Susunan Menteri Kabinet Ampera I

54 sec read

Kabinet Ampera I

Kabinet Ampera I merupakan kabinet yang terbentuk pada tanggal 25 Juli 1966 berdasarkan MRPS No. XIII tahun 1966. Kabinet Ampera adalah kabinet yang pertama kali diumumkan oleh Letjen Soeharto yang berperan selaku Ketua Presidium Kabinet berdasarkan persetujuan Presiden Soekarno.

Susunan Kabinet

Kabinet Ampera I adalah kabinet yang disusun secara mendesak pasca Coup de Etat gagal yang dilakukan oleh PKI. Tugas Pokok dari Kabinet Ampera I ini adalah (1) membersihkan kabinet dari unsur PKI dan (2) memperbaiki kondisi ekonomi republik Indonesia.

Presiden

Ir. Soekarno

Presidium

  1. Ketua Presidium Letjen Soeharto
  2. Menteri Utama bidang Pertahanan dan Keamanan Letjen Soeharto
  3. Menteri Utama bidang Politik Adam Malik
  4. Menteri Utama bidang Kesejahteraan Rakyat Idham Chalid
  5. Menteri Utama bidang Ekonomi dan Keuangan Sultan Hamengkubuwono IX
  6. Menteri Utama bidang Industri dan Pembangunan Sanusi Hardjadinata

Anggota Kabinet

Pertahanan dan keamanan

Menteri/Panglima Angkatan Darat: Letjen Soeharto
Menteri/Panglima Angkatan Laut: Laksdya Muljadi
Menteri/Panglima Angkatan Udara: Marsekal Rusmin Nurjadin
Menteri/Panglima Angkatan Kepolisian: Sutjipto Judodihardjo
Menteri Veteran dan Demobilisasi: Mayjen Sarbini

Urusan politik

Menteri Luar Negeri: Adam Malik
Menteri Dalam Negeri: Mayjen Basuki Rahmat
Menteri Kehakiman: Prof. Umar Seno Adji
Menteri Penerangan: B.M. Diah

Kesejahteraan rakyat

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan: Sarino Mangunpranoto
Menteri Agama: K.H. Sjaifuddin Zuchri
Menteri Sosial: A.M. Tambunan
Menteri Kesehatan: Prof. G.A. Siwabessy
Menteri Tenaga Kerja: Komjen Polisi Awaluddin Djamin

Keuangan dan ekonomi

Menteri Perdagangan: Mayjen Ashari Danudirdjo
Menteri Keuangan: Dr. Frans Seda
Menteri Perhubungan: Komodor Sutopo
Menteri Kelautan : Laksdya Jatidjan
Menteri Pertanian: Brigjen Sutjipto
Menteri Perkebunan: P.C. Harjasudirdja

Industri dan pembangunan

Menteri Perindustrian Ringan dan Energi: Mayjen M. Jusuf
Menteri Perindustrian Tekstil dan Kerajinan: Muhammad Sanusi
Menteri Pertambangan: Bratanata
Menteri Pekerjaan Umum: Sutam

Studi Kasus Etika Berpakaian Pegawai Kantor di Kantor Pajak…

ETIKA BERPAKAIAN SEORANG PEGAWAI KANTOR RUANG LINGKUP: KANTOR PAJAK CIMAHI Yulia Karlina 135211029 3A –  D3 Administrasi Bisnis D3 Administrasi Bisnis – Administrasi Niaga...
Ananda Dwi Putri
12 min read

Makalah Etika Sosial

Etika Sosial Bab I. Pendahuluan A. Latar Belakang Sebelum melangkah lebih jauh untuk membicarakan topik-topik yang lebih langsung terkait dengan etika sosial, perlu terlebih...
Agus Salim
21 min read

Makalah Etika Berpakaian dan Berbusana

Etika Berpakaian Bab I. Pendahuluan A. Latar Belakang Manusia membutuhkan pakaian (sandang) untuk memenuhi kebutuhan hidup pokok dasar sehari-hari di samping kebutuhan akan tempat...
Wahidah Rahmah
3 min read

Leave a Reply