Fauna Asiatis, Australis dan Peralihan

2 min read

Fauna Asiatis, Australis dan Peralihan

Di Indonesia terdapat 3 jenis persebaran Fauna, persebaran fauna di batasi oleh garis wallace dan garis webber. Ke 3 persebaran fauna tersebut memiliki jenis jenis fauna yang berbeda.

Jenis-Jenis dan Persebaran Fauna di Indonesia dibedakan menjadi Fauna Asiatis, Fauna Australis dan Fauna peralihan, adapun penjelasan dari Fauna Asiatis, Fauna Australis dan Fauna Peralihan adalah sebagai berikut.

Fauna Asiatis.
Fauna Asiatis disebut juga fauna dataran sunda. Penyebaran Fauna Asiatis terdapat sebelah barat yang meliputi Sumatera, Kalimantan, Jawa, dan Bali. Fauna Asiatis antara lain adalah: Gajah, Harimau, Badak Bercula Dua, Badak Bercula Satu, Orang Utan, Kancil, Beruang Madu, Beo, Bekantan/Kera.

Fauna Australis
Fauna Australis disebut juga fauna dataran sahul. Fauna ini terdapat di Irian Jaya dan pulau-pulau disekitarnya. Binatang-binatangnya mempunyai kesamaan dengan binatang-binatang di benua Australia. Fauna Australis contohnya antara kanguru, kasuari, kuskus, burung cendrawasih dan berbagai jenis burung lainnya, reptil, dan amphibi.

Fauna Peralihan
Daerah fauna Peralihan dibatasi oleh garis Wallace yang membatasi dengan fauna di dataran Sunda dan garis Weber yang membatasi dengan fauna di dataran Sahul. Fauna peralihan tersebar di Maluku, Sulawesi, dan Nusa Tenggara. Fauna Peralihan contoh faunanya antara lain babi rusa, anoa, kuskus, biawak, tapir (kerbau liar), burung Kasuar, komodo.( Dhidhit )

Beberapa hewan khas wilayah fauna Australia antara lain :

Kiwi – Koala – Oposum Layang (pemanjat berkantung) – Kangguru Pohon

Burung Penghisap Madu – Burung Emu – Kakaktua – Kasuari

Nokdiak (landak Irian) – Wallaby – Cendrawasih – Kangguru

JENIS DAN PERSEBARAN FAUNA DI INDONESIA DAN DUNIA

Setelah mempelajari kegiatan 3 ini, Anda diharapkan dapat:
1. menjelaskan jenis-jenis dan persebaran fauna di Indonesia; dan
2. menyebutkan pembagian wilayah fauna di dunia.
    Pola persebaran fauna di Indonesia sama dengan pola persebaran tumbuhan, yaitu di bagian Barat, faunanya mempunyai kemiripan dengan fauna Asia, di bagian Timur faunanya mirip dengan fauna di Australia, dan diantara kedua daerah tadi, faunanya merupakan fauna daerah peralihan. Hal tersebut dimungkinkan karena pada zaman es Indonesia pernah menyatu dengan Asia dan Australia. Pada masa itu Indonesia menjadi jembatan persebaran hewan dari Asia dan Australia. Sekarang kita bahas dahulu mengenai jenis-jenis dan persebaran fauna di Indonesia.

Jenis-Jenis dan Persebaran Fauna di Indonesia

a.    Fauna Asiatis (Oriental)
    Fauna ini tersebar di bagian Barat yang meliputi Pulau Sumatera, Kalimantan, Jawa, dan Bali. Daerah ini juga disebut daerah fauna dataran Sunda.
    Fauna Asiatis antara lain adalah: gajah India di Sumatera, harimau terdapat di Jawa, Sumatera, Bali, badak bercula dua di Sumatera dan Kalimantan, badak bercula satu di Jawa, orang utan di Sumatera dan Kalimantan, Kancil di Jawa, Sumatera dan Kalimantan, dan beruang madu di Sumatera dan Kalimantan. Hal yang menarik adalah di Kalimantan tidak terdapat harimau dan di Sulawesi terdapat binatang Asiatis seperti monyet, musang, anoa, dan rusa. Di Nusa Tenggara terdapat sejenis cecak terbang yang termasuk binatang Asia. Fauna endemik di daerah ini adalah, badak bercula satu di Ujung kulon Jawa Barat, Beo Nias di Kabupaten Nias, Bekantan/Kera Belanda dan Orang Utan di Kalimantan. Dapatkah Anda menyebutkan fauna Asiatis lainnya?

Gambar 3.1. Berbagai jenis fauna Asiatis.

b.    Fauna Australis
Fauna ini terdapat di Irian Jaya dan pulau-pulau disekitarnya. Binatang-binatangnya mempunyai kesamaan dengan binatang-binatang di benua Australia. Daerah ini juga disebut fauna dataran Sahul., contohnya antara lain: kanguru, kasuari, kuskus, burung cendrawasih dan berbagai jenis burung lainnya, reptil, dan amphibi. Apakah Anda dapat menyebutkan lainnya?

Gambar 3.2. Fauna Australis.
Keterangan : Beri foto aslinya

c.    Fauna Peralihan
Fauna peralihan tersebar di Maluku, Sulawesi, dan Nusa Tenggara. Daerah fauna Peralihan dibatasi oleh garis Wallace yang membatasi dengan fauna di dataran Sunda dan garis Weber yang membatasi dengan fauna di dataran Sahul. Contoh faunanya antara lain: babi rusa, anoa, kuskus, biawak, katak terbang. Katak terbang ini juga termasuk fauna Asiatis. Di daerah fauna peralihan juga terdapat fauna endemik seperti: Komodo di P.Komodo dan pulau-pulau sekitarnya, tapir (kerbau liar), burung Kasuari di Pulau Morotai, Obi, Halmahera dan Bacan.

Gambar 3.3. Fauna Peralihan.

Desain Penelitian Eksperimen

Penelitian kuantitatif merupakan salah satu penelitian pendidikan. Penelitian pendidikan sangatlah sulit ditentukan jawabannya karena kondisi di lapangan yang sering berubah, yang berakibat pada derajat...
Ahmad Dahlan
7 min read

Laporan Praktikum Kimia Dasar I Reaksi-Reaksi Kimia

Reaksi-Reaksi Kimia A. Tujuan Percobaan Memperajari sifat-sifat kimia suatu zat melalui reaksi-reaksi kimia. B. Dasar Teori Reaksi kimia merupakan reaksi senyawa dalam larutan (air). Perubahan...
Ananda Dwi Putri
16 min read

Apa perbedaan Bilangan Nyata Dengan Imajiner?

Bilangan nyata adalah bilangan yang sesuai dengan namanya. Kebalikan dengan bilangan khayal, bilangan nyata mewakili nilai sebenarnya tidak berputa-pura atau berkhayal. Bilangan nyata yang merupakan...
Ahmad Dahlan
34 sec read

Leave a Reply