Hotel Surabaya
    Sebagai salah satu perusahaan dari Shangri-La internasional hotel & resort, tentunya Shangri-La Surabaya juga memiliki standart yang tidak jauh berbeda dengan hotel-hotel Shangri-La lainnya dalam satu manajemen Shangri-La internaisonal hotel & resort. Shangri-La hotel Surabaya merupakan hotel ke-3 dalam jaringan Shangri-La group serta merupakan hotel ke-29 yang dioperasikan oleh jaringan Shangri-La internasional. Soft opening Shangri-La Hotel Surabaya dilaksanakan pada tanggal 18 Januari 1995, pembangunan Shangri-La Hotel Surabaya bekerja sama dengan mitra lokal galaksi group di bawah naungan PT. Sari Puri Permai.

    2.4    Lokasi Shangri-La Hotel Surabaya
    Shangri-La hotel Surabaya merupakan hotel berbintang lima paling menonjol dibandingkan dengan hotel berbintang lainnya di Surabaya. Disisi lain memang semua fasilitas hotel berstandar internasional serta lokasinya yang strategis, diantaranya adalah :

    • Perjalanan menuju bandara internasional juanda hanya ditempuh sekitar 30 menit perjalanan
    • Perjalanan menuju Super Mall Pakuwon hanya ditempuh sekitar 20 menit (with complimentary weekend shuttles & city center)
    • Perjalanan menuju akses-akses penting, antara lain komando daerah militer / Kodam V Brawijaya, kantor kepolisian hanya ditempuh kurang dari 15 menit perjalanan.
    • Shangri-La hotel Surabaya dekat dengan akses menuju 5 internasional golf courses, antara lain : Bukit Darmo Golf, Graha Family, Ciputra Golf dan Family Club serta Yani Golf

    2.5,. Profil Perusahaan

    • Guiding principles
      1. We will ensure that leadership drives for results
      2. We will make guest loyalty a key driver of our business
      3. We will enable decision making at the guest contact point
      4. We will be committed to the financial success of our own unit an of our company
      5. We will create an environment where our colleagues may achieve their personal and career goals
      6. We will demonstrate honesty, care and integrity in all our relationships
      7. We will ensure out policies and processes are guest and colleague friendly
      8. We will remain deeply committed to our social responsibility by making a positive contribution to our communities, environment, colleagues guest and business partners
    • Key Strategies to Achieve Excellence
      1. Product & services innovations
        Our product and services to be distinct motive and differentiating
        2)    Market Position
        Our hotels to be market leaders in their respective locations
        3)    Employee Loyaly
        Shangri-La to be the prefreed employee. Our colleagues to be committed, efficient, high achieves and well rewarded
        4)    Business Result
        Best in class of gross operating profits for the owners of our hotels
        5)    Leadership
        Committed, dedicated creating a “sense of belonging” and ambassadors of the Shangri-La brand
        6)    Guest & Brand Loyalty
        Continue to increase our number of active executive and elite golden circle members
        7)    Technology
        Bets use of technology at a sensible price and maximizing company potential
        8)    Brand Presence
        The Shangri-La brands is represented in major gateway cities and resort destinations
        9)    Corporate Social Responsibility
        Commitment to environment, health & safety, colleague supply chain management and stakeholder
            The Shangri-La Way
        1)    One team
        2)    One way
        3)    Towards excellent
            Our care values
        1)    Humility
        2)    Courtesy
        3)    Respect
        4)    Helpfulness
        5)    Selflessness
        6)    Sincerity

        Our Philosophy
    “Shangri-La Hospitality from a Caring Family”
        Our Vision
    To be the first choice for guest, colleagues shareholders and business partners
        Our Mission
    To delight our guest every time by creating engaging experiences straight from our hearts
        Our Manifesto
    We are family. We share something powerful our genuine care and respect for others. This belief shapes us. It shapes the way we treat all people with selfless sincerity and thoughtful courtesy, understanding needs and sharing feeling. It shapes the way we transform our gracious enchanting Asian manner to authentic experiences straight from the heart.
    Our strength lies beyond our harmonious surroundings and hide way location. It lies in our core values that guide us to treat each and everyone with honor, as kin, as family.
    In our family you will find tranquility, sincerity and something a great deal rarer-our special kind of hospitality from the heart.

    2.6    Akomodasi dan Fasilitas Hotel
    a.    Jamoo
    Jamoo berasal dari kata jamu yang merupakan cara penyembuhan secara herbal dalam seni Indonesia Kuno, tetapi dengan sentuhan modern sehingga “JAMU-JAMOO”. Jamoo akan menampilkan berbagai masakan serta dapat disajikan secara prasmanan.
    Jamoo adalah satu-satunya restoran yang unik karena dengan tampilan 6 kitchen yang terbuka, 3 section dan 1 VIP room. Restoran ini berkaparitas 248 tempat duduk, restoran jamoo berdekatan dengan swimming pool. Sehingga staff jamoo dapat melayani tamu dari dalam maupun luar restoran. Dan segala macam makanan internasional tersedia disini.

    Open hours :    – 06.00 am – 10.00 am breakfast, daily
            – 11.30 am – 02.30 pm lunch, daily
            – 06.00 pm – 10.00 pm dinner, daily
    b.    Nishimura
    Nishimura merupakan restoran yang menghidangkan berbagai macam makan Jepang. Nishimura terletak di lantai 2, serta memiliki 3 counter, yaitu: sushi counter, teppannyaki counter, bar dan dining oom di dalam ruangan. Di tambah dengan ornament-ornamen serta uniform pegawai khas Jepang untuk menambah suasana layaknya di Jepang.
    Open house :    – 11.30 am – 02.30 pm lunch, daily
            – 06.00 pm – 10.30 pm dinner, daily
    c.    Shang Palace
    Shang Palace menghidangkan berbagai macam makanan Cina yang terletak di lantai satu dan bersebelahan dengan restoran Jamoo. Restoran ini berkapasitas 220 tempat duduk, 6 ruang VIP yang digunakan untuk meeting room, private dining, atau perayaan hari special.
    Open house :    – 11.30 am – 02.30 pm lunch, Monday-Saturday
            – 08.00 am – 02.30 pm lunc (dimsum), Sunday & public holiday
            – 06.00 pm – 10.30 pm dinner, daily
    d.    Portofino
    Portofino menghidangkan berbagai macam makanan Italia yang terletak di lantai 2. Portofolio termasuk restoran fine dining yang terkenal dengan ala Italianya, sesuai dengan namanya. Berkapasitas 92 tempat duduk, serta penataan cahaya yang begitu bagus dikarenakan pencahayaannya hanya diberi candle saja, sehingga tamu yang menginginkan makan malam yang romantic sudah pasti memilih Portofino. Portofino juga menyediakan wine lengkap, yaitu: red wine, white whine, rose wine, champagne pun ada.
    Open hours :    – 06.00 pm – 11.00 pm dinner, daily, Monday – Saturday
            – 11.30 am – 03.00 pm Sunday Martini, Sunday

    e.    Desperados
    Desperados merupakan restoran yang menyediakan berbagai macam makanan Mexico. Desperado bar dari café menyediakan aneka minuman internaisonal khas Mexico serta minuman non alkohol dan selalu menampilkan group hand secara live.
    Open hours :    – 06.00 pm – 01.30 am, Sunday – Thursday
            – 06.00 pm – 02.30 am, Friday – Satudary
    f.    Lobby Lounge
    Lobby lounge merupakan tempat yang paling favorit sebab tempatnya begitu strategis, cukup luas, dan cocok untuk menjalin usaha bisnis serta tersedia WIFI (Wireless Internet) yang dapat memudahkan tamu untuk mengakses internet. Di Lobby lounge juga menyediakan beberapa makanan ringan, jus, kopi, susu, teh dan rook yang dapat dinikmati tamu serta diiringi oleh seorang pianist di pagi hari, namun di maam hari tamu akan dihibur dengan lantunan lagu sacophone dan live band setiap hari Kamis hingga Sabtu pada pukul 20.00-24.00.
    Open hours :    – 07.00 am – 11.30 pm, Sunday – Thursday
            – 07.00 am – 00.30 pm, Friday – Saturday
    g.    Cake Shop
    Cake shop adalah center yang menyediakan berbagai macam kue yang dibuat oleh pastry departemen. Cake shop menyediakan aneka macam kue seperti : puff pastry, croissant, dannish, cockies, sampai kue tart. Dan jenis kue andalan cake shop adalah mascar ponoe mousse with lime moussolini. Cake shop juga melayani pesanan kue untuk ulang tahun, pernikahan, dll
    h.    Business Centre
    Business centre di Shangri-La menyediakan berbagai layanan meliputi: photocopying, secretarial services (printing), interpreting, translation, incoming fax or out going fax), equipment rental, room rental, voucher per-paid, courier service, packing / wrapping, and air line booking dan reservation, waktu operasionalnya pukul 07.00 am – 11.00 pm.

    i.    Sussy Salon
    Salon kecantikan yang ada di Shangri-La terletak di lantai 3 menawarkan berbagai macam pelayanan mulai dari hair cutting, hair colour, hair masker, dll, waktu operasionalnya pukul 08.00 am – 07.30 pm
    j.    Drug Store (Lobby Shop)
    Drug store atau lobby shop terletak di lantai 2, menawarkan berbagai macam barang mulai dari obat-obatan, majalah luar negeri, Koran lokal dan internasional, kerajinan tangan, rokok import serta souvenir Shangri-La pun tersedia. Waktu operasionalnya pukul 07.00 am – 11.00 pm.

    STRUKTUR ORGANISASI HOTEL SHANGRI-LA SURABAYA
                                                                          GM                                                     


                        Exec. Office                   Finance         HR         S&M         Rooms                             Food & Beverage         Engineering

    Level One                                       FC         DOHR         DOSM         DOR                             Executive Chef         Dir. F&B         Chief Engineer
    Executive                                                                                                                      

    Level Two         Security Manager         Exec Secretary         IT. Manager         Asst FC         Training Mgr         Revenue Mgr         FOM         Exec. HK         Laundry Manager         Exec. Souce Chef         Asst. Dr. F&B         Asst. Chief Engineer
    Sr. Svc. Mgr                                       Purchasing Mgr         Personnel Mgr         Reservation Mgr         Service Ctr Mgr                             Exec Chinese Chef                  
                                            Cost Ctrl Mgr                   Dir. Of Events                                                          

    Level Three         Asst. Sec. Mgr                   Asst IT. Mgr         Credit Mgr                   Sr. Sales Mgr         Asst FO Mgr         HK. Manager         Asst Laundry Mgr         Japanese Chef         Outlet Mgr         Duty engineer
    Svc. Mgr                                       Cost controller                   Graphic Designer         Duty Mgr         HK. Dept Trainer                   Pastry Chef         Asst Rest. Mgr         Fire & Life Safety Mgr
                                            Chief Accountant                   Sales Mgr         GRO Mgr                             Dim Sum Chef         Chief Steward        
                                                                Event Sales Mgr         Transp. Mgr                                       Hygienist        
                                                                Asst. Comm. Mgr         Health/Spa. Mgr                                                
                                                                          Horizon Club Mgr                                                
                                                                          FO Dept. Trainer                                                

    Level Four         Security Supv                             Accountant         HR Secretary         Secretary         Reception Supv         HK Spv         Laundry Spv         Secretary         Secretary         Engineering Spv
    Svc. Leader                                       Pay master         Training Officer         Sales Exec         Japanese GRO         Florist Spv                   FB Artist Supv         Outlet Spv         Secretary
                                            Income Auditor                   Sales Coordinator         Horizon Supv.         Order Taker                   Chef de Partie         Captain        
                                            Credit Officer                   Event Sales Exec         BC Spv                             Chief Baker         Disc Jockey        
                                            Gen Cashier                   Event Sales Coord         Health/Spa Spv                                       Asst. Chief Stw        
                                            Purch Officer                   Reservation Agent         GRO                                                
                                            Store Cashier                   Graphic Artist                                                          
                                            Chief Cashier                                                                              
                                            Secretary                                                                              

    Level Five         Security Guard                             Storeman                             FO Agent         Room Attendant         Laundry Operator         First/Second cooks         Waiter/Waitress         PABX Technician
    Svc. Assc                                       Cashier                             Operators         PA Claner                   Canteen Attendant         Hostess         Electrian
                                            Receiver                             Beliman         Linen Attendant                   FB Artist         Bartender         Kitchen/Laundry Tech
                                                                          Spa Therapist         Florist                             Order Taker         Handyman
                                                                          HC Attedant                                       Minibar Attendant         Tech T/M Genset
                                                                          Driver                                       Steward         Mechanic AC
                                                                          BC Attendant                                                 Main Tech/Plant Opr
                                                                          Lobby Shop Att                                                 Boller
                                                                                                                            Mech. Fitting & Plumbing
                                                                                                                            Main Tech/Plant Opr
                                                                                                                            BMS/Life Coord
                                                                                                                            Plumber
                                                                                                                            Pool Maintainance
                                                                                                                            Storeman

    BAB III
    FRONT OFFICE

    3.1    Pengertian Front Office
    Front office departemen paling depan yang menangani pelayanan dalam penerimaan tamu check-in atau check-out, serta penjualan kamar-kamar bagi para tamu yang membutuhkan penyinapan. Departemen front office sering diumpamakan sebagai jantung dan sebuah hotel. Hal ini memberi petunjuk betapa pentingnya keberadaan front office.

    3.2    Fungsi Front Office Departemen
    1.    Melaksanakan tugas penjualan kamar
    2.    Memberikan pelayanan informasi, baik untuk tamu hotel maupun bukan tamu hotel.
    3.    Mengkoordinasikan pelayanan.
    4.    Melayani dan menyediakan alat-alat komunikasi
    5.    Menangani barang bawaan tamu baik pada saat check-in dan check-out dan menangani penitipan barang tamu.

    3.3    Peranan Front Office Departemen
    Dalam peranan sehari-hari front office departemen mempunyai macam-macam peranan. Peran ini penting untuk memperlancar kegiatan hotel dan menjalin kerjasama erat antar depatemen. Untuk itu ada 8 peranan penting dari front office departemen, yaitu:
    a.    Merupakan wakil dan manajemen (Management Representative)
    b.    Orang-orang yang mampu menjual (Sales Person)
    c.    Pembeni Informasi (Information Giver)
    d.    Penyimpan data (Record Keeper)
    e.    Dapat melakukan tindakan secara diplomatis (Diplomatic Agent)
    f.    Pemecah masalah (Problem Solver)
    g.    Sebagai wakil dan hubungan masyarakat (Public Relation Agent)

    3.4    Struktur organisasi departemen fornt office Shangri-La Hotel Surabaya.
    Berikut ini merupakan struktur organisasi Forn Office Departement pada Shangri-La Hotel Surabaya.

    Gambar 2.2
    Struktur Organisasi Departement Front Office Shangri-La Surabaya

    UNIVERSAL CORE PRACTICE

    •    Karyawan harus berpakaian rapi, dan terawat, pastikan nama tag dalam keadaan baik.
    •    Angkatlah telepon dalam 3 dering dengan intonasi yang sopan, penuh perhatian, tulus dan tenang. Jangan menyaring atau menyidik telepon yang masuk (sebut nama tamu, minimal 1 kali, maksimal 3 kali)
    •    Saat berbicara dengan tamu, tunjukkan sifat sopan, penuh perhatian, talus dan tenang.
    •    Sapalah tamu dengan senyum, tataplah dengan ramah (eye contact), dan sebut nama jika memungkinkan (sebut nama tamu minimal 1 kali, maksimal 3 kali)
    •    Karyawan harus memiliki pengetahuan yang baik tentang hotel. Bantulah tamu tanpa mengenal batas divisi. Pastikan anda mengenal dan merespon kebutuhan tamu yang tulus.
    •    Saat menunjukkan arah, antarkan atau arahkan tamu ke tempat yang dituju dengan menggunakan telapak tangan yang terbuka.
    •    Komunikasikan permasalahan tamu dengan tepat, jika perlu mintalah bantuan rekan anda. Semua karyawan harus menunjukkan komitmen, inisiatif, dan tanggap saat mengatasi permasalahan tamu.
    •    Karyawan tidak membocorkan atau menyampaikan segala informasi mengenai tamu. Dan sangat hati-hati saat memberitahukan nama dan nomor kamar tamu.
    •    Bila bertemu tamu di koridor, sapalah tamu dan mundur selangkah dengan luwes guna memberi jalan agar tamu dapat melewati anda.
    •    Karyawan perlu memastikan bahwa area kerja selalu dalam keadaan rapi dan bersih.
    •    Keselamatan, keamanan dan privasi tamu dan karyawan adalah yang utama.

    BAB IV
    AIRPORT RPRESENTATIVE

    4.1  Pengertian Airport Representative
    1.    Airport representative adalah salah satu departemen yamg bertugas untuk menjemput kedatangan dan mengantar keberangkatan tamu hotel pada saat di bandara, khususnya bagi yang memesan mobil hotel.
    2.    Paging adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh airportrep suatu hotel untuk menjemput tamu-tamu hotel baik yang telah memesan transportasi hotel maupun yang tidak memesan transportasi hotel (transfer in or arrival).
    3.    Langkah-langkah yang perlu dipersiapkan sebelum paging:
    •    Menyiapkan paging board yang berlogokan Shangri-la hotel.
    •    Membawa alat tulis menulis.
    •    Membawa airportrep list (transfer in, transfer out, arrival and departure list).
    •    Membawa dua bush box yang berisikan ice cube, cold towel, mineral water dan ice tang.
    •    Mobile phone (sebagai alat komunikasi untuk memberikan informasi kepada driver dan GRO hotel tentang status tamu)

    4.2  Job Description For Airport Representative
    1.    Selalu stanby dan paging, baik di area kedatangan domestik dan internasional, dan juga di area keberangkatan domestik dan internasional.
    2.    Menjemput semua tamu yang sudah memesan kendaraan (transfer in dan transfer out)
    3.    Membantu tamu hotel yang tidak memesan transportasi hotel (arrival guest).
    4.    Membantu dalam hal ticketing

    A.    Yang Dilakukan Airportrep Sebelum Berangkat Ke Airport Adalah:
    1.    Check house status and hotel occupancy.
    2.    Print Report
    •    Transfer in Report (GB 071)
    •    Transfer Out Report (GB 07L)
    •    Arrival List For Airporttrep (GA 02)
    •    Departure list By Alpha (GC 02A)
    3.    Preparing Ice Cube To Be Carried Out To The Airport.
    4.    Preparing cold towel to be carried out to the airport.
    5.    Preparing mineral water for guest amenities.
    6.    Recording the consumption of mineral water that given to the guest.
    7.    Preparing Shangri-La paging board, airport log book and meet and greet:
    8.    Take GRO’s official cell phone at bell desk drawer.
    9.    Get ready to go to the airport.

    B.    Yang Dilakukan Airpotrep Setelah Sampai Di Hotel Adalah:
    1.    Returning Shangri-La paging board, airport log book and meet and greet form.
    2.    Returning GRO’s official cell phone at bell desk drawer.
    3.    Filling all report in to the order folio.

    4.3  Jenis-Jenis Flight
    1.    Jenis-jenis flight di penerbangan internasional
    •    Silk Air M1222 dan M1 226 dan Singapura.
    •    Catay Pacific CX781 dan Hongkong
    •    Air Asia AK556 dan Kuala Lumpur
    •    Cina Airline C1751 dari Taipe
    2.    Jenis-jenis flight dan penerbangan domestic
    •    Garuda Indonesia GA322 dan Jakarta
    •    Merpati Nusantara MZ 617 dan Denpasar
    •    Lion Air JT643 dan Mataram
    •    Wings Air 1W8343 dan Makasar
    •    Batavia Air 7P 262 dan Banjarmasin, dll

    4.4  Istilah-Istilah
    •    Lost and found adalah barang-barang penumpang pesawat yang tertinggal atau terangkut oleh pesawat tersebut yang kemungkinan disebabkan karena bagasi pesawat kelebihan muatan. Dari penumpang akan diberikan sebuah PR (priority irregularity report), yaitu sebuah tanda bukti untuk mengambil barang yang tertinggal di pesawat.
    •    Reconfirm adalah kegiatan untuk memastikan kepada pihak penerbangan bahwa kita akan melakukan penerbangan pada waktu itu. Biasanya dilakukan dua hari sebelum jadwal penerbangan yang telah ditentukan dengan cara menunjukkan tiketnya.
    Refund adalah kita membatalkan penerbangan, kemudian menguangkan tiket tersebut kembali. Namun ada beberapa penerbangan dimana refund tersebut tidak berlaku dikarenakan harga tiket yang terlalu murah.Booking tiket adalah kita membantu tamu untuk melakukan pemesanan tiket. Sebelum  kita melakukan pemesanan ada hal-hal yang perlu ditanyakan kepada tamu, yaitu:
    •    Nama lengkap sesuai dengan ktp.
    •    Tujuan penerbangan.
    •    Jenis pesawat.
    •    Han, tanggal, dan jam keberangkatan.
    •    Jenis kelas.
    •    Jumlah orang yang akan naik pesawat.
    •    Nomor telefon.

    4.5  Transfer In
    Adalah layanan jemputan yang ditawarkan untuk tamu luar negeri atau luar kota yang akan menginap di Shangri-La Hotel dan Resort Surabaya. Tentunya mereka telah memesan terlebih dahulu ketika reservasi. Biasanya pihak receptionist menawarkan layanan transfer in pada tamu-tamu luar negeri, namun tidak menurup kemungkinan untuk tamu luar kota. Apabila tamu menyetujuinya maka pihak receptionist meminta data tamu, antara lain : nama tamu, kode penerbangan dan jam kedatangan. Setelah itu receptionist meng up-date semua data tamu pada system PMS.
    4.6  Transfer Out
    Adalah layanan pengantaran yang ditawarkan untuk tamu luar negeri / luar kota yang akan chek out. Tentunya mereka telah memesan terlebih dahulu ketika proses chek out. Biasnaya pihak receptionist menawarkan layanan transfer out pada tmau-tamu luar negeri, namun tidak menutup kemungkinnan tamu-tamu local. Apabila tamu menyetujuinya maka pihak receptionist meminta data tamu, antara lain: nama tamu, kode penerbangan, Negara / kota tujuan dan jam penerbangan. Setelah itu receptionist meng up-date semua data tamu pada system PMS.

    MEET AND GREET
    CORE PRACTICE

    •    The Hotel Representative Monitor Transportation arrival or departure time in order to be present and waiting to welcome guest. All arrivals and departures with Hotel transportation must be met and greet.
    •    For Security reason, the representative’s signage displays hotel name and logo only (unless other wise requested at time of booking).
    •    The Hotel Representative makes eye contact the each guest, smile naturally, ask for their full name and initiative the offer of luggage assistance. For Departures the guest’s name is always used.
    •    For Arrivals, if the guest does not have a hotel transfer booked, The Hotel Representative suggest and assists with alternate transportation.
    •    The Hotel Representative explains the travel sequence and estimated journey time to the hotel while escorting the guest to their transportation.
    •    For Departures, the hotel representative escort the ‘guest into the terminal building for airline Check-in, guests are bid a fond. Farewell, a pleasant journey, genuinely expressing the enthusiasm to welcome them back soon.

    LIMOUSEN RATE FOR CITY AND OUT OF TOWN USE
    CAR TYPE USAGE        CAMRY    INOVA
    RATE ($)        ($)    ($)

    CITY USE
    FIRST 2 HOURS        40    28
    FIRST 12 HOURS        125    88
    AIRPORT JUANDA        41    25
    EACH ADD HOURS        12    9

    OUT OF TOWN
    26-39 KM B
    RETURN FIRST 3 HOURS
    ONE WAW DROP MAX 4
    HOURS    Sidoarjo, Krian, Gresik    145
    (12 hours)    42

    31-100 KM A
    RETURN FOR 6 HOURS
    ONE WAY DROP MAX 4
    HOURS    T-angin, Porong, Gempol, Pandaan, Tretes, Trawas, Lawnag, Purwosari, Malang, Ngoro, Bangil, Pasuruan, Probolinggo    172
    (12 hours)    89

    101-150
    RETURN FOR 7 HOURS ONE WAY DROP MAX 4 HOURS    Bojonegoro, Tuban, Nganjuk, Kertosono, Pamekasan    181
    (12 hours)    105

    151-200
    RETURN FOR 7 HOURS ONE WAY DROP MAX 4 HOURS    Ratu, Kepanjeng, G.Bromo, G.Ngawi, Palton, Leces    190
    (12 hours)    112

    DAILY
    26-150 KM
    MINIMUM 2 DAYS    As Above    163
    (Day)    116
    (Day)

    151-200 KM
    RETURN FIRST 10 HOURS
    ONE WAY DROP MAX 6
    HOURS    Blitar, Kediri, T.Agung, Madiun, Lumajang, P. Putih, Situbondo, B. Woso, Cepu, Sumenep    204
    (12 hours)    145

    DAILY
    151-200 KM
    MINIMUM 2 DAYS    As Above    178
    (day)    123
    (Day)

    201-300 KM
    RETURN FIRST 16 HOURS ONE WAYD DROP MAX 9 HOURS    Jember, Banyuwangi, Ngawi, Sarangan, Pacitan, Trenggalek, Ponorogo, Kudus, Solo    263    200

    DAILY
    201-300 KM
    MINIMUM 2 DAYS    As Above    185
    (Day)    142
    (Day)

    JATENG / BALI
    MINIMUM 2 DAYS    Yogyakarta, Semarang, Bali    222
    (Day)    160
    (Day)

    SHANGRI-LA BUS RATE

    AIR PORT TRANSFER    Rp.    700.000
    First 5 hours    Rp.    1.000.000
    First 12 hours    Rp.    125.000
    Each additional hour    Rp.    125.000

    OUT OF TOWN
    Mojokerto    Rp.    1.200.000/12 hours
    Malang    Rp.    1.200.000/12 hours
    Pasuruan    Rp.    1.200.000/12 hours
    Pandaan    Rp.    1.200.000/12 hours
    Tretes    Rp.    1.200.000/12 hours
    Each additional hour    Rp.    1.200.000/12 hours

    BAB V
    BANDARA JUANDA INTERNATIONAL SURABAYA

    5.1  Bandara
    A.    Pengertian Bandara
    Bandar Udara Internasional Juanda merupakan banda Internasional yang melayani kota Surabaya, Jawa Timur dan sekitarnya serta memiliki panjang landasan 3000 meter. Bandara ini terletak di kabupaten Sidoarjo, 20 km sebelah selatan kota Surabaya. Bandar udara Internasional Juanda yang dioperasikan oleh PT. Angkasa Pura 1 (Persero).
    Bandara ini juga dilengkapi dengan fasilitas lahan parkrr seluas 28.900 M2 mampu menampung lebih dari 3.000 kendaraan. Bandara ini diperkirakan dapat menampung 6-8 juta penumpang / tahun dan 120.000 ton kargo / tahun
    B.    Struktur Organisasi Bandara
    STRUKTUR ORGANISASI

    ADBAN kelas I Juanda

    Bidang keamanan keselamatan dan kelancaran penerbangan    Bidang keamanan dan ketertiban bandara    Bagian Tata Usaha

    Jabatan Fungsional    Jabatan Fungsional    Pelayanan Pos Bandara

    a.    Fungsi Koordinasi
    1)    Untuk mendapatkan pas bandara
    2)    Agar mengetahui tentang sosialisasi AKARNESS dan juga berguna untuk hal-hal yang dipersyaratkan, terutama dalam hal security and safety.

    b.    Dasar Hukum
    1)    UU no 15 Tahun 1992.
    2)    PP no 03 Tahun 2001 tentang keamanan dan keselamatan penerbangan.
    3)    KEMENHHUB no 54 Tahun 2004 tentang program nasional pengamanan penerbangan sipil.
    4)    Surat Keputusan Direktur Jendral Perhubungan No Skep/252/XII/2005 tentang pendidikan dan pelatihan pengamanan penerbangan sipil.

    5.2  Security Awarness Program
        Menginformsikan kepada paraemegang Pass bandara mengenal kesadaran yang mendasar sehingga setiap orang di bandara dapat membeikan sumangan terhadap keamanan dengan standar tinggi di bandara di Indonesia.
        Mengingatkan kesadaran setiap orang, bahwa keamanan yang maksimal, hanya dapat dicapai apabila semua orang bertanggung jawab akan diri sendiri dan lingkungan dimana dia berada.

    1.    Tata Tertib Dan Keamanan Yang Di Larang
    a. Bermain layang-layang.
    b. Berjudi.
    c. Perbuatan asusila.
    d. Mabuk / narkoba
    e. Angora
    f. Berburu.
    g. Bergelandangan.
    h. Melintas bandara selain di jalan / jalur lain.
    i. Membuang sampah sembarangan.
    j  Mencuci kendaraan / peralatan tidak pada tempat yang ditentukan.
    Sebagai orang yang bekerja di lingkungan dunia penerbangan sangat di wajibkan untuk mengetahui tata tertib, peraturan, dan syarat-syarat yang telah ditetapkan. Baik oleh peusahaan tempat bekerja maupun pemerintah (regulator), dan penyelenggaraan bandara demi tercapainya keselamatan kerja yang diinginkan baik untuk diri sendiri maupun orang lain.
    2.    Pemeriksaan Keamanan
    a.    X Ray
    b.    Terhadap pekerja di bandara yang bekerja di daerah sisi udara juga harus diperiksa.
    c.    Upaya pelaksanaan pemeriksaan merupakan tugas penting petugas keamanan
    d.    Setiap orang diharapkan mengingatkan petugas keamanan apabila melihat hal-hal yang tidak wajar

    X Ray
    1)  Masuk C/I
    2)  Masuk Boarding Lounge
    3)  Masuk access control
    Pengawasan pintu masuk bandara
    1)    Melindungi wilayah sisi udara, kunci anda, kartu untuk masuk
    2)    Memastikan jendela / pintu ditutup, di kunci, di jaga
    3)    Hanya dapat digunakan untuk mendapatkan otorisasi / ijin
    4)    Melaporkan jika melihat orang yang tidak mendapat otorisasi berada di daerah yang tidak sesuai.
    5)    Tidak diijinkan meminjamkan pass / menyalahgunakannya
    6)    Menjaga dan melaporkan pelanggaran.

    3.    Tata Tertib dan Prosedur
    1)    Mematuhi peraturan dan tata tertib serta prosedur yang berlaku.
    2)    Mematuhi petunjuk yang diberikan Dirjen Perhub
    3)    Memberikan keterangan yang diperlukan kepada petugas yang berwenang.
    4)    Menyampaikan informasi dan data kepada pejabat yang berwenang atau petugas keamanan atau kapala bandara untuk keperluan keamanan, keselamatan, ketertiban, serta kelancaran di bandara.
    5)    Memelihara ketertiban, keamanan dan kebersihan di lingkungan masing masing.

    4.    Untuk Pengemudi
    1)    Semua kendaraan dilarang masuk ke Apron, kecuali yang sudah mendapat ijin khusus Apron Pass.
    2)    Ground Handling harus punya SIM atau PASS bandara.
    Kecepatan :     A. Inspection road 25 km/jam
    B. Apron 10 km/jam
    APRON adalah suatu daerah ate tempat di bandara yang telah ditentukan guna menempatkan pesawat udara untuk menurunkan dan menaikkan penumpang, kargo pos, serta pengisihan bahan akar, packer dan perawatan.
    1)    Kendaraan yang bergerak di Apron harus mendahulukan:
    •    Pesawat yang sedang bergerak dengan tenaga sendiri (taxi, rolling, taxi off, landing).
    •    Kendaraan PKP
    •    Penumpang yang berjalan menuju ke/dari pesawat.
    2)    Hal-hal yang perlu dilakukan dan di waspadai
    •    Membawa tas besar
    •    Membawa senjata tajam
    •    Membawa barang titipan dan orang lain

    5.3  Pengertian PASS
    PASS bandara adalah tanda ijin memasuki RPAI NPA yang dikeluarkan oleh kantor administrasi bandara.
    Fungsi pass:
    1.    Sebagai tanda pengenal orang atau kendaraan yang identitasnya tercantum di dalamnya dan diijinkan untuk memasuki daerah tertentu bandara.
    2.    Sebagai alat pengendali tata tertib bandara.

    a.    Permohonan Pass akan ditolak Jika:
    1)  Tidak memenuhi persyaratan pemilihan pass.
    2)  Melanggar prosedur pengajuan permohonan pass.
    3)  Member keterangan palsu mengenai data diri atau perusahaan.
    4)  Pass pemohon pernah dicabut.
    b.    Jenis-jenis pass
    1)  Menurut area berlakunya : Pas RPA dan NPA
    2)  Menurut penggunanya : pas orang dan kendaraan.
    3)  Menurut sifat dan masa berlakunya :
         – Pass tetap: pas bulanan dan tahunan
         – Pass tidak tetap: pass tamu atau pekerja
    c.    Macam-macam kode pass untuk orang:
    X    : Semua daerah proyek vital
    Y    : Semua daerah tanpa proyek vital
    Z    : Semua daerah tanpa proyek vital dan platform
    V    : vip/vvip room
    A    : Apron
    Al    : Make up area / ramp area
    B    : Boarding lounge
    C    : Check in counter
    D    : Arrival domestic
    E    : Arrival internacional
    T    : Tower
    P    : Parkir area
    F    : Pelataran cargo
    0    : Gudang / ware house

    a.    Bentuk dan warna pass
        List Merah
    –    Personil pemerintahan
    –    Penyelenggaraan bandara
    –    Perusahaan penerbangan yang melakukan kegiatan terus menerus dan berkantor di bandara
        List Biru
    –    Personil perusahaan yang melakukan penunjang penerbangan di bandara

        List Abu-abu
    – Personil pemerintahan
    – Perusahaan penerbangan
    b.    Kewajiban pemegang pass:
    1) Menjaga keamanan dan ketertiban di bandara.
    2) Tidak boleh meminjamkan pass ke orang lain.
    3) Mentaati pengguna pass sesuai dengan area danjangka waktu.
    4) Tidak menghilangkan, merusak atau mengubah bentuk pos
    5) Apabila pas tersebut hilang segera melapor ke ADBAND
    6) Mengembalikan pas yang sudah selesai kepada kantor ADBAND
    c.    Ketertiban pemakai pas
    1)    Pas diletakkan di dada sebelah kiri atau di kalungkan
    2)    Pas harus dipakai selama pemegang pas berada di dalam daerah terbatas di bandara
    d.    Memakai stiker kendaraan
    1)    Stiker ditempatkan di kaca depan.
    2)    Stiker ditempatkan di daerah yang tidak mudah tergores atau dirusak.
    e.    Pas akan dicabut apabila :
    1)    Melakukan kegiatan yang tidak sesuai dengan tugas dan fungsinya
    2)    Berada daerah yang tidak sesuai dengan yang ditentukan sebelumnya.
    3)    Memiliki pas lebih dari satu
    4)    Memakai nama perusahaan bukan tempat bekerja
    5)    Terbukti melakukan tindak pidana kejahatan
    6)    Dengan sengaja memberikan pas miliknya kepada orang lain

    BAB VI
    KESIMPULAN SERTA KRITIK DAN SARAN

    6.1    Kesimpulan
    Berdasarkan hasil pengamatan selama melaksanakan Prakerin di Shangri-La Hotel Surabaya, penulis dapat menyimpulkan beberapa hal mengenai hotel secara umum beserta mutu kerja masing-masing department. Adapun kesimpulan yang dapat diambil sebagai berikut :
    •    Hotel merupakan sebuah bangunan yang dikelola secara komersial dengan memberikan fasilitas penginapan untuk menyediakan jasa pelayanan penginapan, pelayanan barang bawaan, pencucian pakaian, juga menyajikan berbagai macam hiding yang dilengkapi dengan fasilitas penunjang dan dibuka untuk umum.

    6.2    Kritik dan Saran
    Selama melaksanakan prakerin di Shangri-La Hotel Surabaya tentunya penulis mendapatkan gambaran mengenai operasional hotel secara umum. Dimana kepuasan tamu adalah yang paling utama dalam hospitality industri khususnya dunia perhotelan, oleh karena itu penulis sekedar memberikan masukan untuk Shangri-La Hotel Surabaya teurtama untuk front office department, yaitu :
    •    Shangri-La merupakan hotel berbintang 5 yang mendominasi turis asing manca Negara sehingga alangkah mulunya apabila tamu bertanya kepada staff / trainee menggunakan bahasa asing dan mereka tidak mengerti apa yang tamu bicarakan, maka tamu tersebut akan kecewa serta timbul rasa ketidakpuasan atas pelayanan kita. Tentunya kita tidak menginginkan hal itu terjadi, maka perlu adanya pelatihan secara rutin dipimpin oleh staff ahlinya kepada rekan-rekan yang lain. Khususnya yang langsung berhubungan dengan tamu, missal pelatihan komunikasi dalam Bhs. Inggris yang menjadi penunjang dalam memberikan pelayanan kepada tamu.

    LAPORAN ON THE JOB TRAINING
    SHANGRI-LA HOTEL & RESORT SURABAYA
    FRONT OFFICE DEPARTMENT

  • Makalah Pembelajaran Terpadu Model Networked

    Bab I. Pendahuluan

    A. Latar Belakang

    Keberhasilan penyelenggaraan pendidikan formal secara umum dapat diindikasikan apabila kegiatan belajar mampu membentuk pola tingkah laku peserta didik sesuai dengan tujuan pendidikan, serta dapat dievaluasi melalui pengukuran dengan menggunakan tes dan nontes. Proses pembelajaran akan efektif apabila dilakukan melalui persiapan yang cukup terencana dan diimplementasikan dalam bentuk pola-pola kegiatan pembelajaran.

    Pola-pola kegiatan pembelajaran dapat diintegrasikan kedalam kurikulum. Pengorganisasian kurikulum merupakan perpaduan antara dua kurikulum atau lebih sedemikian hingga menjadi satu kesatuan yang utuh.

    Dilihat dari organisasi kurikulum, terdapat tiga tipe kurikulum yaitu separated curriculumcorrelated curriculum, dan integrated curriculum. Integrated curriculum diwujudkan dengan adanya pembelajaran terpadu. Dalam integrated curriculum, apa yang disajikan di sekolah disesuaikan dengan kehidupan anak di luar sekolah. Pelajaran di sekolah membantu siswa dalam menghadapi berbagai persoalan di luar sekolah.

    B. Rumusan Masalah

    1. Apa yang dimaksud dengan pembelajaran terpadu?
    2. Apa yang dimaksud dengan pembelajaran terpadu model networked?
    3. Terlihat seperti apa model pembelajaran networked ?
    4. Terdengar seperti apa model pembelajaran networked ?
    5. Apa kelebihan dari model networked?
    6. Apa kekurangan dari model networked?
    7. Bagaimana penerapan model networked dalam pembelajaran di SD?

    C.    TUJUAN

    1. Untuk mengetahui pengertian pembelajaran terpadu
    2. Untuk mengetahui pengertian pembelajaran terpadu model networked
    3. Untuk mengetahui seperti apa model pembelajaran networked
    4. Untuk mengetahui terdengar seperti apa model pembelajaran networked
    5. Untuk mengetahui kelebihan dari model networked
    6. Untuk mengetahui kekurangan dari model networked
    7. Untuk mengetahui penerapan model networked dalam pembelajaran di SD

    Bab II. Pembahasan

    A. Pengertian Pembelajaran Terpadu

    Pembelajaran Terpadu merupakan model pembelajaran yang mencoba untuk memadukan beberapa pokok bahasan (Beane, 1995:615). Pembelajaran terpadu adalah pembelajaran yang mengintegrasikan berbagai aspek dalam pembelajaran dengan menggunakan pendekatan tematik. Untuk mencapai aspek perkembangan anak dengan optimal, materi yang disampaikan dijelaskan berdasarkan tema dan subtema.

    Model pembelajaran terpadu merupakan salah satu model implementasi kurikulum yang dianjurkan untuk diaplikasikan pada semua jenjang pendidikan, mulai dari tingkat taman kanak-kanak sampai SMA. Model pembelajaran ini pada hakikatnya merupakan suatu pendekatan pembelajaran yang memungkinkan peserta didik baik secaraa individual maupun kelompok aktif untuk mencari, menggali, dan menemukan konsep serta prinsip secara holistic dan otentik.

    Pembelajaran terpadu menunjukkan bahwa model pembelajaran terpadu sejalan dengan beberapa aliran modern yaitu termasuk dalam aliran pendidikan progresivisme. Aliran progresivisme memandang pendidikan yang mengutamakan penyelenggaraan pendidikan di sekolah berpusat pada anak (student centered), sebagai reaksi terhadap pelaksanaan pendidikan yang masih berpusat pada guru (teacher centered) dan pada bahan ajar. Tujuan utama sekolah adalah untuk meningkatkan kecerdasan praktis, serta untuk membuat anak lebih efektif dalam memecahkan berbagai problem yang disajikan dalam konteks pengalaman (experience) pada umumnya (Willian F. Oneill, 1981).

    Pembelajaran terpadu diawali dari suatu pokok bahasan atau tema tertentu yang dikaitkan dengan pokok bahasan lainnya, dimana konsep tertentu dikaitkan dengan konsep lain yang telah direncanakan, baik dalam satu bidang atau lebih dan dengan beragam pengalaman belajar agar pembelajaran menjadi lebih bermakna (Hardisubroto, 1998). Dengan adanya pemaduan ini, maka anak akan memperoleh pengetahuan dan keterampilan secara utuh sehingga pembelajaran lebih bermakna (meaningfull) bagi siswa. Jika dibandingkan dengan pendekatan konvensional, maka pembelajaran terpadu tampak lebih menekankan pada keterlibatan siswa dalam belajar, sehingga siswa tampak aktif terlibat dalam proses pembelajaran untuk pembuatan keputusan (decision making) (Sukayati 2004:4).

    Oleh karena itu, pembelajaran terpadu merupakan salah satu pendekatan yang digunakan di dalam pembelajaran yang menekankan pada perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran secara holistik, berdasarkan desain kurikulum terpadu yang direncanakan.

    Ditinjau dari cara memadukan konsep, keterampilan, topik, dan unit tematisnya, menurut seorang ahli yang bernama Robin Fogarty (1991) terdapat sepuluh cara atau model dalam merencanakan pembelajaran terpadu. Kesepuluh cara atau model tersebut adalah: (1) fragmented, (2) connected, (3) nested, (4) sequenced, (5) shared, (6) webbed, (7) threaded, (8) integrated, (9) immersed, dan (10) networked.

    B. Pengertian Networked Model

    Model networked adalah model pembelajaran berupa kerjasama antara siswa dengan seorang ahli dalam mencari data, keterangan, atau lainnya sehubungan dengan mata pelajaran yang disukainya atau yang diminatinya sehingga siswa secara tidak langsung mencari tahu dari berbagai sumber. Sumber dapat berupa buku bacaan, internet, saluran radio, TV, atau teman, kakak, orangtua atau guru yang dianggap ahli olehnya. Siswa memperluas wawasan belajarnya sendiri artinya siswa termotivasi belajar karena rasa ingin tahunya yang besar dalam dirinya. Networked model merupakan rancangan kurikulum yang berfilosofi. Jika dilaksanakan dalam pembelajaran akan memberikan bekal kepada siswa untuk mampu memfilter (memilih) seluruh kegiatan belajar melalui kacamata keahlian dan kemampuan membuat hubungan internal dan mampu memandu ke jaringan kerja eksternal dari para ahli di lapangan atau bidang-bidang terkait. Sebagai contoh yaitu seorang arsitek ketika mengadaptasi sebuah program ia bekerja sama dengan ahli teknik pemrograman, dan ahli interior desain. Ia bekerja secara lintas bidang dan bekerjasama dengan keahlian pelajar lain untuk memperoleh keterampilan yang sempurna.

    Menurut pandangan Robin Fogarty ( 1991 ) Networked merupakan model pemaduan pembelajaran yang mengandalkan kemungkinan pengubahan konsepsi, bentuk pemecahan masalah, maupun tuntutan bentuk keterampilan baru setelah siswa mengadakan studi lapangan dalam situasi, kondisi, maupun konteks yang berbeda – beda. Belajar disikapi sebagi proses yang berlangsung secara terus – menerus karena adanya hubungan timbale balik antara pemahaman dan kenyataan yang dihadapi siswa.

    Seorang peserta didik membuat jaringan dengan orang lain baik dalam bidang yang mereka tekuni maupun di luar bidang tersebut dan mereka menghubungkan ide-ide baru ke dalam ide-ide lama secara kontinu atau terus-menerus. Peserta didik menyaring semua yang mereka pelajari melalui kajian para ahli dan membuat koneksi internal yang mengarah ke jaringan eksternal ahli di bidang terkait. Model ini digambarkan seperti sebuah bangun prisma yaitu merupakan sebuah bangun yang apabila dilihat dapat menciptakan berbagai dimensi dan arah fokus.Pendidikan seorang manusia tidak pernah selesai sampai ia mati. (Robert E. Lee).

    Model networked dalam model pembelajaran terpadu merupakan sumber masukan eksternal yang berkelanjutan, model ini seterusnya akan memberikan ide-ide baru, dan ide-ide ekstrapolasi atau ide yang halus. Jaringan profesional peserta didik biasanya tumbuh di arah yang jelas dan kadang-kadang tidak begitu jelas. Dalam pencarian pengetahuannya, peserta didik bergantung pada jaringan ini sebagai sumber informasi utama dan mereka harus menyaring melalui sudut pandang mereka sendiri sesuai dengan keahlian dan minat yang mereka miliki.

    Model networked, tidak seperti di model sebelumnya, pelajar mengarahkan proses integrasi melalui ruang pemilihan jaringan yang mereka butuhkan. Hanya pembelajar sendiri yang mengetahui seluk-beluk dan dimensi bidang mereka, peserta didik dapat menargetkan sumber daya yang diperlukan. Model ini, seperti model yang lain, berkembang dan tumbuh sebagai kebutuhan tambahan yang dapat mendorong peserta didik ke arah yang baru. Contoh: arsitek, jika mereka mengadaptasi teknologi CAD / CAM untuk desain, jaringan dengan teknik pemrograman dan memperluas pengetahuan dasar yang mereka miliki, seperti yang dia lakukan secara tradisional dengan para desainer interior.

    C. Terlihat Seperti Apa Model Pembelajaran Netwroked

    Model networked dipandang secara terbatas memperpanjang dimulai sejak sekolah dasar. Bayangkan seorang anak kelas lima yang telah memiliki minat di Indiana sejak hari anak itu bermain koboi dan Indian. Semangat untuk pengetahuan Indian membawa dia membaca buku-buku sejarah dan non fiksi dengan baik.

    Keluarganya, sadar ketertarikan anaknya dengan orang Indian, kemudian mereka mendengar dan menggali tentang arkeologis yang mendukung anak-anak untuk benar-benar menggali dan berpartisipasi sebagai bagian dari peserta program liburan musim panas yang ditawarkan oleh sebuah perguruan tinggi lokal. Sebagai hasil dari ini “perkemahan” musim panas ini, pelajar tersebut menjumpai orang dari sejumlah bidang seperti: seorang antropolog, ahli geologi, arkeolog, dan ilustrator, mahasiswa seni rupa, mereka disewa untuk mewakili menggali kemampuan siswa dalam menggambar.

    Jaringan yang dimiliki peserta didik ini sudah mulai terbentuk. Ketertarikan secara alami yang dimilikinya telah menyebabkan dia untuk belajar dari orang lain di bidang yang menawarkan berbagai tingkat pengetahuan dan wawasan yang memperluas jangkauan belajarnya.

    D. Terdengar Seperti Apa Model Pembelajaran Networked

    Model networked ini terdengar seperti tiga atau empat arah konferensi yang memberikan berbagai jalan eksplorasi dan penjelasan. Meskipun ide-ide yang beragam mungkin tidak datang sekaligus, pelajar pada model jaringan ini terbuka untuk menerima beberapa input sebagai komponen yang berbeda yang disaring dan diurutkan sesuai kebutuhan seorang pelajar. Model ini terdengar seperti jaringan berita yang menarik yang tersaji dalam gambar dan cerita yang berasal dari seluruh penjuru dunia. Model networked ini mirip dengan sinyal satelit yang bertebaran dan menerima sinyal dari berbagai arah.

    E. Kelebihan Model Networked

    Kelebihan dari model jaringan ini sangat beragam. Pendekatan pembelajaran terintegrasi ini sangat pro-aktif dan alami, dengan model ini peserta didik memulai pencarian dan mengikuti jalan yang baru dia temukan dengan kemampuanya sendiri. Peserta didik dirangsang dengan informasi yang relevan, keterampilan, atau konsep yang diberikan di sepanjang proses pembelajaran. Nilai tambahan dari model jaringan ini bagaimanapun tidak bisa dipaksakan pada peserta didik melainkan harus muncul dari dalam diri masing-masing peserta didik. Namun, mentor memberikandan memberikan layanan yang diperlukan untuk mendukung tingkat pembelajaran yang lebih tinggi. Pada model networked ini peserta didik terstimulasi oleh informasi, ketrampilan atau konsep-konsep baru.

    F. Kelemahan Model Networked

    Kelemahan dari model jaringan sangat dipahami oleh mereka yang telah mengembangkan beragam kepentingan tenaga dari cintanya. Sangat mudah untuk mendapatkan sisi acak ke dalam salah satu ide disampingnya. Ini juga mungkin untuk mendapatkan di dalam pemikiran kita. Sebuah jalan tertentu tampaknya mengundang dan berguna, tapi tiba-tiba menjadi sebaliknya. Manfaat kadang tidak lagi seimbang dengan harga yang harus dibayar. Kelemahan lain adalah bahwa model jaringan, jika diambil untuk perbedaan-perbedaan besar, dapat menyebarkan minat yang terlalu tipis dan dan tidak terkonsentrasi atau memecah perhatian peserta didik sehingga upaya-upaya pengajaran yang dilakukan menjadi tidak efektif.

    G. Penggunaan Model Networked

    Model ini, seperti model yang tersamar, model jaringan sering memindahkan tanggung jawab integrasinya lebih berat kepada pelajar daripada seorang desainer pembelajarannya. Namun, itu adalah model yang sesuai untuk menyajikan motivasi kepada peserta didik. Tutor atau mentor sering menyarankan model jaringan untuk memperluas cakrawala para pelajar atau memberikan perspektif yang diperlukan. Sebagai jaringan berkembang, koneksi atau suatu hubungan terkadang muncul secara kebetulan di sepanjang proses pembelajaran. Seringkali, tanpa sengaja hal ini mendorong peserta didik menemukan kedalaman pengetahuan baru disuatu bidang atau sebenarnya mengarah ke penciptaan bidang yang lebih khusus. Salah satu contoh seperti di era modern sekarang, dalam bidang genetika yang telah mengembangkan sebuah penemuan baru yang dikenal sebagai rekayasa genetik. Ini berlangsung dari lapangan yang merupakan hasil dari pengembangan model jaringan seorang pelajar yang berbakat dengan pelajar lainnya yang mendalami keahliannya tersebut.

    Bertahun-tahun kemudian para pemikir di sekolah pascasarjana membicarakan kepada dua ahli model jaringan, seorang ahli psikolog kognitif dan seorang programmer komputer.

    Sebagai contoh ketika Fogarty menganggap dirinya sebagai pustakawan yang memiliki ketrampilan ilmu perpustakaan. Tapi sebagai seorang kandidat doktor di bidang kecerdasan buatan, dia perlu membuat jaringan dengan orang lain di bidang yang sangat teknis. Saya mencari sebuah program untuk membantu mensimulasikan pencarian kognitif untuk informasi.

    Apa yang kita ketahui tentang cara kerja otak dapat direpresentasikan dalam diagram ini. Selain itu, dengan scripting “berbicara keras dengan pemantauan” pada sebuah mata pelajaran, Fogarty berpikir kita akan dapat melihat pola hubungan sebuah keputusan. Jika kita menempatkan pemikiran kita bersama, ini akan mulai masuk akal. Sulit untuk menduplikasi hubungan pengetahuan yang dibuat oleh otak manusia, tetapi keacakan dalam prosedur dapat diprogram didalamnya. Fogarty akan membutuhkan rincian eksplisit tentang bagaimana kita membuat hubungan/koneksi di otak manusia dimulai dari anda.

    Contoh:

    Matematika
    Menganalisa hasil pemeriksaan
    Sains
    gagasan” nutrisional biokimia yang keliru
    Seni bahasa
    pekerjaan dari Dr. Lendon Smith
    Pembelajaran Sosial
    fokus kemampuan loby pabrik susu
    Ahli Gizi
    pelajar
    Matematika
    penonjolan jumlah penjualan
    Sains
    kemampuan penelitian dan kesehatan (fokus ilmu gizi)
    Seni bahasa
    pengajaran kurikulum penerbitan buku pelajaran
    Pembelajaran sosial
    suasana untuk fokus baru
    Penerbit Edukational
    ahli
    Matematika
    analisa statistik dan pemrogaman
    Sains
    lemak; serat
    garam; gula
    Seni bahasa
    perintah laporan
    Pembelajaran sosial
    persoalan kebijaksanaan penelitian data dukungan pencarian keterangan
    Programmer komputer
    ahli

    Catatan dan refleksi

    Pelajar didorong oleh dirinya atau daerah kepentingannya untuk mencari ahli kami baik di dalam maupun di luar lapangan dengan tujuan untuk memperpanjang dan memperkaya lapangan.

    Bab III. Penutup

    A. Kesimpulan

    Model networked merupakan rancangan kurikulum yang berfilosofi bila dilaksanakan dalam pembelajaran akan memberikan bekal kepada siswa mampu memfilter (memilih) seluruh kegiatan belajar melalui kacamata keahlian dan kemampuan membuat hubungan internal dan mampu memandu ke jaringan kerja eksternal dari para ahli di lapangan atau bidang-bidang terkait.

    Model networked dipandang secara terbatas memperpanjang dimulai sejak sekolah dasar. Bayangkan seorang anak kelas lima yang telah memiliki minat di Indiana sejak hari anak itu bermain koboi dan Indian. Semangat untuk pengetahuan Indian membawa dia membaca buku-buku sejarah dan non fiksi dengan baik.

    Model ini terdengar seperti jaringan berita yang menarik yang tersaji dalam gambar dan cerita yang berasal dari seluruh penjuru dunia. Model networked ini mirip dengan sinyal satelit yang bertebaran dan menerima sinyal dari berbagai arah.

    Kelebihan dari model jaringan ini salah satunya pendekatan pembelajaran terintegrasi ini sangat pro-aktif dan alami, dengan model ini peserta didik memulai pencarian dan mengikuti jalan yang baru dia temukan dengan kemampuanya sendiri.

    Sebuah metode tertentu tampaknya mengundang dan berguna, tapi kadang menjadi sebaliknya. Manfaat kadang tidak lagi seimbang dengan harga yang harus dibayar. Kelemahannya adalah bahwa model jaringan, jika dibawa ke ekstrem, dapat menyebarkan minat yang terlalu tipis dan dan tidak terkonsentrasi atau memecah perhatian peserta didik sehingga upaya-upaya pengajaran yang dilakukan menjadi tidak efektif.

    Tutor atau mentor sering menyarankan penggunaan model jaringan untuk memperluas cakrawala para pelajar atau memberikan perspektif yang diperlukan.

    B. Saran

    Sebelum mengembangkan kurikulum sebaiknya kita mengembangkan hasil-hasil belajar. Pengembangan kurikulum sebaiknya mencakup ranah kognitif, afektif dan psikomotorik. Pemerolehan hasil belajar pada dasarnya adalah bagaimana menyiapkan peserta didik menjadi individu yang kreatif dan kritis dengan mendasarkan pada keberanian, mampu mengembangkan komunikasi dan interaksi inter dan antar personal baik dengan teman maupun musuh. Pelaksanaan model pembelajaran terpadu di sekolah harusnya didukung dengan kemampuan dan kesiapan guru yang optimal serta media pembelajaran yang memadai, menuntut adanya kreativitas dan inovasi guru dalam pengembangan pembelajaran, bertotal dan dikembangkan dari kurikulum yang sudah terpadu.

    DAFTAR PUSTAKA

    Fogarty, Robin.1991.The Mindful School How to Integrate the Curricula.IRI/Skylight Publishing, Inc.Palatine, Illinois.

    Sudjana. Nana.1988.Pembinaan dan Pengembangan Kurikulum di Sekolah. Sinar Baru Algesindo : Bandung.

    Y. Padmono. Dr. Pembelajaran Terpadu atau Kurikulum Terpadu (1).http://m.kompasiana.com/post/edukasi/2010/pembelajaran-terpadu-atau-kurikulum-terpadu-1/. Akses pada 21 Maret 2013 Pukul 20:07:06

  • Makalah Pembelajaran Terpadu Model Threaded

    Pembelajaran Terpadu Model Threaded

    Bab I. Pendahuluan

    A. Latar Belakang

    Pembelajaran terpadu merupakan suatu pendekatan dalam pembelajaran yang secara sengaja mengaitkan beberapa aspek baik dalam intra mata pelajaran maupun antar mata pelajaran. Dengan adanya pemaduan itu siswa akan memperoleh pengetahuan dan keterampilan secara utuh sehingga pembelajaran menjadi bermakna bagi siswa. Bermakna disini memberikan arti bahwa pada pembelajaran terpadu siswa akan dapat memahami konsep – konsep yang mereka pelajari melalui pengalaman langsung dan nyata yang mengubungkan antar konsep dalam intra mata pelajaran maupun antar mata pelajaran.

    Jika dibandingkan dalam konsep konvensional, maka pembelajaran terpadu tampak lebih menekankan keterlibatan siswa dalam belajar, sehingga siswa terlibat aktif dalam proses pembelajaran untuk pembuatan keputusan. Setiap siswa memerlukan bekal pengetahuan dan kecakapan agar dapat hidup di masyarakat dan bakal ini diharapkan diperoleh melalui pengalaman belajar di sekolah. Oleh karena itu pengalaman belajar di sekolah sedapat mungkin memberikan bekal siswa dalam mencapai kecakapan untuk berkarya. Kecakapan ini disebut kecakapan hidup yang cakupannya lebih luas hanya sebanding dengan keterampilan.

    Ditinjau dari cara memadukan konsep, keterampilan, topik, dan unit tematisnya, menurut Robin Fogarty (1991) terdapat sepuluh cara atau model dalam merencanakan pembelajaran terpadu. Kesepuluh cara atau model tersebut adalah: (1) fragmented, (2) connected, (3) nested, (4) sequenced, (5) shared, (6) webbed, (7) threaded, (8) integrated, (9) immersed, dan (10) networked. Dalam bab ini akan dibahas mengenai pembelajaran terpadu model threaded merupakan model pembelajaran yang memfokuskan pada metakurikulum yang menggantikan atau yang berpotongan dengan inti materi subjek. Misalnya untuk melatih keterampilan berfikir (problem solving) dari beberapa mata pelajaran dicari materi yang merupakan bagian dari problem solving. Seperti komponen memprediksi, meramalkan kejadian yang sedang berlangsung, mengantisipasi sebuag bacaan, hipotesis laboratorium dan sebagainya. Keterampilan-keterampilan ini merupakan dasar yang saling berkaitan. Keterampilan yang digunakan dalam model ini disesuaikan pula dengan perkembangan usia siswa sehingga tidak tumpang tindih.

    B. Rumusan Masalah

    Berdasarkan latar belakang di atas dapat diambil suatu rumusan masalah sebagai berikut:

    1. Apa yang dimaksud dengan pembelajaran terpadu ?
    2. Bagaimana strategi pembelajaran terpadu ?
    3. Apa karakteristik pembelajaran terpadu ?
    4. Apa yang dimaksud dengan model threaded (untaian) ?
    5. Apa kekurangan dan kelebihan model threaded (untaian) ?
    6. Bagaimana fungsi pembelajaran model threaded ?
    7. Kapan penerapan model threaded dapat dilakukan ?
    8. Bagaimana langkah-langkah menyusun model pembelajaran threaded ?
    9. Apa ikhtisar kurikulum pada metode threaded ?

    C. Tujuan

    Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuannya adalah sebagai berikut:

    1. Untuk mengetahui pengertian pembelajaran terpadu
    2. Untuk mengetahui strategi pembelajaran terpadu ?
    3. Untuk mengetahui karakteristik pembelajaran terpadu ?
    4. Untuk mengetahui pembelajaran model threaded (untaian)
    5. Untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan pembelajaran model threaded
    6. Untuk mengetahui fungsi pembelajaran model threaded
    7. Untuk mengetahui kapan dilakukannya pembelajaran model threded
    8. Untuk mengetahui langkah-langkah penyusunan model threaded
    9. Untuk mengetahui ikhtisar kurikulum pada metode threaded.

    Bab II. Pembahasan

    A. Pengertian Pembelajaran Terpadu

    Model pembelajaran terpadu sangat memperhatikan kebutuhan anak sesuai dengan perkembangannya secara holistic dengan melibatkan secara aktif dalam proses pembelajaran baik fisik maupun emosinya. Untuk itu aktivitas yang diberikan meliputi aktif mencari, menggali, dan menemukan konsep serta prinsip keilmuan yang holistic, bermakna, dan otentik sehingga siswa dapat menerapkan perolehan belajar untuk memecahkan masalah-masalah yang nyata di dalam kehidupan sehari-hari.

    Integrated atau terpadu bisa mengacu pada integrated curricula (kurikulum terpadu) atau integrated approach (pendekatan terpadu) atau integrated learning (pembelajaran terpadu). Seperti ditegaskan Prabowo (2000:1) bahwa “Pembelajaran terpadu adalah suatu proses pembelajaran dengan melibatkan/ mengaitkan berbagai bidang studi”.

    Pembelajaran terpadu merupakan suatu aplikasi salah satu strategi pembelajaran berdasarkan pendekatan yang bertujuan untuk menciptakan atau membuat proses pembelajaran secara relevan dan bermakna bagi anak. Selanjutnya pembelajaran terpadu dalam pelaksanaannya anak dapat diajak berpartisipasi aktif dalam mengekplorasi topic atau kejadian, siswa belajar proses dan isi (materi) lebih dari satu bidang studi pada waktu yang sama.

    Pelaksanaan pembelajaran terpadu dimaksudkan agar bahan ajar tidak digunakan secara terpisah-pisah, tetapi merupakan satu kesatuan bahan yang utuh dan cara belajar yang sesuai dengan kebutuhan perkembangan siswa. Oleh karenanya pembelajaran terpadu menurut Prabowo (2000:2) mempunyai beberapa ciri: berpusat pada anak, proses pembelajaran mengutamakan pemberian pengalaman langsung, serta pemisahan antar bidang studi tidak terlihat jelas. Disamping itu pembelajaran terpadu menyajikan konsep dari berbagai bidang studi dalam satu proses pembelajaran. Selain mempunyai sifat yang luwes, pembelajaran terpadu memberikan hasil yang dapat berkembang sesuai dengan minat dan kebutuhan anak.

    Beberapa pengertian dari lain pembelajaran terpadu yang dikemukakan oleh beberapa orang pakar pembelajaran terpadu diantaranya :

    menurut Cohen dan Manion (1992) dan Brand (1991), terdapat tiga kemungkinan variasi pembelajaran terpadu yang berkenaan dengan pendidikan yang dilaksanakan dalam suasana pendidikan progresif yaitu kurikulum terpadu (integrated curriculum), hari terpadu (integrated day), dan pembelajaran terpadu (integrated learning). Kurikulum terpadu adalah kegiatan menata keterpaduan berbagai materi mata pelajaran melalui suatu tema lintas bidang membentuk suatu keseluruhan yang bermakna sehingga batas antara berbagai bidang studi tidaklah ketat atau boleh dikatakan tidak ada.

    Hari terpadu berupa perancangan kegiatan siswa dari sesuatu kelas pada hari tertentu untuk mempelajari atau mengerjakan berbagai kegiatan sesuai dengan minat mereka. Sementara itu, pembelajaran terpadu menunjuk pada kegiatan belajar yang terorganisasikan secara lebih terstruktur yang bertolak pada tema-tema tertentu atau pelajaran tertentu sebagai titik pusatnya (center core / center of interest);

    pembelajaran terpadu merupakan pendekatan belajar mengajar yang melibatkan beberapa bidang studi. Pendekatan belajar mengajar seperti ini diharapkan akan dapat memberikan pengalaman yang bermakna kepada anak didik kita. Arti bermakna disini dikarenakan dalam pembelajaran terpadu diharapkan anak akan memperoleh pemahaman terhadap konsep-konsep yang mereka pelajari dengan melalui pengalaman langsung dan menghubungkannya dengan konsep lain yang sudah mereka pahami (Asep, 2011).

    Model Pembelajaran Terpadu merupakan salah satu model implementasi kurikulum yang dianjurkan untuk dapat diaplikasikan pada semua jenjang pendidikan, memulai dari tingkat SD sampai dengan SMA. Model pembelajaran ini pada hakikatnya merupakan suatu pendekatan pembelajaran yang memungkinkan peserta didik baik secara individual maupun kelompok aktif mencari, menggali, dan menemukan konsep serta prinsip secara holistik dan otientik (Depdikbud, 1996:3)

    Dalam arti luas pembelajaran terpadu meliputi pembelajaran yang terpadu dalam satu disiplin ilmu, terpadu antar mata pelajaran, serta terpadu dalam dan lintas peserta didik (Fogarty, 1991:xiii). Pembelajaran terpadu akan memberikan pengalaman yang bermakna bagi peserta didik, karena dalam pembelajaran terpadu peserta didik akan memahami konsep – konsep yang dipelajari melalui pengalaman langsung dan menghubungkannya dengan konsep-konsep lain yang sudah dipahami yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik (Sinau, 2011).

    Terdapat 10 model pembelajaran terpadu menurut Robin Fogarty (1991:xv) yang dijelaskan diantaranya: model Fragmented (fragmen) model Connected (terhubung), model Nested (tersarang), model Sequenced (terurut), model Shared (terbagi), model Webbed (jaring laba-laba), model Threaded (untaian), model Integrated (integrasi), model Immersed (terbenam), model Networked (jaringan). Selanjutnya dalam pembahasan ini difokuskan pada salah satu model pembelajaran terpadu yakni model Threaded (untaian).

    B. Strategi Pembelajaran Terpadu

    a.   Perencanaan

    Menetapkan bidang kajian nynag akan dipadukan —›mempelajari SK KD bidang kajian—› memilih/menetapkan tema/topic pemersatu —› menentukan KD dan tema pemersatu—› membuat matriks atau bagan hubungan KD dan tema/topic pemersatu—› merumuskan indicator—› menyusun silabus—› menyusun RPP terpadu.

    b. Model pelaksanaan pembelajaran (RPP)

    Menjabarkan silabus menjadi RPP, dikemas dalam kegiatan pendahuluan, inti dan penutup/tindak lanjut

    c.  Penilaian

    Penilaian terdiri dari:

    1. (tes), terdiri dari: skala sikap, daftar periksa, koesioner, catatan anecdot, portofolio, catatan sekolah
    2. (pengetahuan, keterampilan, sikap, dan nilai)
    3. (nontes) terdiri dari tes lisan, tes tertulis(uraian dan objektif/pilihan ganda) dan tes perbuatan

    C. Karaktersitik Pembelajaran Terpadu

    Pada hakikatnya pembelajaran ini merupakan suatu pendekatan pembelajaran yang memungkinkan peserta didik baik secara individu maupun kelompok aktif mencari, menggali, menemukan konsep serta prinsip secara holistic dan otentik (Depdikbud, 1996:3). Dengan demikian karekteristik pembelajaran terpadu yaitu holistic (menyeluruh), bermakna (pemahaman lebih dalam), otentik (memotifasi), dan aktif (Sinau, 2011).

    D. Pengertian Model Threaded

    Ketrampilan berpikir (thinking skills), ketrampilan sosial (social skills), ketrampilan belajar, grafis organizer, teknologi, dan kecerdasan ganda (multiple intelligence skills) yang terdapat dalam semua disiplin ilmu dapat dilakukan dengan pendekatan untaian. Model Threaded adalah model bersambungan atau model integrasi yang memfokus pada metakurikulum yang merupakan jantung dari semua pokok bahasan. Misalnya, perkiraan (prediction) adalah suatu ketrampilan yang digunakan untuk memperkirakan sesuatu yang ada pada bidang ilmu matematika, memperkirakan peristiwa masa sekarang, atau mengantisipasi peristiwa yang ada dalam sebuah novel, dan proses membuat berbagai macam dugaan di laboratorium IPA. Strategi mencari kesepakatan juga digunakan untuk menyelesaikan konflik dalam segala situasi permasalahan. Ketrampilan ini pada intinya akan dihubungkan melalui isi standar kurikulum yang ada.

    Dengan menggunakan ide yang ada dalam metakurikulum dapat ditargetkan serangkaian ketrampilan berpikir tertentu untuk memasukkan prioritas isi pembelajaran yang ada. Misalnya dengan akan menggunakan kurikulum berkelompok (cluster curriculum), pengajar (tim) mungkin akan memilih kelompok ketrampilan analysis untuk memasukkan esensi ketrampilan berpikir dari masing-masing kemampuan yang ada: IPA (pengelompokkan /classify), IPS (perbandingan dan pembedaan/ compare and contrast), bahasa dan seni (menunjukkan/attribute), matematika (mengurutkan /sequence). Demikian juga ketrampilan social (social skills) dan kecerdasan ganda (multiple intelligence) lainnya akan disambungkan melalui berbagai macam disiplin ilmu.

    Dalam model Threaded, ketrampilan berpikir atau ketrampilan sosial akan digiring kearah bagian isi, dan guru akan memberikan beberapa pertanyaan: “Bagaimana menurutmu hal itu?”, “Ketrampilan berpikir yang bagaimanakah yang menurut anda paling berguna?”, “Seberapa baikkah kerja kelompokmu hari ini?“, “Sudahkan kamu menggunakan kemampuan bakat musikmu hari ini?”. Beberapa pertanyaan biasanya sangat berlawanan dengan pertanyaann kognitif lainnya seperti, “Jawaban apa yang anda dapatkan?”, dan “Berapa banyak yang setuju?” (Kadangkala beberapa pertanyaan tadi layaknya pertanyaan begitu saja diajukan ke anak-anak dan seolah guru sedang “membuang waktu”. Maka siswapun akan mengatakan: “Baiklah, sesungguhnya apa yang harus kami lakukan?”).

    5.      Kelebihan dan Kekurangan Model Threaded

    Manfaat dari model Threaded ini akan berjalan seiring dengan manfaat adanya metakurikulum. Metakurikulum adalah semacam kesadaran dan kontrol atas ketrampilan dan strategi pemikiran, serta pembelajaran yang melebihi bahan pembahasan. Para guru akan lebih menekankan pada aspek perilaku metakognitif sehingga siswa akan belajar bagaimana seharusnya mereka belajar. Dengan membuat siswa sadar akan proses pembelajaran yang mereka lakukan maka transfer masa depan akan mudah dilakukan. Yang paling utama untuk diingat bahwa model integrasi yang ada tak akan berdiri sendiri sebagai satu disiplin ilmu murni, tetapi siswa akan belajar mendapatkan manfaat dari jenis pemikiran hebat yang intinya adalah pemindahan ketrampilan hidup.

    Sedangkan Kekurangan atau kelemahan model Threaded ini masih diperlukan adanya tambahan kurikulum “lainnya”. Hubungan isi atau makna dalam lintas bidang studi sama sekali tak ditujukan dengan jelas/gamblang. Permukaan metakurikulum tetapi mata pelajaran tetap statis. Hubungan antara dan diantara berbagai pokok kajian materi sama sekali tidak ditekankan. Juga, dalam rangka menyusupkan metakurikulum melalui isi, semua guru memerlukan suatu pemahaman ketrampilan dan strateginya.

    6.      Fungsi Model Pembelajaran Threaded

                Model threaded digunakan untuk mengintegrasikan kurikulum ketika metakurikulum menjadi fokusnya. Model ini cocok digunakan sebagai salah satu langkah alternatif menuju integrasi mata pelajaran yang lebih intensif. Model tersebut merupakan model yang aktif untuk yang mendorong guru menjaga isi pelajaran tetap utuh, dan memasukkan keterampilan berfikir, bekerja sama, dan kecerdasan multiple dalam isi mata pelajarannya. Pada model ini, pendekatan metakurikuler digunakan untuk mencapai beberapa keterampilan dan tingkatan logika para siswa dengan berbagai mata pelajaran. Misalnya, guru mempunyai target untuk membuat prediksi dalam percobaan di laboratorium Matematika, IPA, Bahasa, yang pada saat bersamaan, guru IPS mempunyai target dalam peramalan kejadian-kejadian saat ini, di mana keseluruhan kegiatan tersebut membentuk suatu untaian keterampilan (membuat ramalan) yang bersumber dari lintas berbagai mata pelajaran.

    7.      Ketepatan Penerapan Model Threaded

    Model ini sangat sesuai jika digunakan sebagai salah satu alternatif untuk menuju penyatuan pokok bahasan. Oleh karena model Threaded ini merupakan model yang utama digunakan oleh guru jika ingin memasukkan pemikiran, kerjasama, dan berbagai macam kecerdasan dalam isi pembelajaran.

    8.      Langkah-langkah Pembelajaran Terpadu Model Threaded

    Hal-hal yang perlu dilakukan dalam menyusun langkah-langkah pembelajaran terpadu model Threaded yakni :

    1.   Menetapkan keterampilan yang diuntaikan dalam pembelajaran ketrampilan

    2.   Memilih mata pelajaran yang cocok untuk dipadukan dengan model ini

    3.   Mencocokkan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar yang dapat diuntaikan

    4.   Merumuskan indikator pembelajaran secara terpadu

    5.   Menetapkan ketrampilan berpikir yang akan diuntaikan

    9.      Ikhtisar Meta Kurikulum

    a.      Ikhtisar Ketrampilan Berpikir (Thinking Skills)

    Untaian kurikulum ketrampilan bepikir(the cluster curriculum of thinking skills)
    Untaian ketrampilan berpikir kritis (critical thinking skill clusters)Untaian ketrampilan berpikir kreatif(creative thinking skills cluster)
    Untaian penunjukan (attribute cluster)1.       Penggolongan (classifying)2.       Pengurutan (sequencing)3.       Membandingkan dan membedakan (comparing & contrasting)  Menunjukkan (attributing)Untaian tanggapan (perception cluster)1.       Penemuan (inventing)2.       Prakiraan/meramalkan (predicting)3.       Hipotesa (hypothesizing)  Merenungkan (imaging)
    Untaian urutan (sequence cluster)1.       Memprioritaskan (prioritizing)2.       Menemukan sebab akibat (finding cause & effect)3.       Menarik kesimpulan (drawing conclusions)  Mengurutkan (sequencing)Untaian kesimpulan (inference cluster)1.       Prakiraan/meramalkan (predicting)2.       Hipotesa (hypothesizing)3.       Memberlakukan secara umum (generalizing)  Menyimpulkan/menduga (inferring)
    Untaian analisa (analysis cluster)
    1. Menganalisa kesalahan (analyzing for bias)
    2. Menganalisa asumsi/pendapat (analyzing for assumption)
    3.       Menarik kesimpulan (drawing conclusions)  menganalisa (analyzing)
    Untaian pemecahan masalah (problem solving cluster)1.       Menyimpulkan/menduga (inferring)2.       Membuat analogi (making analogies)3.       Berhadapan dengan kerancuan dan gejala (dealing with ambiguity and paradox)  Pemecahan masalah (problem solving)
    Untaian evaluasi (evaluating cluster)1.       Menganalisa asumsi/pendapat (analyzing for assumption)2.       Menganalisa kesalahan (analyzing for bias)3.       Analogi pemecahan (solving analogies)4.       Membuat keputusan (decision making)  Mengevaluasi (evaluating)Untaian pengungkapan (brainstorm cluster)1.       Perwujudkan (personifying)2.       Penemuan (inventing)3.       Visualisasi (visualizing)4.       Menghubungkan (associating)  Pengungkapan pendapat (brainstorming)
      Pemecahan masalah (problem solving)  Pengambilan keputusan (decision making)  Ide kreatif (creative ideation)
    Untaian Ketrampilan evaluatif dan analitis (analytical and evaluative skill cluster)Untaian Ketrampilan produktif dan generatif (generative and productive skill cluster)

       Seimbangkan aneka pilihanmu dari  keduanya yang kritis dan  pemikiran kreatif, memilih suatu ketrampilan mikro, suatu kumpulan ketrampilan, atau dua kumpulan yang akan bekerja bersama sebagai departemen atau tingkatan nilai/kelas untuk unit, semester, atau tahun.

    b.      Ikhtisar Ketrampilan Sosial (Social Skills)

    Memilih ketrampilan sosial yang tepat ke target sebagai tingkatan nilai/kelas, departemen, atau kelompok antar cabang ilmu pengetahuan.

    IKHTISAR KETRAMPILAN SOSIAL
    TAHAPANKETRAMPILAN SOSIAL
    Komunikasi (C), Kepercayaa (T)
    Kepemimpinan (L),
    Resolusi Konflik (CR)
    Pembentukan untuk mengorganisir kelom-pok dan menetapkan petun-juk perilakuMenggunakan suara (C)
    Memimpin bersama-sama (C)
    Mendengarkan tetangga (C)
    Melakukan pekerjaannya (L)
    Tinggal dengan kelompok (C)
    Tolong menolong (L)
    Norma untuk melengkapi yang di-tugaskan dan membangun hubungan yang efektifMeliputi semua anggota (L)
    Semua berkesempatan partisipasi (L)
    Mendorong orang lain (L)
    Menghargai pendapat orang lain (T)
    Mendengar dengan focus (T)
    Tetap pada tugas (L)
    Penyelarasan untuk mempromosikan pe-mikiran kritis dan memak-simalkan semua mata pe-lajaranMemperjelas (C)
    Memeriksa perbedaan (CR)
    Menafsirkan gagasan (C)
    Menghasilkan alternatif (CR)
    Memberikan contoh (C)
    Mencari kesepakatan (CR)
    Pendapat untuk berfungsi secara efektif dan memungkinkan pekerjaan secara bereguNada perasaan (C)
    Melihat poin semua pandangan(CR)
    Menyetujui gagasan orang (CR)
    Mencoba untuk setuju (CR)
    Membuka pikiran (T) 
    Mendukung gagasannya (L)
    Melakukan untuk membantu perkem-bangan ke tingkat yang le-bih tinggi tentang ketram-pilan berpikir, kreativitas, dan intuisiMenguraikan gagasan (C)
    Meluaskan gagasan (C)
    Mengintegrasikan gagasan (L)     Menyatukan bentuk (L)
    Membenarkan gagasan (CR)
    Jangkauan kesepakatan (CR)
    Perbaikan ulang untuk menerapkan ke lain kurikulum dan memindah-kan ke dalam kehidupan di luar kelasMulai siklus dari setiap kali ketrampilan sosial :  Dibentuk kelompok baru  Anggota baru bergabung dengan kelompok  Anggota tidak ada dari kelompok  Tugas baru diberikan  Merindukan terjadinya ketidakhadiran

    c.       Ikhtisar Ketrampilan Kecerdasan Ganda (Multiple Intelligence Skills)

    Pilih salah satu atau satu kelompok kecerdasan untuk memusatkan pada suatu unit studi atau pelajaran tunggal.

    Sembilan Jalan Mengetahui Kecerdasan GandaPenjelasan
    Kecerdasan Linguistikkemampuan untuk menggunakan dan mengolah kata-kata secara efektif baik secara oral maupun tertulis seperti dimiliki para pencipta puisi, editor, jurnalis, dramawan, sastrawan, pemain sandiwara, orator, yang berkaitan dengan penggunaan dan pengembangan bahasa secara umum.
    Kecerdasan Matematis-Logiskemampuan yang lebih berkaitan dengan penggunaan bilangan dan logika secara efektif dimiliki matematikus, saintis, programmer, dan logikus, termasuk di dalamnya adalah kepekaan pada pola logika, abstraksi, kategorisasi, dan perhitungan.
    KecerdasanRuang Visualkemampuan menangkap dunia ruang-visual secara tepat, dipunyai para pemburu, arsitek, navigator, dan decorator, termasuk kemampuan mengenal bentuk dan benda secara tepat, melakukan perubahan suatu benda dalam pikiran dan mengenali perubahan itu, menggambarkan suatu hal dalam pikiran dan mengubahnya dalam bentuk nyata serta mengungkapkan dalam suatu grafik, suatu keseimbangan relasi,warna, garis, bentuk dan ruang.
    Kecerdasan Kinestetik-Badanikemampuan menggunakan tubuh atau gerak tubuh untuk mengekspresikan gagasan dan perasaan seperti pada actor, atlet, penari, pemahat, dan ahli bedah, termasuk ketrampilan koordinasi dan fleksibilitas tubuh.
    Kecerdasan Musikalkemampuan untuk mengembangkan, mengekpresikan, dan menikmati bentuk-bentuk musik dan suara, termasuk kepekaan akan ritme, melodi, dan intonasi, kemampuan menyanyi, kemampuan mencipta lagu, kemampuan menikmati lagu, musik dan nyanyian.
    Kecerdasan Interpersonalkemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan akan diri sendiri dan kemampuan untuk bertindak secara adaptatif berdasar pengenalan diri itu, termasuk kemampuan berefleksi dan keseimbangan diri, kesadaran akan gagasan yang tinggi, mampu ambil keputusan pribadi, sadar akan tujuan hidup, dapat mengatur perasaan sehingga terlihat tenang.
    Kecerdasan Intrapersonalkemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan akan diri sendiri dan kemampuan untuk bertindak secara adaptatif berdasar pengenalan diri itu, termasuk kemampuan berefleksi dan keseimbangan diri, kesadaran akan gagasan yang tinggi, mampu ambil keputusan pribadi, sadar akan tujuan hidup, dapat mengatur perasaan sehingga terlihat tenang.
    Kecerdasan Lingkungankemampuan untuk dapat mengerti flora dan fauna dengan baik, dapat membuat distingsi konsekuensial lain dalam alam natural, kemampuan untuk memahami dan menikmati alam dan menggunakan kemampuan itu secaraproduktif dalam berburu, bertani, dan mengembangkan pengetahuan akan alam.
    Kecerdasan Eksistensialmenyangkut kemampuan dan kepekaan seseorang untuk menjawab persoalan-persoalan terdalam eksistensi atau keberadaan manusia. Orang yang tidak puas hanya menerima keadaan, keberadaannya secara otomatis, tetapi mencoba menyadari dan mencari jawaban terdalam.
    Matematika
    IPA
    IPS
    Bahasa Indonesia
    Keterampilan Berpikir
    Standar  Kompetensi :          5.Melakukan operasi  hitung pecahandalam   pemecahan masalahKompetensi Dasar     5.1 Menyederhanakan dan mengurutkan pecahan.
    Standar Kompetensi:3.Memahami pengaruh kegiatanmanusia terhadap keseimbangan lingkunganKompetensi Dasar3.1 Mengidentifikasi kegiatan manusia yang dapat mempengaruhi keseimbangan alam (ekosistem).
    St       Standar Kompetensi2.  Memahami gejala (peristiwa) di Indonesia dan sekitarnya. Kompetensi Dasar2.2  Mengenal cara-cara menghadapi bencana alam.
    MENULISStandar Kompetansi4. Mengungkapkan pikiran,perasaan, dan informasi secara tertulis dalam bentuk formulir,ringkasan,dialog dan parafraseKompetensi Dasar4.2 Membuat ringkasan  dari teks yang dibaca atau didengar.

    Bab III. Penutup

    A. Kesimpulan

    Model Threaded adalah model bersambungan atau model integrasi yang memfokus pada meta kurikulum yang merupakan jantung dari semua pokok bahasan. Model threaded digunakan untuk mengintegrasikan kurikulum ketika metakurikulum menjadi fokusnya. Model ini cocok digunakan sebagai salah satu langkah alternatif menuju integrasi mata pelajaran yang lebih intensif. Model tersebut merupakan model yang aktif untuk yang mendorong guru menjaga isi pelajaran tetap utuh, dan memasukkan keterampilan berfikir, bekerja sama, dan kecerdasan multiple dalam isi mata pelajarannya. Model ini sangat sesuai jika digunakan sebagai salah satu alternatif untuk menuju penyatuan pokok bahasan. Oleh karena model Threaded  ini merupakan model yang utama digunakan oleh guru jika ingin memasukkan pemikiran, kerjasama, dan berbagai macam kecerdasan dalam isi pembelajaran. Model ini digunakan untuk satu alternatif untuk mengintensifkan integrasi mata pelajaran.  Kurikulum lengkap dan memasukkan berpikir, kerjasama, dan kecerdasan lain masuk dalam isi kurikulum. Inter disiplin eratautim memtargetkan keterampilan berpikir atau keterampilan kerjasama, dan lain-lain dan merangkai keterampilan melalui isi kurikulum dari bermacam mata pelajaran.

    DAFTAR PUSTAKA

    Indrawati. 2009. Model Pembelajaran Terpadu di Sekolah Dasar. Jakarta: Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Ilmu Pengetahuan Alam (PPPPTK IPA) untuk Program BERMUTU.

    Nurlaela, Luthfiyah.2009. Pembelajaran Terpadu.Luthfiyah Nurlaela’s Blog. Diunduh pada 14 Maret 2012.

    Ahira, Anne. 2011. Macam-macam Model Pembelajaran. (http://anneahira.com/ diunduh pada 14 Maret 2012).

    Ayni,  Nurul. 2010. Pembelajaran TerpaduNurul071644249’s blog. Diunduh pada 14 Maret 2012.

    Unik Ambar Wati. Majalah Ilmiah Pembelajaran Nomor 2 Volome 4 Oktober 2008. Diunduh pada 14 Maret 2012.

  • Makalah Pembelajaran Terpadu Model Shared

    Pembelajaran Terpadu Model Shared

    Bab I. Pendahuluan

    A. Latar Belakang Masalah

    Pembelajaran terpadu merupakan suatu aplikasi salah satu startegi pembelajaran berdasarkan pendekatan kurikulum terpadu yang bertujuan untuk menciptakan atau membuat proses pembelajaran secara relevan dan bermakna bagi anak (Atkinson, 1989:9 dalam Ahmad). Selanjutnya dijelaskan bahwa dalam pembelajaran terpadu didasarkan pada pendekatan inquiry, yaitu melibatkan siswa mulai dari merencanakan, mengeksplorasi, dan brain storming dari siswa. Dengan pendekatan terpadu siswa didorong untuk berani bekerja secara kelompok dan belajar dari hasil pengalamannya sendiri. Collins dan Dixon (1991:6 dalam Ahmad) menyatakan tentang pembelajaran terpadu sebagai berikut: integrated learning occurs when an authentic event or exploration of a topic in the driving force in the curriculum. Selanjutnya dijelaskan bahwa dalam pelaksanaannya anak dapat diajak berpartisipasi aktif dalam mengeksplorasi topik atau kejadian, siswa belajar proses dan isi (materi) lebih dari satu bidang studi pada waktu yang sama. Pembelajaran terpadu menurut Prabowo (2000; 1) adalah suatu proses pembelajaran dengan melibatkan berbagai bidang studi. Pendekatan pembelajaran seperti ini diharapkan akan dapat memberikan pengalaman yang bermakna kepada peserta didik. Arti bermakna di sini adalah dalam pembelajaran terpadu anak diharapkan dapat memperoleh pemahaman terhadap konsep-konsep yang mereka pelajari dengan melalui pengalaman langsung dan menghubungkannya dengan konsep lain yang sudah mereka pahami.

    Disini menjelaskan bahwa pembelajaran terpadu merupakan memadukan konsep atau ide-ide dasar baik inter disiplin ilmu maupun anatar disiplin lmu.. Prabowo (2000:3) mengatakan bahwa pembelajaran terpadu sebagai suatu proses mempunyai beberapa ciri yaitu: (1) berpusat pada siswa (student centered), (2) proses pembelajaran mengutamakan pemberian pengalaman langsung, dan (3) pemisahan antar bidang studi tidak terlihat jelas.

    Pembelajaran terpadu sangat memperhatikan kebutuhan anak sesuai dengan perkembangannya yang holistik dengan melibatkan secara aktif dalam proses pembelajaran baik fisik maupun emosionalnya. Untuk itu aktivitas yang diberikan meliputi aktif mencari, menggali, dan menemukan konsep serta prinsip keilmuan yang holistik, bermakna, dan otentik sehingga siswa dapat menerapkan perolehan belajar untuk memecahkan masalah-masalah yang nyata di dalam kehidupan sehari-hari. Pada proses pembelajaran hendaknya menyediakan berbagai aktivitas dan bahan-bahan yang kaya serta menawarkan pilihan bagi siswa sehingga siswa dapat memilihnya untuk kegiatan kelompok kecil maupun mandiri dan memberikan kesempatan bagi siswa untuk berinisiatif sendiri, melakukan keterampilan atas prakarsa sendiri sebagai aktivitas yang dipilihnya.

    Pembelajaran terpadu juga menekankan integrasi berbagai aktivitas untuk mengeksplorasi objek, topik, atau tema yang merupakan kejadian-kejadian, fakta, dan peristiwa yang otentik. Pelaksanaan pembelajaran terpadu pada dasarnya agar kurikulum itu bermakna bagi anak. Hal ini dimaksudkan agar bahan ajar tidak digunakan secara terpisah-pisah, tetapi merupakan suatu kesatuan bahan yang utuh dan cara belajar yang sesuai dengan kebutuhan perkembangan siswa.

    Pembelajaran terpadu juga di bagi menjadi berbagai macam model-model pembelajaran terpadu sebagaimana yang dikemukakan oleh Fogarty, R (1991: 61-65) yaitu sebanyak sepuluh model pembelajaran terpadu. Kesepuluh model pembelajaran terpadu tersebut adalah: (1) fragmented, (2) connected, (3) nested, (4) sequenced, (5) shared, (6) webbed, (7) threaded, (8) integrated, (9) immersed, dan (10) networked.

    Berikut ini akan dijelaskan perjalanan kesepuluh titik tahapan perkemnbangan kurikulum yang mengarah hingga menjadi model pembelajaran terpadu yang sangat rumit yang disusun oleh Jacobs (1993).

    Model kurikulum yang berorientasi pada satuan mata pelajaran yang terpisah-pisah. Didalam bentuk kurikulum yang berorientasi kepada mata pelajaran yang terpisah-pisah tersebut, sudah ada tiga bentuk pembelajaran terpadu, walaupun masih sederhana. Perjalanan kurikilum terpadu berangkat dari pembelajaran :

    1. model penggalan atau fragmen atau fragmented model.
    2. model terkait atau ada yang menyebut model keterhubungan (connected model).
    3. Model sarang (nested model)

    Model kurikulum yang berorientasi pada lintasan beberapa mata pelajaran. Dalam model kurikulum ini, terdapar tiga model pembelajaran terpadu :

    1. Model urutan atau sequenced model.
    2. Model pembelajaran terpadu berbagi atau shared model.
    3. Model pembelajaran terjala atau jarring laba-laba ( webbed model ).
    4. Model untaian ( threadead model )
    5. Model integrated model

    Model kurikulum yang berorientasi pada siswa

    1. Model terlebur (immersed model )
    2. Model jaringan kerja ( networked model )

    Pada pembahasan dibawah ini akan membahas pembelajaran terpadu model shared (model terbagi) yang menggunakan kurikulum yang berorientasi pada lintasan beberapa mata pelajaran.

    Model shared adalah suatu pendekatan belajar mengajar yang menggabungkan dua atau lebih mata pelajaran yang melihat konsep, sikap dan ketrampilan yang sama. Penggabungan antara konsep pelajaran, keterampilan dan sikap yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya dipayungi dalam satu tema, sehingga dapat memberikan pengalaman yang bermakna bagi siswa. Dalam disiplin komplementer tersebut, perencanaan partner dan atau pengajaran memfokuskan pada konsep, ketrampilan, dan sikap, yang terbagi (shared).

    Model shared merupakan pembelajaran terpadu yang menggabungkan dua mata pelajaran dengan konsep, sikap, dan ketrampilan yang sama dan berada di dalam ruang lingkup kurikulum silang maka model ini akan menjadi awal untuk menggabungkan empat mata pelajaran yang lebih rumit. Model shared juga memiliki kekurangan, kelebihan dan ciri-cirinya yag akan dibahas lebih dalam pada makalah ini.

    B. Rumusan Masalah

    1. Apa yang dimaksud dengan shared model (model berbagi) ?
    2. Apa karakteristik dari shared model?
    3. Apa kelebihan dari shared model?
    4. Apa kelemahan dari shared model?
    5. Jenjang pendidikan apa yang cocok untuk menerapkan model share?
    6. Sebutkan contoh dari metode shared dalam pembelajaran?

    C. Tujuan

    1. Untuk mengetahui pengertian shared model
    2. Untuk mengetahui karakteristik shared model
    3. Untuk mengetahui kelebihan shared model
    4. Untuk mengetahui kekurangan shared model
    5. Untuk mengetahui shared model dapat diterapkan pada setiap jenjang pendidikan
    6. Untuk mengetahui cara mengidentifikasi konsep, sikap, dan ketrampilan dalam merumuskan shared model

    Bab II. Pembahasan

    A. Pengertian shared model

    Model pembelajaran terpadu tipe shared didasarkan pada ide-ide pembagian yang berasal dari dalam ilmu tersebut. Untuk menggunakan model pembelajaran terpadu tipe shared dari gabungan kurikulum, guru perlu mempelajari dua ilmu berdasarkan hubungan konsep, sikap dan ketrampilan yang sama. (Fogarty, 1991: 44-46)

    Model pembelajaran terpadu tipe shared merupakan bentuk pemaduan pembelajaran akibat adanya tumpang tindih ide-ide atau konsep dua mata pelajaran atau lebih. Pembelajaran ini ditempuh didasarkan pada kenyataan bahwa banyak dijumpai terdapatnya suatu kemampuan yang pencapaiannya harus diwujudkan melalui dua atau lebih mata pelajaran.

    Model shared adalah suatu model pembelajaran terpadu dimana pengembangan disiplin ilmu yang memayungiantar mata pelajaran (kurikulum silang). Contohnya butir-butir pembelajaran tentang kewarganegaraan dalam PKn misalnya, dapat bertumpang tindih dengan butir pembelajaran dalam Tata Negara, PSPB, matematika dan ipa disejajarkan sebagai ilmu pengetahuan. Kesusastraan dan sejarah digabung pada label kemanusiaan, seni, musik, menari, dan drama. Dibawah payung kesenian yang pokok, teknologi komputer dan industri rumah tangga sebagai kesenian yang perlu dipraktekkan.

    Jadi Pembelajaran model terbagi (shared) adalah suatu pendekatan belajar mengajar yang menggabungkan dua atau lebih mata pelajaran yang melihat konsep, sikap dan ketrampilan yang sama. Penggabungan antara konsep pelajaran, keterampilan dan sikap yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya dipayungi dalam satu tema, sehingga dapat memberikan pengalaman yang bermakna bagi siswa. Dalam disiplin komplementer tersebut, perencanaan partner dan atau pengajaran memfokuskan pada konsep, ketrampilan, dan sikap, yang terbagi (shared).

    B. Karakteristik Shared Model

    Shared model mempunyai beberapa karakteristik yang menjadi ciri khas pembelajaran terpadu diantaranya sebagai berikut;

    1. Memadukan dua disiplin ilmu yang memiliki konsep, sikap, dan ketrampilan yang sama.
    2. Memiliki disiplin komplementer

    C. Kelebihan Shared Model

    Shared model (terbagi model) memilki beberapa kelebihan diantaranya sebagai berikut:

    1. Untuk lebih mudah dalam menggunakannya sebagai langkah awal maju secara penuh menuju model terpadu yang mencakup empat disiplin ilmu, dengan menggabungkan disiplin ilmu serupa yang saling tumpang tindih akan memungkinkan mempelajari konsep yang lebih dalam.
    2. Dalam hal mentransfer konsep secara lebih dalam, siswa menjadi lebih mudah melakukannya. Misalnya dengan alat bantu media film untuk menanamkan konsep dari dua mata pelajaran dalam waktu yang bersamaan.
    3. Guru dapat meletakkan kegiatan mereka bersama untuk menciptakan blok waktu yang lebih besar untuk meningkatkan pengalaman belajar siswa.
    4. Meningkatkan aktifitas belajar siswa, melalui keaktifan mendengarkan penjelasan guru, merespon pertanyaan guru, mengajukan pertanyaan, melakukan pengamatan, kerja sama dalam kelompok dan menyelesaikan tugas.
    5. Siswa lebih bersemangat belajar karena siswa merasa lebih akrab dengan guru, sehingga siswa lebih berani untuk mengemukakan pendapat dan bertanya.

    D. Kekurangan Shared Model

    Shared model (terbagi model) memilki beberapa kekurangan diantaranya sebagai berikut:

    1. Antar dua disiplin ilmu memerlukan komitmen pasangan untuk bekerjasama dalam fase awal, untuk menemukan konsep kurikulum yang tumpang tindih secara nyata diperlukan dialog dan percakapan yang mendalam.
    2. Untuk menyusun rencana model pembelajaran ini diperlukan kerjasama guru dari mata pelajaran yang berbeda, sehingga perlu waktu ekstra untuk mendiskusikannya.
    3. Sulitnya mencari partner/ tim yang dapat saling percaya dalam bekerja untuk menciptakan waktu yang bersifat fleksibel dan kompromi.
    4. Sulitnya mencari partner atau tim yang memiliki komitmen sama untuk bekerja melalui fase awal.
    5. Pembelajaran terpadu model shared bukan merupakan satu-satunya pendekatan yang paling tepat sebagai upaya meningkatkan kreativitas belajar siswa, karena model pembelajaran terpadu harus disesuaikan dengan kondisi yang ada.

    E. Jenjang pendidikan yang cocok untuk menerapkan model share

    Salah satu model yang dapat diterapkan pada semua jenjang pendidikan adalah Shared Model. Model ini cocok di terapkan untuk semua tingkatan pelajar (SD,SMP.SMA maupun perguruan tinggi). Karena dapat memadukan konsep, sikap, dan ketrampilan dalam antar displin ilmu.

    F. Penerapan Shared Model dalam pembelajaran.

    Setelah tim berbicara secara mendalam tentang displin ilmu yang dapat dipadukan dan menemukan konsep, sikap, dan ketrampilan yang sama maka dibentuklah model shared dalam proses pembelajaran contohnya pada mata pelajaran Bahasa Indonesia dan Agama seperti dibawah ini:

    Keterangan:

    Pada mata pelajaran Bahasa Indonesia dan PAI pada tema/ kurikulum perilaku terpuji terdapat konsep, sikap dan keterampilan yang sama. Dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia konsep yang ditunjukan adalah “ibu malin rajin bekerja” sedangkan dalam mata pelajaran PAI konsep yang ditunjukan adalah “menampilkan perilaku rajin”. Kemudian, sikap yang ditunjukkan adalah “malin anak durhaka dan tidak menghormati orang tua” dengan “menampilkan perilaku hormat kepada orang tua”. Dalam keterampilannya diperoleh kesamaan antara “masyarakat desa menolong saat terdampar” dan “menampilkan perilaku tolong menolong”.

    Bab III. Penutup

    A. Kesimpulan

    Model shared adalah suatu model pembelajaran terpadu dimana pengembangan disiplin ilmu yang memayungiantar mata pelajaran (kurikulum silang). Shared Model juga memiliki karakteristik, kelebihan dan kekurangan.

    B.     Saran

    Dalam sebuah pembelajaran jika ditemukan overlapping konsep antar mata pelajarang yang tekait maka guru dapat menggunakan shared model agar memudahkan siswa memahami dan menerapkan konsep, sikap, dan ketrampilan yang ada pada antar maa pelajaran yang dipadukan.

  • Makalah Gelombang Bunyi

    Gelombang Bunyi

    Bab I. Pendahuluan

    A. Latar Belakang

    Gelombang adalah getaran yang merambat, baik melalui medium ataupun tidak melalui medium. Perambatan gelombang ada yang memerlukan medium, seperti gelombang tali melalui tali dan ada pula yang tidak memerlukan medium yang berarti bahwa gelombang tersebut dapat merambat melalui vakum ( hampa udara ) , seperti gelombang listrik magnet dapat merambat dalam vakum. Perambatan gelombang dalam medium tidak diikuti oleh perambatan media, tapi partikel-partikel mediumnya akan bergetar. Perumusan matematika suatu gelombang dapat diturunkan dengan peninjauan penjalaran suatu pulsa. Dilihat dari ketentuan pengulangan bentuk, gelombang dibagi atas gelombang periodik dan gelombang non periodik.

    Berdasarkan sumber getarnya, tanpa disertai dengan medium perantaranya, gelombang dapat diklasifikasikan dalam dua kategori, yaitu gelombang mekanik dan gelombang elektromagnetik. Bunyi merupakan gelombang mekanik yang dalam perambatannya arahnya sejajar dengan arah getarnya (gelombang longitudinal).

    Gelombang bunyi merupakan gelombang mekanis longitudinal”. Hal ini berarti bahwa bunyi memerlukan medium untuk merambat. Medium perambatan bunyi dapat berupa zat padat ataupun fluida(zat alir, meliputi zat cair dan gas). Partikel-partikel bahan yang mentransmisikan sebuah gelombang seperti itu berosilasi di dalam arah penjalaran gelombang itu sendiri.

    Ada suatu jangkauan frekuensi yang besar dimana dapat dihasilkan gelombang mekanis longitudinal dan gelombang bunyi adalah dibatasi oleh jangkauan frekuensi yang dapat merangsang telinga dan otak manusia kepada sensasi pendengaran. Jangkauan ini adalah kira- kira 20 siklus/ detik ( atau 20 Hz) sampai kira- kira 20.000 Hz dan dinamakan jangkauan suara yang dapat didengar (audible range).Persepsi manusia terhadap bunyi terkait dengan karakteristik bunyi yang dapat dirasakan. Secara umum ada dua karakteristik bunyi yang mampu dirasakan oleh manusia, yaitu keras–lemahnya bunyi dan tinggi rendahnya bunyi. keras–lemahnya bunyi terkait dengan amplitude dan energy gelombang bunyi tersebut.

    B. Rumusan Masalah

    1. Apa saja sifat-sifat bunyi?
    2. Apa yang dimaksud dengan spektrum bunyi: fundamental dan harmonik?
    3. Apa yang dimaksud dengan catatan irama?
    4. Apa yang dimaksud dengan reproduksi bunyi dan kebisingan?

    C. Tujuan Penulisan

    Mengetahui pengertian tentang gelombang bunyi, sifat bunyi, dan spektrum bunyi dan penjelasannya.

    Bab II. Pembahasan

    A. Sifat Bunyi

    Sebuah nada yang bercabang menghasilkan bunyi yang lemah dan tidak menarik. Hal ini dikarenakan cabang  tersebut bergetar seperti alat penghasil perubahan arus  listrik, menghasilkan gelombang sinus sederhana seperti pada gambar 15-15a. Bunyi di buat oleh manusia dan alat musik yang lebih rumit, seperti  dalam  gambar 15-15b, kedua gelombang tersebut memiliki frekuensi atau puncak yang sama, tetapi bunyinya sangat berbeda. Gelombang yang rumit adalah gelombang yang dihasilkan dengan menggunakan prinsip dari superposisi yang gelombang dari tambahan berbagai frekuensi.

    Bentuk dari gelombang tergatung dari amplitude nisbi yang frekuensinya banyak. dalam istilah komidi musik , berbeda antara 2 gelombang yang disebut warna nada, corak nada, atau sifat nada

    Sifat-sifat bunyi meliputi :

    • Merambat membutuhkan medium
    • Merupakan gelombang longitudinal
    • Dapat dipantulkan

    Karakteristik Bunyi ada beberapa macam antara lain  :

    • Nada adalah bunyi yang frekuensinya teratur.
    • Desah adalah bunyi yang frekuensinya tidak teratur.
    • Warna bunyi adalah bunyi yang frekuensinya sama tetapi terdengar berbeda.
    • Dentum adalah bunyi yang amplitudonya sangat besar dan terdengar mendadak.

    Cepat rambat bunyi

    Karena bunyi merupakan gelombang  maka bunyi mempunyai cepat rambat yang dipengaruhi oleh 2 faktor yaitu :

    1. Kerapatan partikel medium yang dilalui bunyi. Semakin rapat susunan partikel medium maka semakin cepat bunyi merambat, sehingga bunyi merambat paling cepat pada zat padat.
    2. Suhu medium, semakin panas suhu medium yang dilalui maka semakin cepat bunyi merambat. Hubungan ini dapat dirumuskan kedalam persamaan matematis (v = v0 + 0,6.t) dimana v0 adalah cepat rambat pada suhu nol derajat dan t adalah suhu medium.

    Bunyi bedasarkan frekuensinya dibedakan menjadi 3 macam yaitu

    • Infrasonik adalah bunyi yang frekuensinya kurang dari 20 Hz. Makhluk yang bisa mendengan bunyii infrasonik adalah jangkrik.
    • Audiosonik adalah bunyi yang frekuensinya antara 20 Hz sampai dengan 20 kHz. atau bunyi yang dapat didengar manusia.
    • Ultrasonik adalah bunyi yang frekuensinya lebihdari 20 kHz. makhluk yang dapat mendengar ultrasonik adalah lumba-lumba.

    Persamaan yang digunakan dalam bab bunyi sama dengan pada bab gelombang yaitu v = s/t

    BUNYI PANTUL

    Bunyi pantul dibedakan menjadi 3 macam yaitu :

    1. Bunyi pantul memperkuat bunyi asli yaitu bunyi pantul yang dapat memperkuat bunyi asli. Biasanya terjadi pada keadaan antara sumber bunyi dan dinding pantul jaraknya tidak begitu jauh (kurang dari 10 meter)
    2. Gaung adalah bunyi pantul yang terdengar hampir bersamaan dengan bunyi asli. Biasanya terjadi pada jarak antara 10 sampai 20 meter.
    3. Gema adalah bunyi pantul yang terdengar setelah bunyi asli. Biasanya terjadi pada jarak lebih dari 20 meter

    Perbedaan antara Nada dengan Desah, Nada adalah bunyi yang mempunyai frekuensi teratur sedangkan Desah adalah bunyi yang mempunyai frekuensi tidak teratur.

    Beberapa manfaat gelombang bunyi dalam hal ini adalah pantulan gelombang bunyi adalah

    1. dapat digunakan untuk mengukur kedalaman laut disini yang digunakan adalah bunyi ultrasonik
    2. mendeteksi janin dalam rahim, biasanya menggunakan bunyi infrasonik
    3. mendeteksi keretakan suatu logam dan lain-lain.
    4. diciptakannya speaker termasuk manfaat dari bunyi audiosonik.

    Persamaan yang digunakan dalam bunyi sama dengan dalam gelombang yaitu v = s/t. Untuk bunyi pantul digunakan persamaan v = 2.s/t

    Kualitas suara adalah kualitas output audio dari berbagai perangkat elektronik. Kualitas suara dapat didefinisikan sebagai tingkat akurasi yang dengan catatan perangkat atau memancarkan gelombang suara asli. Kualitas suara juga merupakan kenikmatan fisik atau kelelahan yang dialami oleh pendengar. Dalam pengaturan hidup keterampilan para musisi, kualitas nada dari instrumen mereka, dan ciri-ciri fisik dari tempat tersebut menentukan kualitas suara.

    Dalam pengaturan pemutaran, kualitas suara yang ditandai dengan ciri-ciri yang sama seperti dalam lingkungan hidup tapi juga dipengaruhi oleh teknik rekaman dan peralatan yang digunakan, dari mikrofon pada sesi itu, melalui menekan di pabrik disc catatan atau kompak, dengan kualitas elektronik dan speaker digunakan untuk menciptakan suara di rumah pendengar.

    Kualitas suara dari kebisingan dari suatu produk adalah yang terus meningkat penting ketika menilai kualitas total produk. Untuk produk mulai dari mobil sampai alat-alat tangan, tidak hanya tingkat tetapi juga kualitas dari kebisingan itu membuat adalah bagian dari apa yang menarik atau mengusir pelanggan; suara yang tepat dapat menyebabkan penjualan meningkat.

    Banyak faktor yang ikut bermain dalam proses evaluasi kualitas suara. Tradisional tujuan pengukuran dan analisis metode, seperti A-tertimbang tekanan suara dan analisis FFT, tidak cukup untuk menganalisis suara produk. Pelanggan harapan dan pengujian juri juga faktor penting untuk menentukan kualitas suara yang diterima karena, pada akhirnya, hanya telinga manusia dapat memberitahu desainer apakah produk tersebut memiliki suara yang tepat.

    B. Spektrum Suara : Fundamental dan Nada Tinggi

    Gelombang nada yang rumit dalam gambar 15-15b di hasilkan oleh clarinet.mengapa alat seperti  klarinet mengkasilkan gelombang nada? Lajur udara di dalam klarinet berbentuk seperti pipa tertutup.lihat kembali pada gambar 15-11 ,yang menunjukan  3 frekuensi gema selama pipanya tertutup,jika klarinet panjangnya L, lalu frekuensi terendahnya f1 ,hal ini akan menghasilkan gema V/4L. frekuensi terendah ini disebut nada pokok.tetapi pipa tertutup juga akan bergema dengan 3f ,5f ,& sedang berlansung. Frekuensi yang lebih tinggi itu yang mana perkalian nomor gasal dari frekensi pokok yang disebut dengan harmoni atau nada tinggi,penambahan frekuensi dari nada tinggi yang perlihatkan oleh sebuah clarinet itu warna nada khusus.

    Beberapa alat music, seperti suling, memainkan sambil membuka resonator suling. Frekuensi nada pokoknya sekitar  dengan nada tinggi pada frekuensi , 3f1 , 4f1, . . . . kombinasi yang berbeda dan luas/lebar dari nada tinggi memperlihatkan setiap alat music itu memiliki warna nada unik, sebuah grafik amplitude dari lawan gelombangnya frekuensi disebut spectrum tinggi. The Spectra dari ketiga alat music ditunjukkan pada gambar 15-16. Setiap spectrum berbeda warna nada di alat music.

    Suara sebagian besar dibuat dari campuran yang rumit dari getaran. (Ada pengenalan suara dan getaran dalam dokumen “Bagaimana kerja alat musik kayu”.) Jika anda membaca juga di Internet, Anda mungkin bisa mendengar suara dari kipas di komputer Anda, mungkin suara dari luar angin, deru lalu lintas – atau mungkin Anda memiliki beberapa musik diputar di latar belakang, dalam hal ini ada campuran nada tinggi dan catatan rendah, dan beberapa suara (seperti ketukan drum dan simbal crash) yang tidak memiliki lapangan jelas.

    Sebuah spektrum suara merupakan representasi dari suara – biasanya contoh singkat dari suara – dalam hal jumlah getaran pada setiap frekuensi individu. Hal ini biasanya disajikan sebagai grafik baik kekuasaan atau tekanan sebagai fungsi dari frekuensi. Kekuatan atau tekanan biasanya diukur dalam desibel dan frekuensi diukur dalam getaran per detik (atau Hertz, Hz singkatan) atau ribuan getaran per detik (kilohertz, kHz singkatan). Anda dapat menganggap spektrum suara sebagai resep suara: mengambil jumlah frekuensi tersebut, menambahkan bahwa jumlah frekuensi dll sampai Anda telah mengumpulkan suara, utuh rumit.

    Hari ini, spektrum bunyi biasanya diukur dengan menggunakan :

    ·           mikrofon yang mengukur tekanan suara selama suatu interval waktu tertentu,

    ·           sebuah konverter analog-digital yang mengubah ini untuk serangkaian nomor (mewakili tegangan mikrofon) sebagai fungsi dari waktu, dan

    ·           komputer yang melakukan perhitungan atas angka-angka.

    Komputer Anda mungkin memiliki perangkat keras untuk melakukan ini sudah (kartu suara). Banyak paket software untuk analisis suara atau mengedit suara memiliki perangkat lunak yang dapat mengambil contoh singkat dari rekaman suara, melakukan perhitungan untuk mendapatkan spektrum (digital Fourier Transform atau DFT) dan menampilkannya dalam ‘real time’ (yaitu setelah penundaan singkat). Jika cara memiliki ini, Anda dapat belajar banyak tentang spektrum dengan menyanyikan catatan berkelanjutan (atau bermain catatan pada alat musik) ke dalam mikrofon dan melihat spektrum mereka.

    Jika Anda mengubah kenyaringan, ukuran (atau amplitudo) dari komponen spektral akan lebih besar. Jika Anda mengubah lapangan, frekuensi semua komponen meningkat. Jika Anda mengubah suara tanpa mengubah kenyaringan atau pitch maka Anda, menurut definisi, mengubah timbre nya. (Timbre memiliki definisi yang negatif – itu adalah jumlah dari semua kualitas yang berbeda dalam dua suara yang berbeda yang memiliki pitch yang sama dan kenyaringan yang sama.) Salah satu hal yang menentukan timbre adalah ukuran relatif dari komponen spektral yang berbeda . Jika Anda menyanyikan “ah” dan “ee” di lapangan yang sama dan kenyaringan, Anda akan melihat bahwa ada perbedaan besar antara spektra.

    2.3     Catatan Irama

    Anda pernah tahu bahwa persesuaian ditetapkan dalam perbandigan frekuensi, ketika perbandingan 1:1 frekuensi menjadi sangat pendek. Dua frekuensi yang hampir sama bercampur hingga menghasilkan tingkat bunyi yang tinggi & rendah, seperti dulu dalam bentuk gambar 15-18. Goyangan gelombang amplitude disebut irama. Kekerapan dari irama dari perbedaan jaraknya antara dua gelombang bunyi frekuensi,  beat = ⃒F– FB ⃒ ketika perbedaan lebih dari 7Hz telngan medeteksi getaran ini sebagai getaran sura yang keras. Alat music yang sering di setem lawan satu bunyi yang lain dan membentulkan satu frekuensi sampai irama menghilang.

    Pada minggu terakhir, kami mulai melihat adegan-adegan dari balai kota di seluruh negeri sangat mirip dengan kota-balai pertemuan marah terinspirasi oleh RUU reformasi kesehatan pada bulan Agustus 2009. Kali ini, anggota Kongres dari Partai Republik adalah target. Pada satu kota-balai pertemuan demi satu, mereka mendapatkan pertanyaan menunjuk dan kadang-kadang marah dukungan mereka terhadap rencana Anggaran DPR Ketua Komite Paulus Ryan, yang akan memangkas pengeluaran pemerintah dan yang 235 dari 241 Republikan DPR disetujui dalam pemungutan suara simbolik (anggaran tidak akan pernah melewati Senat).

    Lawan meminta anggota kongres dan wanita mengapa mereka mendukung rencana untuk mengubah Medicare ke dalam program voucher yang tidak memadai, memangkas berbagai pengeluaran yang menguntungkan miskin dan kelas menengah, dan pada saat yang sama memberikan kaya mandi pemotongan pajak (Anda dapat melihat menyoroti beberapa video disini).

    Hal ini menimbulkan pertanyaan bukan hanya tentang perwakilan tetapi juga tentang pers. Setiap hari, wartawan dan editor membuat serangkaian keputusan tentang cerita yang mereka hasilkan. Siapa yang harus mendapatkan dikutip? Yang perlu menyelidiki klaim faktual? Yang cerita harus pergi di halaman depan atau di bagian atas siaran? Keputusan paling dasar, meskipun, adalah yang pertama: Apakah ini – acara ini, pernyataan ini, tren baru jadi, konflik ini – layak diberitakan? Apakah itu sesuatu yang menuntut perhatian kita dan pendengar kita perlu tahu tentang? Atau dapat kita mengabaikan itu dan melemparkan pandangan kita di tempat lain? Pada awalnya, setidaknya, jawabannya tekan ‘dengan pertanyaan tentang balai kota terakhir sebagian besar untuk mengabaikannya.

    Kontras bahwa dengan berapa banyak tahun 2009 balai kota dipenuhi gelombang udara selama musim panas lambat-berita. Untuk wartawan nasional, tinggal dan bekerja di gelembung tertentu yang Washington, selalu berbahaya untuk mencoba untuk mendapatkan pegangan pada opini publik. Semua cara untuk menilai hanya apa yang merupakan “masyarakat”, dan bagaimana kita dapat memahami apa yang percaya, terasa, dimotivasi oleh, dan kemungkinan untuk dilakukan, tidak sempurna.

    Jadi sejumlah kecil warga marah berhasil meyakinkan media bahwa apa yang mereka katakan, apakah itu dalam sebuah protes atau petisi atau serangkaian konfrontasi dengan para politisi, merupakan representasi berarti dan konsekuensi dari apa yang rakyat Amerika secara keseluruhan adalah perasaan tentang Undang-Undang Perawatan Terjangkau. Sepertinya pencurahan dramatis kemarahan akar rumput. Anggota Demokrat Kongres yang berteriak, berteriak, menjerit, dan berteriak di oleh konstituen ngeri bahwa sosialisme (dalam bentuk RUU reformasi kesehatan di mana warga akan terus menerima perawatan dari dokter swasta di rumah sakit swasta dibayar oleh perusahaan asuransi swasta) telah tiba di Amerika. Dan itu dimainkan lagi dan lagi di berita malam, visi masyarakat bangkit melawan Demokrat dan terhadap pemerintah besar.

    Segera menjadi jelas bahwa kota-balai ledakan tidak begitu akar rumput setelah semua, tetapi didorong, terorganisir, dan dikoordinasikan oleh angka nasional dan organisasi konservatif lokal, terutama FreedomWorks, sebuah kelompok yang dipimpin oleh Rumah Pemimpin Mayoritas mantan Dick Armey murah hati dan didanai oleh orang-orang seperti sekarang terkenal bersaudara Koch. Peran kunci dari elit konservatif dan kepentingan bisnis dalam pemberontakan balai kota mungkin mempertanyakan sejauh mana itu bisa dipahami sebagai ekspresi dari “opini publik,” meski sudah pasti diperlakukan seperti itu.

    Jadi sekarang wartawan bertanya lagi: Apakah ini kota pertemuan berita? Mereka bertanya lagi apakah ledakan adalah nyata, apakah mereka pencurahan sentimen asli, atau malah diproduksi. Partai Republik berpendapat keras bahwa semuanya sedang diatur, dan karena itu wartawan harus mengabaikannya. Mereka setengah benar – ada beberapa organisasi di tempat kerja, namun tidak kurang dari ada pada tahun 2009.

    Tapi sesuatu dapat diatur dan asli pada saat yang sama. Setelah semua, orang yang muncul di balai kota tidak aktor. Mereka benar-benar marah, bahkan jika mereka telah menyerahkan beberapa poin berbicara. Balai kota selalu pertunjukan, kesempatan bagi politisi untuk menunjukkan kepeduliannya terhadap orang biasa dan pertimbangan nya untuk pendapat mereka, namun kurang informasi atau tidak masuk akal mereka mungkin. Dia akan mendengarkan dengan penuh perhatian, tersenyum hangat, menempatkan tangannya di bahu atau dua untuk menunjukkan keakraban dan kasih sayang.

    Tapi sekarang, balai kota telah menjadi kesempatan bagi warga untuk melakukan. Mereka adalah orang-orang yang suaranya menarik kamera – tetapi hanya jika mereka mengangkat suara-suara ke nada kemarahan.

    Demokrat mungkin berpendapat bahwa balai kota saat ini menunjukkan opini publik yang benar, yang telah laten, diaktifkan oleh kondisi politik. Itu karena ketika datang ke jenis opini kita dapat mengukur, rencana Ryan menghasilkan inversi dari apa yang kita lihat dua tahun lalu (dan masih melihat) dengan Undang-Undang Perawatan Terjangkau. Sepanjang perdebatan kesehatan, jajak pendapat menunjukkan secara konsisten bahwa masyarakat terpecah ketika diminta untuk memberikan mereka acungan jempol atau-down untuk sesuatu yang diidentifikasi hanya sebagai “reformasi layanan kesehatan” atau “kesehatan rencana Presiden Obama.” Namun, ketika jajak pendapat menggambarkan isi sebenarnya dari reformasi itu, hampir setiap ketentuan (dengan pengecualian mandat individu) menerima dukungan luar biasa.

    Sebaliknya yang terjadi sekarang dengan anggaran Ryan: Ketika ditanya apakah mereka lebih suka “rencana Partai Republik yang diajukan oleh anggota Kongres Ryan Paulus atau rencana Demokrat diajukan oleh Presiden Barack Obama,” responden sama-sama dibagi. Tapi ketika pengumpul suara menjelaskan apa anggaran Ryan sebenarnya, mayoritas menentangnya, terutama para senior di Partai Republik yang tergantung.

    Jadi yang merupakan cerminan sejati opini publik: apa yang dipikirkan orang tentang apa yang sedikit yang mereka ketahui, atau apa yang orang pikirkan ketika Anda memberi mereka sedikit informasi? Jawabannya adalah bahwa keduanya, seperti juga hal-hal orang bersedia untuk berdiri dan berteriak.

    Setelah beberapa hari mengabaikan anti-Republik baru balai kota konflik, jurnalis memperhatikan. Demokrat dapat mengatur untuk mengubah narasi sekitar anggaran Republik dari “Partai Republik memiliki rencana yang berani dan berani untuk membawa kami keluar dari utang” menjadi “Partai Republik ingin membongkar Medicare sehingga mereka dapat memberikan pemotongan pajak lebih untuk orang kaya.” Dalam proses ini, orang Amerika menonton berita benar-benar dapat belajar sedikit tentang apa anggaran Republik tidak. Yang tidak dapat menjadi hal yang buruk.

    2.4     Reproduksi Suara dan Kebisingan

    Sering kali suara yang telah dicatat dan dimainkan itu melalui sistem elektronik. Untuk mereproduksi suara ini dapat di percaya, sistem harus mengakomodasi semua frekuensi sama. Sebuah sistem stereo yang bagus menyimpan amplitudo dari seluruh frekuensi antara 20 dan 20,000 Hz sama untuk dalam waktu 3 dB.

    Sebuah sistem telepon, di sisi lain, kebutuhan hanya untuk mengirimkan informasi dalam bahasa lisan. Frekuensi antara 300 dan 3000 Hz yang cukup. Mengurangi jumlah frekuensi ini membantu mengurangi kebisingan. Gelombang suara ditunjukkan pada Gambar 15-19. Banyak frekuensi yang hadir dengan sekitar amplitudo yang sama. Sementara suara tidak membantu dalam sistem telepon, orang mengklaim bahwa mendengarkan suara memiliki efek menenangkan, dan beberapa kebisingan penggunaan dokter gigi untuk membantu pasien mereka bersantai.

    Hal ini dimungkinkan untuk mereproduksi rekaman stereo di sebuah ruang tamu biasa sehingga pendengar memiliki ilusi bahwa dua pengeras suara telah menghilang. Ketika mereka menutup mata mereka, mereka dengan mudah dapat membayangkan untuk hadir di ruang rekaman, karena mereka mendengarkan adegan suara hantu di depan mereka

    Sebagian besar dari pengeras suara yang telah dijual – speaker kotak khas – hanya dapat menghasilkan efek ini untuk tingkat yang terbatas karena keterbatasan mendasar: mereka memancarkan suara ke dalam ruangan dengan intensitas yang berbeda pada frekuensi yang berbeda dan sudut, meskipun mereka mengukur rata di sumbu. Akibatnya banyak refleksi dari permukaan ruangan yang sonically diwarnai dengan cara yang karakteristik untuk pengeras suara kotak. Kami selalu mengenali suara berasal dari kotak daripada menjadi hidup. Ini adalah suara loudspeaker generik.

    Ini telah menjadi perjalanan yang mempesona bagi saya
    untuk datang ke pemahaman ini. Pengeras suara dengan frekuensi directionality independen, konstan seperti omni, pengeras suara dipol atau cardioid, menyebabkan refleksi di kamar yang dasarnya tertunda replika dari suara langsung dan yang karena itu kurang berwarna. Telinga / otak aparat persepsi Anda tidak bingung dengan replika suara. Sebaliknya ia membandingkan mereka dengan perilaku akustik akrab kamar Anda dan mudah selimut informasi yang berlebihan dan dengan demikian ruangan. Respon otomatis otak berkaitan dengan Efek Precedence di psychoacoustics dan sangat penting untuk menciptakan ilusi “menjadi ada” dengan menarik perhatian dari akustik ruang tamu.

    Ini telah menjadi perjalanan yang mempesona bagi saya untuk datang ke pemahaman ini. Awalnya, pengeras suara panel elektrostatik telah menggelitik saya, karena mereka sepertinya melakukan sesuatu yang secara fundamental benar ketika benar mengatur, dan ini jelas meskipun keterbatasan mereka. Aku bisa melihat di belakang bahwa desainer loudspeaker beberapa telah menunjuk manfaat omni-directional pengeras suara. The + ORION telah menunjukkan kepada saya apa lebih mungkin dalam 2-saluran reproduksi suara, dengan ketentuan bahwa rekaman berisi isyarat spasial alami dan tidak hanya merupakan campuran suara buatan.

    Reproduksi suara yang akurat dalam mencapai untuk Anda juga. Mengejutkan diri sendiri dengan believability ilusi ketika dua pengeras suara dengan benar merangsang kamar Anda, telinga dan otak. Anda menemukan diri Anda hilang dalam musik dan ruang.

    BAB 3

    PENUTUP

    3.1.    Kesimpulan

    1.        Gelombang bunyi merupakan gelombang mekanik longitudinal. Gelombang bunyi dikelompokkan menjadi 3, yaitu gelombang infrasonik, gelombang audio dan gelombang ultrasonik.

    2.        Karakteristik bunyi dicirikan oleh keras dan tingginya bunyi. Keras lemahnya bunyi tergantung pada besar kecilnya amplitude gelombang bunyi itu. Gelombang bunyi dapat dipantulkan (mengalami refleksi), dibiaskan, dilenturkan dan diserap.

    3.        Sifat-sifat bunyi meliputi : merambat membutuhkan medium, merupakan gelombang longitudinal, dapat dipantulkan.

    3.2.       Saran

    1.        Untuk pembaca dapat menambah dapat menambah wawasan dan bisa memberikan kritik membangun bagi penulis.

    2.        Untuk lembaga pendidikan diharap agar bisa menerapkan dalam pembelajaran.

    3.        Untuk lembaga penelitian diharapkan bisa menghasilkan penemuan yang lebih baik

    Daftar Pustaka

    Cruel and Kjaer. Sound quality. http://www.bksv.com/Applications/SoundQuality.aspx. Diakses pada tanggal 29 maret 2012.

    The university new south wales. Music acoustic. http://www.phys.unsw.edu.au/jw/sound.spectrum.html. Diakses pada tanggal 29 maret 2012.

    Paul Waldman. Beat Notes From the Town Hall. http://prospect.org/article/beat-notes-town-hall.Diakses pada tanggal 29 maret 2012.

    Linkwitz Lab. The best sound reproduction. http://www.linkwitzlab.com/reproduction.htm. Diakses pada tanggal 4 april 2012

  • Makalah Fluida Statis dan Dinamis

    Makalah Fluida Statis dan Dinamis

    Fluida statis dan dinamis merupakan bagian dari mekanika fluida yang mempeljari gerak fluida berdasarkan hukum Newton tentang Gerak. Dalam fisika, fluida dikaji dalam dua kondisi utama: statis (tidak mengalir) dan dinamis (mengalir).

    Fluida Statis dan Dinamis

    Bab I. Pendahuluan

    A. Latar Belakang

    Fluida merupakan salah satu bentuk zat yang banyak dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Dalam kehidupan shari-hari, fluida dapat dilihat dalam bentuk cair dan gas. Bentuk zat ini sudah banyak dimanfaatkan dalam kehidupan manusia hampir di segela bidang, mulai dari kebutuhan tubuh, pertanian, rumah tangga, industri dan sebagainya.

    Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering menjumpai berbagai fenomena yang berkaitan dengan fluida, baik berupa cairan maupun gas. Contoh sederhana seperti air yang mengalir di sungai, udara yang bertiup, atau tekanan air dalam pipa merupakan bagian dari perilaku fluida. Studi mengenai fluida terbagi menjadi dua kategori utama, yaitu fluida statis (fluida dalam keadaan diam) dan fluida dinamis (fluida dalam keadaan bergerak).

    Pemahaman tentang fluida statis sangat penting karena konsep ini berkaitan dengan tekanan dalam zat cair, prinsip Pascal, dan gaya apung sesuai hukum Archimedes. Konsep-konsep ini banyak diterapkan dalam kehidupan, seperti pada sistem hidrolik, kapal laut, dan bendungan.

    Sementara itu, fluida dinamis mempelajari fluida yang bergerak dan dipengaruhi oleh kecepatan serta tekanan alirannya. Prinsip-prinsip seperti hukum Bernoulli dan persamaan kontinuitas memungkinkan kita memahami mekanisme kerja berbagai alat dan fenomena, mulai dari semprotan parfum hingga sistem aliran darah dalam tubuh manusia.

    Oleh karena itu, mempelajari fluida statis dan dinamis tidak hanya penting untuk memahami konsep dasar fisika, tetapi juga untuk mengaitkannya dengan penerapan nyata dalam kehidupan dan teknologi. Melalui makalah ini, penulis ingin membahas lebih lanjut mengenai kedua jenis fluida tersebut, prinsip-prinsip yang mendasarinya, serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

    B. Rumusan Masalah

    Dari latar belakang di atas dapat diambil rumusan permasalahan yaitu

    1. Apa yang dimaksud dengan fluida statis dan fluida dinamis?
    2. Apa saja hukum-hukum fisika yang berlaku pada masing-masing jenis fluida?
    3. Bagaimana penerapan konsep fluida dalam kehidupan sehari-hari?

    Bab II. Pembahsan

    A. Fluida Statis

    1. Pengertian Fluida Statis

    Sebelumnya kita harus mengetahui apa itu fluida. Fluida adalah zat yang dapat mengalir. Kata Fluida mencakup zat cair, air dan gas karena kedua zat ini dapat mengalir, sebaliknya batu dan benda-benda keras atau seluruh zat padat tidak digolongkan kedalam fluida karena tidak bisa mengalir.

    Susu, minyak pelumas, dan air merupakan contoh zat cair. dan Semua zat cair itu dapat dikelompokan ke dalam fluida karena sifatnya yang dapat mengalir dari satu tempat ke tempat yang lain. Selain zat cair, zat gas juga termasuk fluida. Zat gas juga dapat mengalir dari satu satu tempat ke tempat lain. Hembusan angin merupakan contoh udara yang berpindah dari satu tempat ke tempat lain.

    Fluida merupakan salah satu aspek yang penting dalam kehidupan sehari-hari. Setiap hari manusia menghirupnya, meminumnya, terapung atau tenggelam di dalamnya. Setiap hari pesawat udara terbang melaluinya dan kapal laut mengapung di atasnya. Demikian juga kapal selam dapat mengapung atau melayang di dalamnya. Air yang diminum dan udara yang dihirup juga bersirkulasi di dalam tubuh manusia setiap saat meskipun sering tidak disadari.

    Fluida ini dapat kita bagi menjadi dua bagian yakni:

    1. Fluida statis
    2. Fluida Dinamis

    Adapun pengertian dari Fluida Statis adalah fluida yang berada dalam fase tidak bergerak (diam) atau fluida dalam keadaan bergerak tetapi tak ada perbedaan kecepatan antar partikel fluida tersebut atau bisa dikatakan bahwa partikel-partikel fluida tersebut bergerak dengan kecepatan seragam sehingga tidak memiliki gaya geser.

    Contoh fenomena fluida statis dapat dibagi menjadi statis sederhana dan tidak sederhana. Contoh fluida yang diam secara sederhana adalah air di bak yang tidak dikenai gaya oleh gaya apapun, seperti gaya angin, panas, dan lain-lain yang mengakibatkan air tersebut bergerak. Contoh fluida statis yang tidak sederhana adalah air sungai yang memiliki kecepatan seragam pada tiap partikel di berbagai lapisan dari permukaan sampai dasar sungai.

    B. Sifat-Sifat Fluida

    Sifat fisis fluida dapat ditentukan dan dipahami lebih jelas saat fluida berada dalam keadaan diam (statis). Sifat-sifat fisis fluida statis ini di antaranya, massa jenis, tegangan permukaan, kapilaritas, dan viskositas.

    1. Massa Jenis

    Pernahkah Anda membandingkan berat antara kayu dan besi? Benarkah pernyataan bahwa besi lebih berat daripada kayu? Pernyataan tersebut tentunya kurang tepat, karena segelondong kayu yang besar jauh lebih berat daripada sebuah bola besi. Pernyataan yang tepat untuk perbandingan antara kayu dan besi tersebut, yaitu besi lebih padat daripada kayu. Anda tentu masih ingat, bahwa setiap benda memiliki kerapatan massa yang berbeda-beda serta merupakan sifat alami dari benda tersebut. Dalam Fisika, ukuran kepadatan (densitas) benda homogen disebut massa jenis, yaitu massa per satuan volume. Jadi massa jenis adalah pengukuran massa setiap satuan volume benda. Semakin tinggi massa jenis suatu benda, maka semakin besar pula massa setiap volumenya. Massa jenis rata-rata setiap benda merupakan total massa dibagi dengan total volumenya. Sebuah benda yang memiliki massa jenis lebih tinggi (misalnya besi) akan memiliki volume yang lebih rendah daripada benda bermassa sama yang memiliki massa jenis lebih rendah (misalnya air).

    Satuan SI massa jenis adalah kilogram per meter kubik (kg·m-3)

    Massa jenis berfungsi untuk menentukan zat. Setiap zat memiliki massa jenis yang berbeda. Dan satu zat berapapun massanya berapapun volumenya akan memiliki massa jenis yang sama.

    Secara matematis, massa jenis dituliskan sebagai berikut.

    ρ = m/V

      dengan:

    = massa (kg atau g),
    = volume (m3 atau cm3)
    ρ = massa jenis (kg/m3 atau g/cm3).

    Jenis beberapa bahan dan massa jenisnya dapat dilihat pada Tabel berikut.

    Tabel Massa Jenis atau Kerapatan Massa (Density)

    BahanMassa Jenis (g/cm3)Nama BahanMassa Jenis (g/cm3)
    Air1,00Gliserin1,26
    Aluminium2,7Kuningan8,6
    Baja7,8Perak10,5
    Benzena0,9Platina21,4
    Besi7,8Raksa13,6
    Emas19,3Tembaga8,9
    Es0,92Timah Hitam11,3
    Etil Alkohol0,81Udara0,0012
    2. Tegangan permukaan

    Tegangan permukaan disebabkan oleh interaksi molekul-molekul zat cair dipermukaan zat cair. Di bagian dalam cairan sebuah molekul dikelilingi oleh molekul lain disekitarnya, tetapi di permukaan cairan tidak ada molekul lain dibagian atas molekul cairan itu. Hal ini menyebabkan timbulnya gaya pemulih yang menarik molekul apabila molekul itu dinaikan menjauhi permukaan, oleh molekul yang ada di bagian bawah permukaan cairan.

    Sebaliknya jika molekul di permukaan cairan ditekan, dalam hal ini diberi jarum atau silet, molekul bagian bawah permukaan akan memberikan gaya pemulih yang arahnya ke atas, sehingga gaya pemulih ke atas ini dapat menopang jarum atau silet tetap di permukaan air tanpa tenggelam.

    Gaya ke atas untuk menopang jarum atau silet agar tidak tenggelam merupakan perkalian koefisien tegangan permukaan dengan dua kali panjang jarum. Panjang jarum disini adalah permukaan yang bersentuhan dengan zat cair.

    Jadi dapat kita simpulkan bahwa pengertian dari tegangan permukaan adalah kecenderungan permukaan zat cair untuk menegang, sehingga permukaannya seperti ditutupi oleh suatu lapisan elastis.

    3. Kapilaritas

    Untuk membahas kapilaritas, perhatikan sebuah pipa kaca dengan diameter kecil (pipa kapiler) yang ujungnya terbuka saat dimasukkan ke dalam bejana berisi air. Kita dapat menyaksikan bahwa permukaan air dalam pipa akan naik. Lain hasilnya jika kita mencelupkan pipa tersebut ke dalam bejana berisi air raksa. Permukaan air raksa dalam tabung akan turun atau lebih rendah daripada permukaan air raksa dalam bejana. Gejala inilah yang disebut dengan gejala kapilaritas. 

    Pada kejadian ini, pipa yang digunakan adalah pipa kapiler. Oleh karena itu, gejala kapilaritas adalah gejala naik turunnya zat cair dalam pipa kapiler. Permukaan zat cair yang berbentuk cekung atau cembung disebut meniskus. Permukaan air pada dinding kaca yang berbentuk cekung disebut meniskus cekung, sedangkan permukaan air raksa yang berbentuk cembung disebut meniskus cembung.

    Penyebab dari gejala kapiler adalah adanya adhesi dan kohesi. Kohesi adalah gaya tarik menarik antar molekul yang sama jenisnya. Gaya ini menyebabkan antara zat yang satu dengan yang lain tidak dapat menempel karena molekulnya saling tolak menolak. Sedangkan adhesi adalah gaya tarik menarik antar molekul yang berbeda jenisnya. Gaya ini menyebabkan antara zat yang satu dengan yang lain dapat menempel dengan baik karena molekulnya saling tarik menarik atau merekat.

    Pada gejala kapilaritas pada air, air dalam pipa kapiler naik karena adhesi antara partikel air dengan kaca lebih besar daripada kohesi antar partikel airnya. Sebaliknya, pada gejala kapilaritas air raksa, adhesi air raksa dengan kaca lebih kecil daripada kohesi antar partikel air raksa. Oleh karena itu, sudut kontak antara air raksa dengan dinding kaca akan lebih besar daripada sudut kontak air dengan dinding kaca.

    Kenaikan atau penurunan zat cair pada pipa kapiler disebabkan oleh adanya tegangan permukaan yang bekerja pada keliling persentuhan zat cair dengan pipa.

    Berikut ini beberapa contoh yang menunjukkan gejala kapilaritas dalam kehidupan sehari-hari:

    1. Naiknya minyak tanah melalui sumbu kompor sehingga kompor bisa dinyalakan.
    2. Kain dan kertas isap dapat menghisap cairan.
    3. Air dari akar dapat naik pada batang pohon melalui pembuluh kayu.

    Selain keuntungan, kapilaritas dapat menimbulkan beberapa masalah berikut ini :

    Air hujan merembes dari dinding luar, sehingga dinding dalam juga basah.

    Air dari dinding bawah rumah merembes naik melalui batu bata menuju ke atas  sehingga dinding rumah lembab.

    4. Viskositas

    Viskositas merupakan pengukuran dari ketahanan fluida yang diubah baik dengan tekanan maupun tegangan. Pada masalah sehari-hari (dan hanya untuk fluida), viskositas adalah “Ketebalan” atau “pergesekan internal”. Oleh karena itu, air yang “tipis”, memiliki viskositas lebih rendah, sedangkan madu yang “tebal”, memiliki viskositas yang lebih tinggi. Sederhananya, semakin rendah viskositas suatu fluida, semakin besar juga pergerakan dari fluida tersebut. Viskositas menjelaskan ketahanan internal fluida untuk mengalir dan mungkin dapat dipikirkan sebagai pengukuran dari pergeseran fluida.

    Seluruh fluida (kecuali superfluida) memiliki ketahanan dari tekanan dan oleh karena itu disebut kental, tetapi fluida yang tidak memiliki ketahanan tekanan dan tegangan disebut fluide ideal.

    C. Tekanan Hidrostatis

    Tekanan adalah gaya yang bekerja tegak lurus pada suatu permukaan bidang dan dibagi luas permukaan bidang tersebut. Secara matematis, persamaan tekanan dituliskan sebagai berikut.

    p=\frac{F}{A}

    dengan:

    = gaya (N),
    = luas permukaan (m2), dan
    = tekanan (N/m2 = Pascal).

    Persamaan diatas menyatakan bahwa tekanan berbanding terbalik dengan luas permukaan bidang tempat gaya bekerja. Jadi, untuk besar gaya yang sama, luas bidang yang kecil akan mendapatkan tekanan yang lebih besar daripada luas bidang yang besar. Dapatkah Anda memberikan beberapa contoh penerapan konsep tekanan dalam kehidupan sehari-hari?

    Tekanan Hidrostatis adalah tekanan yang terjadi di bawah air. Tekanan hidrostatis disebabkan oleh fluida tak bergerak. Tekanan hidrostatis yang dialami oleh suatu titik di dalam fluida diakibatkan oleh gaya berat fluida yang berada di atas titik tersebut. Jika besarnya tekanan hidrostatis pada dasar tabung adalah p, menurut konsep tekanan, besarnya dapat dihitung dari perbandingan antara gaya berat fluida (F) dan luas permukaan bejana (A).

    p=\frac{F}{A}

    Gaya berat fluida merupakan perkalian antara massa fluida dengan percepatan gravitasi Bumi, ditulis

    p=\frac{mq}{A}

    Oleh karena mV, persamaan tekanan oleh fluida dituliskan sebagai:

    p=\frac{ρVg}{A}

    Volume fluida di dalam bejana merupakan hasil perkalian antara luas permukaan bejana (A) dan tinggi fluida dalam bejana (h). Oleh karena itu, persamaan tekanan di dasar bejana akibat fluida setinggi dapat dituliskan menjadi

    p = ρVg

    Jika tekanan hidrostatis dilambangkan dengan ph, persamaannya dituliskan sebagai berikut.

    ph = ρgh

    dengan:

    ph = tekanan hidrostatis (N/m2),
    ρ = massa jenis fluida (kg/m3),
    = percepatan gravitasi (m/s2), dan
    = kedalaman titik dari permukaan fluida (m).

    Semakin tinggi dari permukaan Bumi, tekanan udara akan semakin berkurang. Sebaliknya, semakin dalam Anda menyelam dari permukaan laut atau danau, tekanan hidrostatis akan semakin bertambah. Mengapa demikian? Hal tersebut disebabkan oleh gaya berat yang dihasilkan oleh udara dan zat cair. Anda telah mengetahui bahwa lapisan udara akan semakin tipis seiring bertambahnya ketinggian dari permukaan Bumi sehingga tekanan udara akan berkurang jika ketinggian bertambah. Adapun untuk zat cair, massanya akan semakin besar seiring dengan bertambahnya kedalaman. Oleh karena itu, tekanan hidrostatis akan bertambah jika kedalaman bertambah.

    Contoh menghitung tekanan hidrostatis

    Tabung setinggi 30 cm diisi penuh dengan fluida. Tentukanlah tekanan hidrostatis pada dasar tabung, jika = 10 m/s2 dan tabung berisi:

    1. air,
    2. raksa, dan
    3. gliserin.                                                                       

    Gunakan data massa jenis pada Tabel

    Jawab

    Diketahui:  = 30 cm dan = 10 m/s2.

    Ditanya   : a. Ph air

        b. Ph raksa

        c. Ph gliserin

    Jawab :

    a. Tekanan hidrostatis pada dasar tabung yang berisi air:

      Ph = ρ gh = (1.000 kg/m3) (10 m/s2) (0,3 m) = 3.000 N/m2

    b. Tekanan hidrostatis pada dasar tabung yang berisi air raksa:

     Ph = ρ gh = (13.600 kg/m3) (10 m/s2) (0,3 m) = 40.800 N/m2

    c. Tekanan hidrostatis pada dasar tabung yang berisi gliserin:

     Ph = ρ gh = (1.260 kg/m3) (10 m/s2) (0,3 m) = 3.780 N/m2

    Prinsip tekanan hidrostatis ini digunakan pada alat-alat pengukur tekanan. Alat-alat pengukur tekanan yang digunakan untuk mengukur tekanan gas, di antaranya sebagai berikut.

    a. Manometer Pipa Terbuka

    Manometer  pipa terbuka adalah alat pengukur tekanan gas yang paling sederhana. Alat ini berupa pipa berbentuk U yang berisi zat cair. Ujung yang satu mendapat tekanan sebesar (dari gas yang hendak diukur tekanannya) dan ujung lainnya berhubungan dengan tekanan atmosfir (p0).

    b. Barometer

    Barometer raksa ini ditemukan pada 1643 oleh Evangelista Torricelli, seorang ahli Fisika dan Matematika dari Italia. Barometer adalah alat untuk mengukur tekanan udara. Barometer umum digunakan dalam peramalan cuaca, dimana tekanan udara yang tinggi menandakan cuaca bersahabat, sedangkan tekanan udara rendah menandakan kemungkinan badai. Ia mendefinisikan tekanan atmosfir dalam bukunya yang berjudul “A Unit of MeasurementThe Torr” Tekanan atmosfer (1 atm) sama dengan tekanan hidrostatis raksa (mercury) yang tingginya 760 mm. Cara mengonversikan satuannya adalah sebagai berikut.

    ρ raksa × percepatan gravitasi Bumi × panjang raksa dalam tabung atau

    (13.600 kg/cm3 )(9,8 m/s2)(0,76 m) = 1,103 × 105 N/m2

    Jadi, 1 atm = 76 cmHg = 1,013 × 105 N/m2

    c. Pengukur Tekanan Ban

    Alat ini digunakan untuk mengukur tekanan udara di dalam ban. Bentuknya berupa silinder panjang yang di dalamnya terdapat pegas. Saat ujungnya ditekankan pada pentil ban, tekanan udara dari dalam ban akan masuk ke dalam silinder dan menekan pegas. Besarnya tekanan yang diterima oleh pegas akan diteruskan ke ujung lain dari silinder yang dihubungkan dengan skala. Skala ini telah dikalibrasi sehingga dapat menunjukkan nilai selisih tekanan udara luar (atmosfer) dengan tekanan udara dalam ban.

    B. Fluida Dinamis

    3.1. Pengertian Fluida Dinamis

    Fluida dinamis adalah fluida (bisa berupa zat cair, gas) yang bergerak. Untuk memudahkan dalam mempelajari, fluida disini dianggap steady (mempunyai kecepatan yang konstan terhadap waktu), tak termampatkan (tidak mengalami perubahan volume), tidak kental, tidak turbulen (tidak mengalami putaran-putaran).

    Dalam kehidupan sehari-hari, banyak sekali hal yang berkaitan dengan fluida dinamis ini.

    1.1.  Besaran-besaran dalam fluida dinamis

    Debit aliran (Q)

    Jumlah volume fluida yang mengalir persatuan waktu, atau :

    Dimana :

    Q = debit aliran (m3/s)
    A = luas penampang (m2)
    V = laju aliran fluida (m/s)

    Aliran fluida sering dinyatakan dalam debit aliran Dimana :

    Q   =    debit aliran (m3/s)
    V   =    volume (m3)
    t     =    selang waktu (s)

    Contoh  Soal

    Suatu pipa mengalirkan air dengan debit 1mtiap sekonnya, dan digunakan untuk mengisi bendungan berukuran ( 100 x 100 x 10 ) m. Hitung waktu yang dibutuhkan untuk mengisi bendungan sampai penuh !

    Jawab :

    1.2. Persamaan Kontinuitas

    Air yang mengalir di dalam pipa air dianggap mempunyai debit yang sama di sembarang titik. Atau jika ditinjau 2 tempat, maka:

    Debit aliran 1 = Debit aliran 2, atau :

    A1V1= A2V2

    1.3.  Hukum Bernoulli

    Hukum Bernoulli adalah hukum yang berlandaskan pada hukum kekekalan energi yang dialami oleh aliran fluida. Hukum ini menyatakan bahwa jumlah tekanan (p), energi kinetik per satuan volume, dan energi potensial per satuan volume memiliki nilai yang sama pada setiap titik sepanjang suatu garis arus. Jika dinyatakan dalam persamaan menjadi :

    Dimana :

    p   = tekanan air (Pa)

    v    = kecepatan air (m/s)

    g   = percepatan gravitasi

    h    = ketinggian air

    1.4.  Penerapan dalam teknologi

    Pesawat Terbang

    Gaya angkat pesawat terbang bukan karena mesin, tetapi pesawat bisa terbang karena memanfaatkan hukum bernoulli yang membuat laju aliran udara tepat di bawah sayap, karena laju aliran di atas lebih besar maka mengakibatkan tekanan di atas pesawat lebih kecil daripada tekanan pesawat di bawah. Akibatnya terjadi gaya angkat pesawat dari hasil selisih antara tekanan di atas dan di bawah di kali dengan luas efektif pesawat.

    Keterangan:              

    –         ρ  = massa jenis udara (kg/m3)

    –          va= kecepatan aliran udara pada bagian atas pesawat (m/s)

    –          vb= kecepatan aliran udara pada bagian bawah pesawat (m/s)

    –          F= Gaya angkat pesawat (N)

    Penyemprot Parfum dan Obat Nyamuk

    Prinsip kerja yang dilakukan dengan menghasilkan laju yang lebih besar pada ujung atas selang botol sehingga membuat tekanan di atas lebih kecil daripada tekanan di bawah. Akibatnya cairan dalam wadah tersebut terdesak ke atas selang dan lama kelamaan akan menyembur keluar.

    Perhatikan gambar pipa air di bawah!

    Suatu zat cair di alirkan melalui pipa seperti tampak pada gambar di atas. Jika luas penampang A2 = 8 cm2, A1 = 2 cm2, dan laju zat cair V1= 2 m.s-1, maka besar V2 adalah …

    Jawab:

    A1 V1         =    A2 V2

    2 x 2          =    8 x V2

    V2              =    8 / 4

    V2              =    0,5 m.s-1

    Bab III. Penutup

    A. Kesimpulan

    Dari hasil pembahasan diatas maka dapat ditarik beberapa kesimpulan, yaitu:

    1. Fluida adalah suatu bentuk materi yang mudah mengalir misalnya zat cair dan gas. Sifat kemudahan mengalir dan kemampuan untuk menyesuaikan dengan tempatnya berada merupakan aspek yang membedakan fluida dengan zat benda tegar.
    2. Dalam kehidupan sehari-hari, dapat ditemukan aplikasi Hukum Bernoulli yang sudah banyak diterapkan pada sarana dan prasarana yang menunjang kehidupan manusia masa kini seperti untuk menentukan gaya angkat pada sayap dan badan pesawat terbang, penyemprot parfum, penyemprot racun serangga dan lain sebagainya.

    B. Saran

    Adapun Saran penulis sehubungan dengan bahasan makalah ini, kepada rekan-rekan mahasiswa agar lebih meningkatkan, menggali dan mengkaji lebih dalam tentang bagaimana fluida statis dan dinamis