Sejarah dan Perkembangan Rok tumbuh bersama kemajuan peradaban manusia. Meskipun saat ini dikenal secara meluas sebagai fashion item feminis namun pada massanya Rok adalah pakain lumrah yang dikenakan baik laki-laki maupun perempuan.
Sejarah Rok
rok adalah salah satu model pakaian yang paling umum dan populer di dunia. Rok bisa dikenakan oleh siapa saja, baik laki-laki maupun perempuan, dengan berbagai variasi bentuk, panjang, warna, dan motif.
Namun, tahukah Anda bahwa rok ternyata merupakan fashion item tertua di dunia? Ya, rok sudah ada sejak zaman prasejarah, bahkan sebelum manusia mengenal penjahitan.Menurut seorang arkeolog asal Armenia, para ilmuwan telah menemukan potongan rok dari bahan ilalang yang diperkirakan umurnya sudah mencapai 5.900 tahun.
Rok tersebut ditemukan di sebuah gua di dekat desa Areni, yang juga terkenal sebagai lokasi penemuan anggur tertua di dunia.Rok prasejarah ini memiliki panjang sekitar 60 cm dan lebar sekitar 20 cm. Rok ini dibuat dengan cara menganyam ilalang secara horizontal dan vertikal, lalu diikatkan pada pinggang dengan tali.
Pada awalnya, rok merupakan pakaian yang bisa dikenakan semua gender, baik laki-laki maupun perempuan. Rok berfungsi sebagai penutup bagian bawah tubuh yang praktis dan nyaman.Rok juga bisa melindungi tubuh dari cuaca dingin, panas, atau basah. Sejumlah manuskrip kuno yang ditemukan di Mesir menunjukkan bahwa raja-raja terdahulu sering mengenakan rok sebagai pakaian sehari-hari.Material yang digunakan untuk rok biasanya kain yang ringan dan tipis, cocok untuk suhu di Mesir yang panas. Semakin tinggi status sosial seseorang, maka semakin ringan dan lembut rok yang dikenakan.Sementara itu, para wanita Mesir kuno biasanya mengenakan pakaian terusan atau dress panjang yang menyentuh tanah. Umumnya, pakaian yang dikenakan wanita berwarna putih.Pakaian ini melambangkan kesucian dan kemurnian wanita. Wanita Mesir kuno juga sering menghias rambut mereka dengan mahkota bunga atau perhiasan emas.
Seiring waktu, rok mengalami evolusi fesyen. Di abad ini, rok menjadi pakaian yang umumnya dikenakan wanita. Meski begitu, penggunaan rok untuk laki-laki masih ditemukan di beberapa kebudayaan, seperti di Skotlandia dan Irlandia.
Di Skotlandia, rok laki-laki disebut kilt, yang biasanya berwarna kotak-kotak dan memiliki panjang sampai lutut. Kilt merupakan simbol identitas nasional dan budaya Skotlandia.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.