Laporan Pembuatan Iklan Layanan Masyarakat

5 min read

Pembuatan Iklan Layanan Masyarakat

Bab I. Pendahuluan

A. Latar Belakang

Jakarta telah tumbuh menjadi kota Megapolitan.  Pertumbuhan ibukota negara Indonesia yang sangat signifikan beberapa dekade ini, telah membawa pengaruh kepada berbagai komponen didalamnya. Mulai dari bidang ekonomi rakyatnya sampai tingkat pembangunan kota. Pada bidang ekonomi sendiri perubahan yang terjadi telah memberikan efek baik terhadap strata sosial ekonomi penduduk dan masyarakat sekitarnya.

Pertumbuhan ibukota dari decade ke decade telah banyak merubah wajah ibukota menjadi kota Megapolitan . Namun sayangnya hal tersebut tidak diimbangi dengan pertumbuhan beberapa komponennya. Salah satunya dalam bidang transportasi,  yang menghantarkan Jakarta menyandang nominasi ke  14 sebagai kota termacet didunia. Setelah dikaji kembali, kita akan menemukan 2  faktor yang bisa disebut sebagai faktor utama yang melatari permasalahan tersebut.

Faktor pertama adalah masalah Infrastruktur, khususnya pada kapasitas luas jalan – jalan dijakarta. Umumnya kota yang tumbuh kearah positif segala aspek komponennya pun akan ikut tumbuh dan menyeimbangkan pertumbuhan kota. Sedangkan factor yang kedua adalah jumlah kendaraan yang tiap tahunnya meningkat. Peningkatan jumlah kendaraan yang tidak diimbangi dengan pelebaran ruas jalan inilah yang akhirnya tiap tahun menambah angka persen kemacetan di Jakarta. Karena itu tak ayal jika akhirnya banyak pengendara menyerebot trotoar. Sedangkan fungsi trotoar ialah sebagai tempat untuk pejalan kaki. Bukankah sangat membahayakan untuk penggunanya? Keegoisan para pengendaraan ini, jika dilanjutkan tanpa adanya penyuluhan ataupun penanggulangan dipastikan akan membunuh ruang gerak pejalan kaki. Oleh karena, adanya Iklan Layanan Masyarakat “Dilarang Berkendara di Trotoar” dapat menjadi peringatan dan informasi akan bahaya berkendara diatas trotoar. Dan diharapkan dapat mengurangi jumlah pengendara motor  yang sering menyerobot trotoar.

B. Tujuan

  1. Sebagai salah satu syarat kelulusan dalam program studi penulis di SMK Negeri 56 Jakarta.
  2. Sosialisasi tentang Undang Undang Tertib Lalu Lintas khususnya pasal 106 ayat 2 tentang larangan berkendara ditrotoar.
  3. Penyuluhan tentang bahaya berkendara di trotoar.

Bab II. Proses Produksi

A. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

a) Waktu Pelaksanaan.

Rincian waktu pelaksanaan mulai dari Pre Produksi – Pasca Produksi tercantum dalam table berikut :

NoKegiatanJanuariFebruariMaretApril
1234123412341234
1Rancangan Kerja
2Storyboard
3Proses Produk/Jasa
4Laporan
5Presentasi/ Verifikasi
6Ujian Sekolah dan Nasional
b) Tempat Pelaksanaan

Dalam proses pembuatan Iklan Layanan Masyarakat tersebut, beberapa lokasi yang kami jadikan tempat pengambilan gambar adalah sebagai berikut :

  1. Kawasan Ruko Green Garden – Jakarta Barat
  2. Jalan Daan Mogot KM. 11
  3. Lampu Merah Pesing
  4. Trotoar di daerah Jalan Panjang

B. Alat dan Bahan

Alat dan bahan yang saya gunakan dalam proses pengambilan gambar hingga proses editing ada dalam table berikut ini. Alat yang saya maksudkan adalah peralatan yang saya gunakan dalam proses pengambilan gambar, sedangkan bahan yang saya maksudkan adalah software – software pengolahan video yang telah didapat.

a.      Alat

NoNama AlatSpesifikasiJumlahPemilik
1.Komputer· Intel (R) Core (TM) i5-3470 CPU @3.20 GHz
· RAM 4 GB
· VGA min 2 GB
· CD-ROM, CD-RW
· Hard Disk  1 Terrabyte
· Monitor  lenovo
· Keyboard lenovo
· Mouse lenovo
· UPS/Stavolt
1 unitSekolah
2Kamera Handycam1 unitSekolah
3.HeadsetStandar multimedia1 buah
4.CD BlankCDR1 buah

b.      Bahan

NoNama BahanSpesifikasiSatuanJumlah
1.Operating SystemWindow 7 Home Premium  (Service Pack 1)buah1
2.SW Digital ImagingAdobe Photoshop Cs 4buah1
3.SW GraphicCorelDRAW X4Buah1
4.SW 2D AnimationAdobe Flash Cs4buah1
Swish MaxBuah1
5.SW Digital AudioAdobe Media Enrecorder Cs4buah1
6.SW Editing VideoAbobe Premiere Cs4buah1
7.SW Burning CDNero Smart EssensialBuah1

C. Pengerjaan

Dalam proses pengerjaan agar lebih efesien telah saya menjadwalkan. Dan jadwal proses pembuatan iklan tersebut, telah dicantumkan diatas. Berikut adalah rincian lamanya waktu atas jadwal diatas.

  1. Mengumpulkan bahan pembuatan produk (12 Jam)
  2. Membuat proposal (12 Jam)
  3. Membuat storyboard (8 Jam)
  4. Memproses (48 Jam)
    • Membuat Obyek
    • Editing Obyek
    • Meletakan Obyek ke Lay-out
    • Animasi Obyek
    • Insert Suara
    • Integrasi File ke Software Multimedia
    • Packaging ke dalam CD-Autorun
  5. Membuat Laporan (24 Jam)
  6. Presentasi/verifikasi (16 Jam)

2.4    Hasil yang Dicapai

Saya berhasil menyelesaikan sebuah iklan layanan masyarakat bertemakan tertib lalu lintas yang saya beri judul “Dilarang Berkendara di Trotoar”. Iklan tersebut telah saya kemas dalam sebuah keping CD dan diserahkan pada saat presentasi pada Rabu, 28 Februari 2013.

2.6  Perhitungan Laba/rugi

NoKeteranganJumlahSatuanHarga
Satuan (Rp)Jumlah
AHarga Bahan:
– CD Kosong
– Tinta printer
– Kertas HVS
– ATK
3011Bh Setrim3.000,-
20.000,-
20.000,-
15.000,-
90.000,-
20.000,-
20.000,-
15.000,-
BBiaya :
– Akses internet
Scanning
124jamjam2.500,-5.000,-30.000,-
20.000,-
CUpah Kerja300.000,-300.000,-
Total495.000,-
DKeuntungan Usaha 30%14.850,-
EPPn 10%1.485,-
Jumlah511.335,-

a.       Perkiraan harga jual produk per keping CD :

                Rp. 511.335,- : 30 =  Rp.17.044,- dibulatkan Rp 17.100,-

Bab III. Temuan

A. Keterlaksanaan (Faktor Pendukung dan Penghambat)

1. Faktor Pendukung

Faktor pendukung dalam keterlaksanaan produksi iklan ini sejatinya tidak lain adalah dari teman teman yang bersedia memberikan saran, kritik dan solusi. Mereka telah banyak membantu dalam kegiatan gambar dan bersedia menjadi talent. Kerja sama dari teman teman menurut saya adalah factor pendukung paling besar yang mendorong semangat keinerja saya dalm kegiatan kali ini hingga akhir. Selain itu beberpa factor pendukung lainnya yang menunjang kinerja saya ialah :

  1. Fasilitas WiFi SMK Negeri 56 Jakarta, yang banyak membantu meringankan biaya untuk mendapatkan toturial, referensi dan soundtrack.
  2. Komputer LAB. MULTIMEDIA , tanpa adanya fasilitas tersebut mungkin video saya akan memerlukan waktu lebih lama, karena kalah spesifikasinya dengan notebook yang saya gunakan.
2. Faktor Penghambat

Beberapa factor berikut adalah hal yang telah banyak menyita waktu sehingga banyak waktu terbuang, berikut adalah factor penghambat dalam proses produksi iklan layanan masyarakat kali ini :

  1. Libur karena banjir dijakarta, yang mengisolasi beberapa murid sehingga tidak adanya komunikasi yang pasti tentang uji kompetensi lebih lanjut.
  2. Kurangnya komunikasi dengan guru pembimbing sehingga sering sekali terjadi miss communication dengan mereka.
  3. Waktu peminjaman alat dibengkel yang sangat singkat, ditambah banyaknya antrean murid yang meminjam alat.
  4. Kurangya skill untuk memperdalam teknik penyutingan video.

B. Manfaat yang Dirasakan

Dalam kegiatan kali ini beberapa manfaat yang saya ambil diantaranya :

  1. Saya lebih banyak mendapatkan dalam pengetahuan penyutingan audio dan video, dalam kegiatan kali ini berkat keharusan saya untuk mengetahui beberapa teknik lewat tutorial yang saya unduh di dunia maya.
  2. Saya tersadar disiplin dan manejemen waktu yang baik adalah factor paling penting, untuk mencapai hasil yang memuaskan dan tepat pada batas waktu deadline.
  3. Kerja sama antar siswa yang semakin terpupuk dengan baik, dan dari situlah muncul semangat seperjuangan untuk mencapai hasil maksimal.
  4. Sosialisasi tentang Undang Undang Tertib Lalu Lintas khususnya pasal 106 ayat 2 tentang larangan berkendara ditrotoar.
  5. Penyuluhan tentang bahaya berkendara di trotoar.

Pengembangan/Tindak Lanjut

Walaupun jatuh bangun dan banyak factor penghambat yang benar benar membuat waktu, tenaga dan fikiran saya terkuras. Pada akhirnya saya berhasil melewatinya, menurut saya hal yang paling penting ialah kita tetap terfokus pada pekerjaan dan terus menjaga semangat serta kondisi tubuh kita. Dengan kondisi fisik yang fit kita dapat mengatasi hambatan yang ada, contoh : ketika saya kekurangan skill dalam teknik penyuntingan gambar, saya dapat memanfaatkan fasilitas yang ada dengan mengunduh tutorial. Dari situ saya dapat belajar dan mendapatkan pengetahuan baru.

Selanjutnya tentunya saya akan memperbanyak lagi pengetahuan dan latihan dalam teknik penyutingan gambar maupun di bidang lainnya agar menunjang kemampuan saya setelah menyelesaikan program studi di SMK Negeri 56 Jakarta. Belajar memanejemen waktu dan disiplin menjadi factor penting untuk menjadi lulusan yang handal dan mumpuni jika telah beralih dari dunia pendidikan ini. Pada intinya saya dituntut untuk tetap belajar dan berhenti berpuas diri, untuk mencapai sebuah profesionalitas dalam bidang yang saya geluti.

Bab IV. Penutup

A. Kesimpulan

Untuk membuat karya dan menyelesaikan sebuah pekerjaan tepat waktunya. Kita harus memiliki loyalitas dan mapu menjaga emosi, semangat, kondisi tubuh agar tetap terfokus kepada pekerjaan. Factor penghambat sudah seharusnya kita hadapi secara bijak. Untuk meraih hasil yang baik tentunya kita harus mengeluarkan banyak kemampuan dan ide segar. Segala sesuatunya tidak bias dapatkan secara instant tanpa kita mau untuk mempelajarinya dan membutuhkan banyak referensi. Dan yang paling penting adalah kedisiplinan serta manajemen waktu yang baik dari kita.

Skill dan kemampuan selama menuntut ilmu 3 tahun terakhir benar benar diujikan di akhir guna mengukur sejauh mana kemapuan dan seberapa handal kita dibidang yang telah dipelajari selama ini. Segala kekurangan dan koreksi wajib untuk kita perbaiki dan upgrade, dengan terus menambah wawasan ilmu melalui pembelajaran dan pengalaman dari berlatih tentunya akan mematangkan kemampuan kita.

Seperti yang saya alami pada proses pembelajaram kali ini. Untuk menyelesaikan program studi akhir, saya diwajibkan untuk membuat sebuah prodak Iklan Layanan Masyakat Tertib Lalu Lintas sebagai salah satu syarat kelulusan. Walaupun dengan kemampuan yang bias dibilang masih sangat awam dan minim, akhirnya saya berhasil menyelesaikan kewajiban tersebut.

Waktu yang cukup singkat serta beberapa factor yang menghambat langkah dalam proses pelaksanaannya, akhirnya menghamburkan waktu yang singkat tersebut. Control diri dan semangat dari kawan seperjuangan sangat membantu guna mendorong diri untuk tetap melangkah maju dan terfokus. Hambatan pun tidak begitu berarti jika ditangani dengan tepat dan bijaksana

B. Saran

Tahun selanjutnya diharapkan para siswa lebik baik lagi. Tidak lupa untuk mempelajari bagaimana cara memanage waktu dengan baik dan effisien. Dan diharapkan bisa mendapatkan point dan nilai lebih maksimal, untuk meningkatkan kualitas lulusan. Untuk para pengajar/pembimbing diharapkan lebih peka dan meningkatkan perhatian maupun komunikasi dengan siswa agar tidak terulang lagi miss communication satu sama lain. Belajar secara mandiri memang akan memupuk kemampuan siswa untuk lebih mengeksplorasi kemampuan diri, tetapi ada perlunya dampingan dari para pengajar/pembimbing apabila sewaktu waktu menemukan masalah dalam proses pembelajaran yang sulit untuk dipecahkan secara individual maupun kelompok.

Laporan Praktikum Kimia Koloid

Praktikum Kimia Koloid A. Tujuan Tujuan dari praktikum ini adalah : B. Teori Dasar 1. Pengertian koloid. Koloid adalah suatu bentuk campuran yang keadaannya...
Ananda Dwi Putri
7 min read

Laporan Praktikum Entalpi Pelarutan

Praktikum Entalpi Pelarutan Bab I. Pendahulaun A. Latar Belakang Senyawa-senyawa yang terdapat dialam dapat dibagi dua berdasarkan kelarutannya yaitu senyawa yang dapat larut dan...
Ananda Dwi Putri
14 min read

Laporan Praktikum Pembuatan n-Butil Asetat

Praktikum Pembuatan n-Butil Asetat Bab I. Pendahuluan A. Latar Belakang Ester merupakan suatu senyawa yang dapat disintesis dari reaksi antara asam karboksilat dan alkohol....
Ananda Dwi Putri
6 min read

Leave a Reply