Sangga dalam Satuan Pramuka Penegak

1 min read

Sangga merupakan adalah tanda pasukan dalam gerakan pramuka pada tingkat penengak. Sangga ini dibedakan berdasarkan fungsinya masing-masing.

Secara umum, Sangga biasanya terdiri dari lima jenis yakni

  1. Perintis
  2. Pencoba
  3. Penegas
  4. Pendobrak
  5. Pelaksana

Namun sama seperti nama ambalan, sebenarnya setiap gugus depan pramuka boleh menyusun nama sanggah yang menceriminkan kebutuhan dan ciri khas dari Gudep masing-masing.


Sangga

Sangga sendiri adalah satuan terkecil dalam penegak yang berarti gubuk aau rumah kecil di sawah atau saung. dengan itu diharapkan segenap anggota sangga mengedepankan nilai-nilai kekeluargaan dan musyawarah dalam mengambil keputusan termasuk dalam menentukan nama dan tanda sangga.

Sangga dipimpin salah seorang penegak yang disebut pimpinan sangga atau Pinsa. Setiap 4 sangga dihimpun dalam sebuah ambalan. Ambalan dipimpin oleh seorang ketua yang disebut Pradana, seorang sekretaris yang disebut Kerani, seorang bendahara yang disebut Hartaka, dan seorang Pemangku Adat. Setiap Ambalan mempunyai nama yang bermacam-macam, bisa nama pahlawan, tokoh pewayangan dan lain sebagainya yang disesuaikan dengan karakter ambalan tersebut.

Contoh nama Ambalan SMK DARUL MA’WA PLUMPANG adalah ” Abimanyu ” untuk ambalan laki-laki, ” Dewi Utari ” untuk ambalan perempuan.

Macam-macam Sangga

1. Sangga Perintis

Didirikan pada tanggal 20 Mei 1908 ( bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional ) yaitu saat dimana bangsa indonesia masih dalam masa penjajahan dan bangsa indonesia mulai merintis dan menyatukan kekuatan untuk berjuang untuk melawan para penjajah.

Hiasan Warna : Merah, Putih, Kuning dan Hitam. 

Hiasan Gambar : Keris yang dilingkari oleh rantai.

Tugasnya yaitu Mengeluarkan ide-ide atau mengandung pengertian perintisan atau pelopor dalam kebaikan.

2. Sangga Pencoba

Nama sangga pencoba diambil dari peristiwa berdirinya Boedi Oetomo pada 20 Mei tahun 1908. Pada tanggal ini telah terjadi peristiwa Kebangkitan nasional dimana bangkitnya semangat persatuan, kesatuan dan nasionalisme serta kesadaran untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia melalui oranisasi nasional yang sebelumnya tidak pernah muncul selama penjajahan 300 tahun sebelumnya. NB : Dalam teori atau materi lain menerangkan bahwa sangga pencoba, diambil untuk mengenang sejarah kelam terjadinya pengkhiatan G30S/PKI , dimana terjadi upaya mengganti palsafah hidup NKRI dari pancasila menjadi Komunis.

Hiasan Warna : Merah, Hitam, Putih.

Hiasan Gambar : Kaos, Jangka, Kamera dan Penggaris.

Tugasnya yaitu Merealisasikan atau mencoba ide-ide dari Sangga Perintis atau mengandung pengertian keberanian mencoba segala sesuatu yang positif.

3. Sangga Pendobrak

Didirikan pada tanggal 17 Agustus 1945 (bertepatan dengan Hari Proklamsi Kemerdekaan Indonesia) nama pendobrak diambil untuk mengingat kita akan perjuangan para pahlawan yang telah berjuang baik dengan kekuatan fisik maupun yang telah memproklamasikan kemerdekaan indonesia  karena berkat perjuangan para pahlawan inilah kita bisa menikmati kemerdekaan hingga saat ini.

Hiasan Warna : Merah, Kuning, Hitam.

Hiasan Gambar :Rumput yang didikat lalu didobrak atau ditusuk oleh tombak.

Tugasnya yaitu memecahkan masalah yang muncul atau mengandung pengertian keberanian mengemukakan kebenaran dan melawan kemungkaran.

Pendobrak mengandung kiasan keberanian dalam mengemukakan kebenaran melawan kemungkaran.

4. Sangga Penegas

Didirikan pada tanggal 11 Maret 1965 ( bertepatan dengan Hari SUPERSEMAR atau Surat Perintah 11 Maret ).

Hiasan Warna : Hitam, Kuning dan Putih.

Hiasan Gambar : Palu Atau Martil.

Tugasnya yaitu menegaskan ide-ide dari sangga perintis atau mengandung pengertian kemampuan mengambil keputusan yang arif dan bijaksana.

5. Sangga Pelaksana

Sangga pelaksana mengingatkan kita pada peristiwa setelah tahun 1945 hingga sekarang, saat Indonesia masuk pada masa pembangunan, sangga ini juga mengingatkan kita untuk mengisi kemerdekaan agar perjuangan para pahlawan tidak sia-sia.

Hiasan Warna : Hijau, Putih, Hitam dan Kuning.

Hiasan Gambar : Palu atau Martil, Rencong yang diikat dengan Wadahnya.

Tugasnya yaitu melaksanakan ide-ide yang telah disepakati oleh seluruh sangga atau mengandung pengertian keberanian melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab.

Laporan Praktikum Efek Fotolistrik

Efek Fotolistrik Bab I. Pendahuluan A. Latar Belakang Efek fotolistrik adalah fenomena terlepasnya elektron logam akibat disinari cahaya. Ditinjau dari perspektif sejarah, penemuan efek...
Ananda Dwi Putri
9 min read

Laporan Praktikum Tetes Minyak Milikan

Tetes Minyak Milikan Bab I. Pendahuluan A. Latar Belakang Elektron merupakan suatu dasar penyusun atom. Inti atom terdiri dari elektron (bermuatan negatif) dan proton...
Ahmad Dahlan
7 min read

Makalah Sifat Fantasi Dalam Tinjauan Psikologi

Sifat Fantasi Bab I. Pendahuluan Pada dasarnya psikologi mempersoalkan masalah aktivitas manusia. Baik yang dapat diamati maupun tidak secara umum aktivitas-aktivitas (dan penghayatan) itu...
Wahidah Rahmah
4 min read

Leave a Reply